Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PENINGKATAN kasus tuberkulosis (Tb) pada anak terus meningkat dari tahun ke tahun sehingga perlu adanya langkah preventif yang dilakukan pemerintah.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi menyebutkan kasus Tb anak meningkat dari tahun ke tahun. Yakni 42.187 kasus pada 2021, kemudian 110.881 kasus pada 2022 dan sekitar 129.798 kasus pada 2023.
"Hal itu karena upaya penemuan kasus Tb Anak juga digencarkan, diawali dengan peningkatan kapasitas para tenaga kesehatan termasuk para dokter yang merupakan kolaborasi Kemenkes dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)," kata Imran saat dihubungi, Minggu (4/2).
Baca juga : Tenaga Kesehatan Berperan Penting Sukseskan Program Nasional Imunisasi HPV
Kemudian dilanjut dengan penemuan kasus di lapangan dilakukan dengan integrasi program dengan program pencegahan stunting dan kesehatan anak di posyandu, satuan pendidikan, fasilitas layanan kesehatan, dan tempat lainnya.
"Pemerintah mendorong percepatan eliminasi Tb di Indonesia, melalui penguatan pada empat aspek dalam kerangka penanggulangan Tuberkulosis yaitu dalam hal pencegahan, deteksi, perawatan dan promosi kesehatan," ujarnya.
Upaya pencegahan Tb terutama pada anak dilakukan sedini mungkin dengan pemberian Imunisasi BCG yang menjadi salah satu Imunisasi Dasar Lengkap untuk bayi usia 0 - 11 bulan. Memberikan Terapi Pencegahan Tb (TPT) bagi orang yang tinggal bersama dengan pasien Tb, orang dengan HIV (ODHIV) dan populasi berisiko lainnya.
Baca juga : Yuk, Ketahui Alasan Bayi Diimunisasi BCG
Kemudian, terlibat dalam upaya pengembangan vaksin Tb. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Tb. Selain itu, pemerintah memperkuat upaya penemuan kasus Tb melalui kegiatan skrining masif pada kontak serumah dan erat.
Melakukan pelacakan kontak erat dan serumah kasus TB dengan melibatkan komunitas sebagai upaya untuk meningkatkan peran masyarakat dalam penemuan kasus Tb.
"Penyediaan akses untuk skrining, sarana diagnosis laboratorium dan penunjang. Surveilans aktif di puskesmas dan rumah sakit, tentunya penyediaan Sumber Daya Manusia yang memadai," pungkasnya. (H-2)
Jika diabetes menyerang di usia muda, tubuh akan terpapar kadar gula darah tinggi dalam jangka waktu panjang, sehingga risiko komplikasi seperti penyakit jantung, stroke dan lainnya meningkat
KEMENTERIAN Kesehatan bersama MSD Indonesia resmi meluncurkan kampanye nasional edukasi kesehatan “Tenang untuk Menang 2025" di Kota Bandung, Kamis (14/8).
PEMERINTAH memastikan tunjangan khusus bagi dokter spesialis, utamanya yang bertugas di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) segera direalisasikan.
WAKIL Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengungkapkan bahwa Indonesia saat ini menempati posisi kedua di dunia dalam jumlah kasus Tuberkulosis (Tb), setelah India.
UNTUK mendukung dokter yang mengabdi di wilayah-wilayah dengan akses terbatas pemerintah memberikan tunjangan khusus bagoi dokter-dokter spesialis hingga subspesialis.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) RI merilis data terbaru mengenai tren kasus dan kematian akibat Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia sepanjang tahun 2025.
Imunisasi tidak dapat diberikan kepada anak berkebutuhan khusus apabila dia memiliki gangguan medis kontra indikasi.
Sebanyak 13 provinsi belum mencapai target cakupan imunisasi bayi lengkap 90% dalam tiga tahun terakhir dan tren anak yang belum mendapatkan imunisasi dasar meningkat signifikan.
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Vaksinasi influenza memang tidak menjamin anak bebas dari flu sepenuhnya, namun dapat mencegah gejala menjadi berat atau komplikasi serius.
PBB memperingatkan kesenjangan imunisasi semakin melebar, karena maraknya misinformasi dan pemangkasan drastis bantuan internasional.
Salah satu kendala utama dalam mencapai target IDL di Pangkalpinang adalah masih adanya penolakan dari sebagian masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved