Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Baznas Gelar Program ToT Pengajar Al-Qur'an Isyarat

Widhoroso
24/1/2024 20:49
Baznas Gelar Program ToT Pengajar Al-Qur'an Isyarat
Ketua Baznas RI KH Noor Achmad (tengah)(HO)

BADAN Amil Zakat Nasional (Baznas) RI melakukan kick off program Traning of Trainer (ToT) Pengajar Al-Qur’an isyarat bagi penyandang disabilitas Sensorik Rungu Wicara, di Yogyakarta, Rabu (24/1). Program yang berlangsung di 34 provinsi se-Indonesia ini diikuti total 1.020 trainer.

"Ini merupakan bentuk dukungan Baznas kepada para penyandang disabilitas sensorik dan memastikan bahwa mereka memiliki kesempatan yang sama untuk memahami agama mereka dengan menyediakan pengajar Al-Qur`an isyarat," ujar Ketua Baznas RI KH Noor Achmad.

Di sisi lain, kata Noor Achmad, kemampuan penyandang disabilitas dalam membaca Al-Qur’an masih rendah. Untuk itu, Baznas ingin mempersiapkan pengajar yang kompeten sehingga akses pendidikan Al-Qur'an bagi penyandang disabilitas sensorik ini dapat terpenuhi. "Indonesia merupakan negara satu-satunya yang menyusun panduan Al-Qur’an isyarat lengkap dengan harakatnya,” ucap Kiai Noor.

Noor Achmad mengatakan, program ini berlangsung selama satu tahun 2024 dengan target per-tahunnya menghasilkan sebanyak 1.020 pengajar se-Indonesia dan akan terus berlanjut.  "Program ini bisa diikuti oleh lembaga/yayasan/komunitas yang fokus dalam bidang pendidikan agama Islam, dan ada juga dari mitra Sedekah Konsumen Alfamart,” tambahnya.

Pelatihan di tingkat Provinsi DIY ini diikuti oleh 30 orang yang berasal dari guru madrasah inklusi, guru Pelajaran Agama Islam (PAI) Sekolah Luar Biasa (SLB), komunitas difabel di universitas dan Gerakan untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin).

Lebih lanjut, Noor Achmad menjelaskan, program ini merupakan bukti dedikasi Baznas untuk memberikan dampak positif dalam kehidupan semua warga Indonesia, memastikan bahwa pendidikan agama dapat diakses oleh semua orang, tanpa memandang kemampuan fisik. "Pada program ini Baznas juga akan membekali peserta dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk mengajar Al-Qur'an isyarat," tambahnya.

"Saya berharap program ini dapat mencetak lebih banyak pengajar yang dapat mengajar Al-Qur`an isyarat, dan memiliki pemahaman yang kuat tentang cara mengajar dengan efektif kepada penyandang disabilitas sensorik," imbuhnya.

Sementara itu, Branch Corporate Communication Spesialist Alfamart Eko Mujianto menyampaikan apresiasi kepada Baznas RI yang telah memulai program ToT pengajar Al-Qur’an isyarat di seluruh Indonesia.

"Ini merupakan program yang mulia, bagaimana Baznas berupaya memberikan hak yang sama bagi penyandang disabilitas sensorik rungu wicara untuk bisa membaca Al-Qur’an isyarat. Kami juga merasa bangga karena mitra Sedekah Konsumen Alfamart dapat menjadi bagian dalam misi kebaikan ini," katanya. (RO/R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya