Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
DALAM Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 115 diterangkan arah timur dan barat yang menjadi milik Allah karena salah satu ciptaan-Nya. Para ulama ahlussunnah wal jamaah juga menjelaskan tentang ayat mutasyabihat yang dikaitkan dengan kiblat salat.
Bagaimanakah tafsir Surat Al-Baqarah ayat 115? Berikut pemaparan Kiai Asyari Masduki dari LDNU PC Kediri, Jawa Timur.
وَلِلَّهِ ٱلۡمَشۡرِقُ وَٱلۡمَغۡرِبُۚ فَأَیۡنَمَا تُوَلُّوا۟ فَثَمَّ وَجۡهُ ٱللَّهِۚ إِنَّ ٱللَّهَ وَ ٰسِعٌ عَلِیمࣱ
Wa lillaahil masyriqu wal maghribu fa ainamaa tuwalluu fa tsamma waj hullaah. Innallaaha waasi'un 'aliim.
Baca juga: Surat Al-Fatihah, Nama-Namanya, dan Keutamaan
Timur dan barat ialah milik Allah. Ke mana pun kalian menghadap, di sanalah kiblat (wajhu) Allah. Sesungguhnya Allah Maha luas Rahmat-Nya dan Maha Mengetahui".
وَلِلَّهِ ٱلۡمَشۡرِقُ وَٱلۡمَغۡرِبُۚ
Timur dan barat ialah milik Allah.
"Ayat ini menjelaskan bahwa timur dan barat ialah milik Allah ta'ala. Allah ta'ala yang telah menciptakan timur dan barat, bahkan yang telah menciptakan segala sesuatu," papar Asyari.
Baca juga: Tafsir Surat Al-Mu'minun Ayat 16 tentang Hari Kebangkitan
Dengan kata lain, arah timur dan barat serta selain itu merupakan makhluk Allah. Karenanya, Allah tidak memiliki arah sebagaimana makhluk.
فَأَیۡنَمَا تُوَلُّوا۟ فَثَمَّ وَجۡهُ ٱللَّهِۚ
Ke mana pun kalian menghadap, di sanalah kiblat (wajhu) Allah.
Baca juga: Tafsir Surat Ghafir atau Al-Mu'min Ayat 46 tentang Azab Kubur
Ayat ini, lanjut Asyari, tergolong ayat mutasyabihat. Zahirnya mengindikasikan bahwa Allah berada di semua arah dan Allah memiliki anggota badan berupa muka.
Kedua makna itu tidak layak bagi Allah ta'ala, karena berada pada suatu arah dan memiliki anggota badan merupakan sifat makhluk. Sedangkan Allah yang menciptakan makhluk tidak mungkin serupa dengan makhluk, sebagaimana telah dijelaskan dalam ayat muhkamat dalam Al-Qur'an Surat Asy-Syura ayat 11.
Al-Imam Mujahid (murid sahabat Abdullah ibn Abbas) menakwil lafaz وجه الله pada ayat di atas denganقبلة الله (kiblat Allah). Ini karena ayat itu berkenaan dengan salat sunah yang dilakukan oleh orang yang dalam perjalanan (musafir) di atas hewan tunggangan.
Baca juga: Tafsir Surat Fushilat Ayat 46 Allah tidak Berbuat Zalim
Berdasarkan ayat di atas, para ulama fikih menjelaskan tata cara salat sunah di atas hewan tunggangan dalam perjalanan, yaitu ketika takbiratul ihram dia harus menghadap ke arah kiblat (Kakbah). Setelah itu, ke mana pun hewan tunggangannya menghadap (meski tidak menghadap kakbah) salat sunah tersebut tetap sah.
Perhatian, tata cara salat seperti ini tidak berlaku untuk saalat wajib di atas kendaraan. Itu juga tidak berlaku untuk salat sunah yang dilakukan tidak di atas hewan tunggangan.
Baca juga: Tafsir Al-Qur'an tentang Allah Maha Kaya dari Alam Semesta
Salat wajib harus dilakukan dengan mengahadap ke kiblat (Kakbah) dari awal sampai akhir, baik dalam bepergian maupun di rumah. Dengan begitu, makna ayat tersebut ialah ke mana pun kalian menghadap (setelah takbiratul ihram dalam salat sunah di atas hewan tunggangan), di sanalah kiblat Allah.
Al-Imam Abu Ja'far At-Thahawi mengatakan:
تعالى يعنى الله عن الحدود والغايات والأركان والأعضاء والأدوات لا تحويه الجهات الست كسائر المبتدعات
Maha suci Allah dari bentuk/ukuran, batas akhir, sisi-sisi, anggota badan yang besar, anggota badan yang kecil, Allah tidak diliputi oleh enam arah sebagaimana seluruh makhluk.
Baca juga: Tafsir Surat At-Tahrim Ayat 6 tentang Neraka dan Malaikat
Pada akhir ayat, Allah ta'ala menyebutkan dua namanya, Al-Waasi' dan Al-'Aliim. Al-Waasi' berarti zat yang maha luas rahmat-Nya terhadap makhluk-Nya. Al-A'liim berarti zat yang maha mengetahui terhadap segala sesuatu. Tidak ada sesuatu pun yang samar bagi Allah. Allah mengetahui yang maslahah bagi makhluk-Nya.
Demikianlah tafsir Surat Al-Baqarah ayat 115. Semoga bermanfaat. (Z-2)
Salah satu penyakit usia tua yaitu pikun atau lupa ingatan. Bagaimana Islam memandang tentang pikun? Berikut uraiannya.
Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya.
Isti'adzah berarti memohon perlindungan kepada Allah subhanahhu wa ta'ala dan bernaung di bawah lindungan-Nya dari kejahatan semua makhluk yang jahat.
Meski Al-Fatihah surat yang pendek nan ringkas, akan tetapi mencakup makna Al-Qur'an yang agung dan tujuan dasarnya secara global. Apa saja kandungan dalam surat Al-Fatihah?
Nah, bagaimana duduk persoalan membaca amin setelah membaca Surat Al-Fatihah dalam Islam? Berikut uraian penjelasan beserta dalil-dalilnya dalam Tafsir Ibnu Katsir.
Bagaimanakah penjelasan atau tafsir Surat Al-Fath ayat 10 tentang baiat Nabi Muhammad dengan para sahabat dan ayat mutasyabihat yang ada di dalamnya?
Al-Insyiqaq berarti terbelah/terbagi yang diambil dari ujung ayat pertama. Surat yang terdiri atas 25 ayat ini termasuk Surat Makiyah dan diturunkan sesudah Surat Al-Infithar.
AL-MUTHAFFIFIN merupakan surat ke-83 dalam juz 30 atau juz amma yang terakhir dalam Al-Qur'an. Surat ini terdiri atas 36 ayat dan termasuk dalam golongan Surat Makiyyah.
AL-INFITHAR berada di urutan surat nomor 82 pada kitab suci Al-Qur'an. Surah ini terdiri dari 19 ayat dan termasuk dalam juz ke-30 atau juz amma.
SURAT 'Abasa (عبس) terdapat dalam juz amma atau juz 30 yang terakhir dalam Al-Qur'an. 'Abasa berarti dia yang bermuka masam.
SURAT An-Naazi'at bermakna Para Malaikat yang Mencabut yang diambil dari ayat pertama. Surat Makiyah ini memiliki 46 ayat. Ia masuk surat kedua dalam juz terakhir Al-Qur'an.
Dengan lailatulkadar, umat Nabi Muhammad berkesempatan mendapatkan pahala yang besar meskipun hidupnya tidak lama di dunia ini. Apa saja keutamaan lailatulkadar? Berikut enam keutamaannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved