Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Menkes Apresiasi Klinik Cuci Darah Lions Club

Media Indonesia
06/3/2024 19:00
Menkes Apresiasi Klinik Cuci Darah Lions Club
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengunjungi Kantor Pusat Yayasan Lions Indonesia di Pluit, Jakarta Utara, Rabu (6/3).(Dokpri)

MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengunjungi Kantor Pusat Yayasan Lions Indonesia di Pluit, Jakarta Utara, Rabu (6/3). Bangunan gedung 3 lantai ini memiliki berbagai layanan seperti Klinik Hemodialisa Lions, Klinik Umum dan Gigi, Klinik Hearing Aid (pembuatan alat bantu dengar), dan Vision Center (pemeriksaan serta penyediaan layanan kacamata).

Menkes menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dedikasi Lions Club karena menyediakan pelayanan hemodialisis (cuci darah). "Ini sangat membantu masyarakat. Namun kalau sudah di tahap ini sebenarnya kasihan masyarakat harus satu minggu dua kali cuci darah. Lebih baik kalau bisa kita harus cegah jangan sampai di tahap ini dengan cara harus rajin tes darah ke puskesmas biar kita tidak sampai sakit stadium lanjut," ujar Budi Gunadi.

Harapannya, semua masyarakat memiliki pola makan teratur, aktif bergerak, dan harus rajin periksa ke puskesmas supaya tidak rusak ginjalnya atau cuci darah. "Sehat itu sangat penting bagi bangsa dan kita harus tahu cara yang benar agar tetap sehat," pungkasnya.

Baca juga : Layanan Kesehatan Primer harus Fokus Jaga Masyarakat Sehat, bukan Mengobati Orang Sakit

Ketua Pengurus Yayasan Lions Indonesia Willy Suwandi Dharma menjelaskan setiap hari hampir 30-35 pasien gagal ginjal dilayani di sini secara gratis. Bahkan bagi yang belum memiliki fasilitas kesehatan BPJS akan dibantu kepengurusannya. Klinik hemodialisis (cuci darah) sampai saat ini melaksanakan pelayanan cuci darah lebih dari 100.000 treatment.

Lions Club International didirikan sejak 1917 dan sudah berada sejak 1969 di Indonesia. Ada delapan fokus kegiatan Lions yaitu pemberantasan penyakit diabetes, permasalahan pada mata, kanker pada anak, lingkungan hidup, kemiskinan/kelaparan, pengembangan remaja/youth, tanggap bencana, dan kegiatan-kegiatan humanitarian.

Klinik Hemodialisa Club bagi penderita gagal ginjal berjalan sejak 2009 dan Rumah Singgah untuk anak-anak penderita kanker berdiri sejak 2021. Selain itu, ada program edukasi, pemeriksaan mata dan pemberian kacamata untuk anak-anak sekolah, program operasi katarak, donor darah, dan program Lions Food Bank. (RO/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya