Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PRESIDEN Joko Widodo memberikan national statement di agenda Conference of The Parties COP 28 Dubai. Dalam kesempatan itu, ia menekankan bahwa Indonesia sudah menempatkan posisi sebagai negara yang terus membangun ketahanan, keberlanjutan dan ekonomi inklusif.
Hal itu dilakukan Indonesia untuk mencapai Net Zero Emission di tahun 2060 atau lebih awal, sekaligus menikmati pertumbuhan ekonomi yang tinggi, menurunkan kemiskinan dan ketimpangan serta menciptakan lapangan pekerjaan.
“Dengan segala keterbatasan, Indonesia terus menurunkan emisi karbon. Antara tahun 2020 dan 2022 Indonesia berhasil menurunkan emisi karbon sebesar 42% dibandingkan dengan perencanaan business as usual,” kata Jokowi di Dubai, Uni Emirat Arab, Jumat (1/12) malam.
Baca juga: COP28 Dubai Serukan Percepatan Aksi Nyata Perubahan Iklim Global
Namun, Jokowi menekankan, segala upaya yang dilakukan negara berkembang termasuk Indonesia membutuhkan pembiayaan yang besar. Pasalnya, negara-negara berkembang tidak mungkin mampu melakukannya sendiri.
Ia menegaskan bahwa Indonesia membutuhkan investasi lebih dari US$1 triliun untuk Net Zero Emission di tahun 2060. “Indonesia mengundang kolaborasi dari mitra bilateral, investasi swasta, dukungan filantropi dan dukungan negara-negara sahabat,” tegas dia.
Indonesia sendiri telah memiliki platform pembiayaan inovatif yang kredibel, bursa karbon, mekanisme transisi energi, sukuk dan obligasi hijau, pengelolaan dana lingkungan hidup dari result based payment (RBP).
Baca juga: Jokowi Bakal Sampaikan National Statement hingga Jajaki Kerja Sama di COP28
“Bank-bank pembangunan dunia mdps, harus meningkatkan kapasitas pendanaan transisi energi dengan bunga rendah. Target Paris Agreement dan Net Zero Emission hanya bisa dicapai jika kita bisa menuntaskan masalah pendanaan transisi energi ini, dari situlah masalah dunia bisa terselesaikan,” beber Jokowi.
Jokowi menekankan bahwa Indonesia telah bekerja keras memperbaiki pengelolaan forest and land use (FOLU) serta mempercepat transisi energi baru terbarukan. Dalam pengelolaan FOLU, Indonesia terus menjaga dan memperluas hutan mangrove serta merehabilitasi hutan dan lahan.
Jokowi juga menekankan kepada negara-negara bahwa Indonesia berhasil menurunkan deforestasi pada titik terendah dalam 20 tahun terakhir. Di samping itu, upaya pembangunan persemaian juga dilakukan dalam skala besar dengan kapasitas total sekitar 75 juta bibit per tahun.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan bahwa Indonesia terus berupaya mempercepat pengembangan energi baru terbarukan serta menurunkan penggunaan batu bara.
“Pengembangan energi baru terbarukan terutama energi surya, air, angin, panas bumi dan arus laut serta pengembangan biodiesel, bioetanol dan bioavtur juga semakin meluas,” bebernya.
(Z-9)
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan isi hatinya soal tuduhan ijazah palsu dalam acara reuni ke-45 Angkatan 80 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Akan lebih bijak jika Jokowi menyebut dengan tegas orang besar yang membekingi tuduhan ijazah palsu dan pemakzulan Gibran.
IJAZAH asli SMA dan Sarjana Fakultas Kehutanan UGM milik Presiden ke-7 RI Jokowi disita Tim Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan ijazah palsu miliknya
Presiden ke-7 RI, Joko Widodo datang ke Mapolresta Solo, Rabu (23/7) memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi atas pengaduan dirinya yang merasa difitnah atau dicemarkan nama baiknya.
Jamiluddin menilai upaya mengidentikkan partai dengan Jokowi menjadi indikasi kegagalan PSI
Apakah lantaran ada dendam politik, apakah karena track record Jokowi yang selama 10 tahun berkuasa dianggap banyak berlaku semaunya?
Pemerintah Indonesia berkomitmen kuat untuk mengimplementasikan target-target iklim dalam FOLU Net Sink 2030, dengan estimasi sebesar USD 14.5 miliar.
Grant Thornton menjelaskan perlu adanya langkah konkret dari perusahaan seperti perlunya memulai investasi dalam teknologi hijau, dan energi terbarukan.
Semua orang harus punya akses pada air bersih dan untuk ketahanan pangan. Karenanya perlu disiapkan policy yang mengikuti kebutuhan dan dinamika global, serta implementasinya perlu dilakukan
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Terbuka (UT) Jakarta Imam Pesuwaryantoro bagaimana mendorong hilirisasi sampah plastik secara virtula pada COP28 di Dubai, Uni Emirat Arab (UAE).
kesadaran bahwa momen kesempatan dalam menanggulangi perubahan iklim itu harus diambil.
Indonesia saat ini juga tengah menyiapkan Second NDC untuk target penurunan emisi yang lebih ambisius yang rencananya akan disampaikan 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved