Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KLAMIDIA adalah salah satu jenis penyakit kelamin yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Biasanya bakteri ini ditularkan akibat kontak seksual mulai dari vagina, anal hingga oral dengan seseorang yang sudah terinfeksi.
Seringnya, saat terpapar penyakit ini tidak menimbulkan gejala pada tahap awal. Gejala yang dirasakan saat sudah positif terkena penyakit ini adalah nyeri dibagian alat kelamin, perut bagian bawah, terdapat sensasi panas di area bawah hingga keluarnya cairan dari alat kelamin.
Penyakit ini umumnya akan menimbulkan komplikasi serius seperti kemandulan jika tidak segera ditangani.
Baca juga: Vaksinasi Internasional Penting Demi Cegah Penyakit Sebelum Bepergian
Banyak yang beranggapan bahwa jenis penyakit ini sangat mudah dikenali gejalanya sehingga banyak yang tidak responsif terhadap kesehatan kelamin. Padahal tingkat resiko penyakit ini sangat tinggi, apalagi terhadap wanita mulai dari kelahiran prematur, infertilitas dan kemandulan menjadi resiko paling utama.
Untuk mencegah hal tersebut, dilansir dari laman Everyday Health memberikan fakta-fakta terkait penyakit Klamidia.
Baca juga: DBD Dipastikan Merupakan Penyakit Berbahaya
Di Amerika Serikat lebih dari 4 juta orang mengalami infeksi klamidia pada tahun 2018. Hal ini karena kurangnya perhatian pada kesehatan kelamin dan susahnya mengenali gejala membuat hampir 4 juta orang tersebut terjangkit penyakit kelamin
Bakteri Chlamydia trachomatis biasanya terjadi pada saluran genital, leher rahim dan penis. Atau kalau sudah parah bisa menyebar ke rektum dan tenggorokan korban. Bakteri ini juga bisa menyebar ke area lain jika orang yang terinfeksi menyentuh bagian lain.
Jonathan Schaffer MD selaku profesor klinis kebidanan dan ginekologi di Ohio state University Wexner Medical Center, Columbus mengatakan bahwa penyebaran bakteri ini tersebar melalui kegiatan seksual jenis apapun.
Baik pria maupun wanita yang aktif melakukan sex juga mengalami resiko yang tinggi. Namun resiko ini menjadi lebih tinggi terjangkit oleh wanita muda dan pasangan sesama jenis
Penyakit ini hanya bisa menular jika orang yang terinfeksi melakukan sex dengan orang lain. Sehingga penyakit ini tidak mungkin terjadi jika hanya kontak fisik seperti bersalaman, menyentuh pakaian, makan dan minum dalam satu tempat yang sama.
Umumnya gejala ini tidak muncul secara fisik, perlu melakukan tes agar dapat mengetahui secara pasti. Untuk itu pentingnya melakukan check up secara rutin. Gejala umum yang sering ditimbulkan adalah mengalami sakit saat buang air kecil, namun gejala ini juga belum tentu akibat dari terpaparnya bakteri Chlamydia trachomatis
Adapun gejala-gejala yang umumnya terjadi bila sudah positif terpapar, diantaranya
- Pada wanita
- Sakit perut
- Keluarnya cairan dari leher rahim dengan bau yang menyengat
- Nyeri saat berhubungan sex
- Adanya pendarahan setelah berhubungan badan
- Pada pria gejalanya sebagai berikut
- Keluarnya cairan dari penis
- Terasa nyeri dibagian testis
Penyakit ini beresiko panjang terutama bagi wanita, efek jangka panjang ini akan terjadi jika tidak diobati sejak awal. Resiko yang akan diderita antara lain
Infeksi parah disertai nyeri dan demam
Penyakit radang panggul, yang beresiko kemandulan
Risiko lebih tinggi terjadinya kehamilan ektopik
Sedangkan pada pria kemungkinannya lebih mengalami masalah kesehatan yang parah dibandingkan perempuan.
Bayi akan terkena infeksi klamidia merupakan efek dari ibunya yg terpapar tidak diobati saat melahirkan, bayi tersebut dapat tertular infeksi mata atau pneumonia. Klamidia selama kehamilan juga meningkatkan risiko kelahiran prematur.
Jika merasa terkena klamidia segera temui dokter untuk menerima obat antibiotik untuk mencegah timbulnya infeksi. Pasangan dari individu yang didiagnosa mengidap klamidia juga memerlukan pengobatan, dan salah satu yang paling efektif dengan mengonsumsi obat antibiotik.
Satu infeksi akan membuat kebal terhadap infeksi pada masa depan. Namun tidak dengan klamidia. Berhubungan seksual dengan orang terjangkit klamidia akan tertular, meski baru menyelesaikan pengobatan
Tidak berhubungan seksual dengan cara berisiko. Infeksi klamidia dapat tindak dengan cara berikut:
- Tidak berganti-ganti pasangan saat berhubungan seksual
- Melakukan pemeriksaan kondisi kesehatan reproduksi pasangan sebelum berhubungan
- Menggunakan jenis kondom lateks saat melakukan hubungan seksual
(Z-10)
Hantavirus bisa menginfeksi dan menimbulkan penyakit berat pada manusia di seluruh dunia. Hantavirus dapat menular kepada manusia melalui interaksi dengan hewan pengerat seperti tikus
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan pentingnya memberikan imunisasi yang lengkap kepada anak-anak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Human Immunodeficiency Virus (HIV) merupakan virus yang menyerang dan melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Tuberkulosis (TBC) masih terus menjadi tantangan kesehatan global yang memerlukan perhatian serius.
Mencium bayi memang menggoda, tetapi kebiasaan ini bisa berisiko bagi kesehatan mereka.
Orang tua perlu berhati-hati mengajak anak berlibur ke tempat umum agar tidak tertular penyakit seperti cacar air dan gondongan yang merebak di sejumlah wilayah.
Wabah campak mendera Nigeria. Campak adalah virus sangat menular yang ditularkan melalui udara dan sebagian besar menyerang anak-anak di bawah usia lima tahun.
Data Kementerian Kesehatan menyebutkan, pada kurun 2018-2023 lebih dari 1,8 juta anak Indonesia belum mendapat imunisasi rutin lengkap. Apa risiko bahayanya?
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) meminta masyarakat waspada terhadap penyebaran virus nipah yang tengah mewabah di India.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) menyerukan kewaspadaan di pintu masuk Indonesia dan fasilitas kesehatan (faskes) untuk mengantisipasi masuknya wabah virus Nipah di India.
KEMENTERIAN Kesehatan mendeteksi varian Covid-19 Arcturus di Indonesia pada akhir Maret 2023. Berikut ini 5 fakta Arcturus, asal nama, bahaya, gejala dan pencegahannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved