Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
UNIVERSITAS Pancasila (UP) Jakarta melantik Dr Harnovinsah sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) periode 2024-2028.
"Saya telah menyiapkan berbagai program unggulan untuk memajukan UP," kata Harnovinsah usai dilantik menjadi Dekan FEB UP, di Jakarta, Kamis (15/2).
Ia menjelaskan akan menjalankan program fast track yakni mahasiswa dalam kuliah selama lima tahun mendapatkan dua ijazah S1 dan S2. Nantinya, S1 manajemen melanjutkan ke magister manajemen dan S2 akuntansi melanjutkan magister akuntansi.
Baca juga : Dari Sosmed hingga Media Online, JIS Kalahkan GBK Soal Pemberitaan dan Perbincangan Netizen
"Nanti akan kami tawarkan kepada sekolah-sekolah konsep ini," katanya.
Adapun untuk jangka menengah dan panjang, kata dia, ada program pembelajaran jarak jauh. "Nanti mahasiswa kami, bisa dari Aceh sampai Papua. Saat ini segera diurus perizinan dan jalankan programnya dan dalam jangka panjang akan kita lakukan sesering mungkin," ujarnya.
Selain itu pihaknya juga akan lebih mengaktifkan peran media sosial UP, termasuk konten video. "Sehingga masyarakat bisa melihat kegiatan mahasiswa FEB UP seperti apa pembelajarannya," jelasnya.
Baca juga : Mahasiswa Prasetiya Mulya Pamerkan Hasil Riset di BRITE
Selain itu, lanjutnya, kurikulum juga akan disesuaikan dengan perkembangan zaman saat ini karena perubahan teknologi informasi begitu cepat.
"Jadi ada beberapa mata kuliah mungkin kurikulumnya dan rencana pembelajaran semester akan kami rombak. Karena kurikulum yang baik harus diubah dalam jangka waktu empat tahun," jelasnya.
Sementara itu, Rektor UP Prof Edie Teot Hendratno mengatakan fakultas sebagai Unit Pengelola Program Studi (Prodi) dituntut untuk segera melakukan evaluasi dengan penetapan sistem penjaminan mutu.
Baca juga : Partai Nonparlemen Berpotensi Lolos PT
Selain itu, perlu membangun kemitraan dengan alumni, karena alumni FEB sangat potensial. Kerja sama luar negeri yang sudah dijalani harus ditingkatkan karena penilaian Akreditasi LAMEMBA (Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi) pada program studi (prodi) yang berorientasi internasional.
"Perlu juga mengembangkan prodi-prodi yang kekinian agar diminati oleh masyarakat dan memajukan kegiatan riset melalui kelompok riset dan pusat kajian," katanya. (Ant/S-2)
Baca juga : Ini Tokoh-tokoh Paling Berpengaruh 2023 di Indonesia Versi Riset Media Digital dan Sosial
Prof. Fathul Wahid mengingatkan, sebuah institusi tidak hanya terdiri dari pilar regulasi yang penting untuk menjamin tata kelola. Tetapi di sana ada pilar norma dan juga budaya.
Dekanat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya secara resmi mencabut surat pembekuan pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP.
Top 3 inovasi dari masing-masing negara ASEAN akan mengikuti tahap pitching internasional yang juga akan diselenggarakan di SBM ITB.
KEMENTERIAN Kesehatan mengungkapkan rasa syukurnya karena polemik pemecatan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) Prof. Budi Santoso selesai.
Rektor Unair memastikan kebijakan pengembalian jabatan Prof Bus, sapaan Prof Budi Santoso ini bentuk keseimbangan baru di dunia organisasi.
Dinamika yang kemarin terjadi disebutkan Rektor Unair adalah hal yang biasa, layaknya orang pacaran yang bisa tiba-tiba putus.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) kembali sukses menggelar seminar internasional dalam rangkaian acara The 22nd Economix.
Hilirisasi bahkan menjadi prasyarat bagi sektor industri pengolahan untuk mendukung pencapaian Indonesia Emas 2045 jika dilakukan dan direalisasikan sesuai dengan rencana investasi
Kreativitas menjadi hal yang lebih penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dibandingkan produktivitas guna mewujudkan Indonesia Emas 2045
Penyelenggaraan konferensi internasional ini sekaligus menjadi simbol eratnya kerja sama lintas batas antara Indonesia dengan Malaysia.
BADAN Pusat Statistik (BPS) baru saja merilis bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia di triwulan III 2023 secara year on year (yoy) ekonomi Indonesia tumbuh 4,94%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved