Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERINGATAN Hari Pahlawan pada 10 November telah menjadi sebuah tradisi penting bagi bangsa Indonesia. Sejarah peringatan ini bermula dari Keputusan Presiden (Keppres) No. 316 Tahun 1959 yang dikeluarkan pada 16 Desember 1959. Sejak saat itu, setiap tahunnya, Indonesia memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang jasa-jasa pahlawan-pahlawan yang berjuang keras dalam merebut kemerdekaan negara ini.
Tujuan utama dari peringatan Hari Pahlawan adalah untuk mendorong masyarakat untuk menghormati, menghargai, dan mengenang peran yang sangat signifikan yang telah dimainkan oleh para pahlawan dalam sejarah perjuangan bangsa.
Mereka telah berkorban, bahkan mengorbankan nyawa mereka, agar generasi berikutnya bisa menikmati kebebasan. Hari Pahlawan juga mengandung nilai-nilai semangat juang yang perlu diwarisi dan dihidupkan kembali dalam setiap generasi, sebagai penghormatan kepada pahlawan yang telah gugur demi Indonesia.
Baca juga: 5 Contoh Teks Pidato Bertemakan Hari Pahlawan 10 November
Terdapat berbagai cara untuk mengenang semangat dan perjuangan para pahlawan di Indonesia. Salah satu di antaranya adalah dengan meneruskan semangat perjuangan mereka untuk memajukan negara ini. Dengan bekerja keras, berkontribusi, dan berdedikasi dalam berbagai bidang, setiap warga Indonesia dapat berperan dalam melanjutkan perjuangan pahlawan dalam membangun Indonesia yang lebih baik.
Berikut kumpulan kata-kata bijak dari tokoh kemerdekaan Indonesia.
"Perjuanganku melawan penjajah lebih mudah, tidak seperti kalian nanti. Perjuangan kalian akan lebih berat karena melawan bangsa sendiri." - Bung Hatta
Baca juga: Sambut Hari Pahlawan, Free Fire Hadirkan Patch Special
"Kemerdekaan nasional adalah bukan pencapaian akhir, tapi rakyat bebas berkarya adalah pencapaian puncaknya." - Sutan Syahrir
"Agar persatuan dan kepedulian tak makin pudar, teruslah menjunjung tinggi sila ketiga Pancasila, Persatuan Indonesia." – Bung Hatta
"Terkadang, kesulitan harus kamu rasakan terlebih dulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu." – R. A Kartini
“Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” - Soekarno
"Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak petunjuk, dan bukan tonggak yang membelenggu kita." – Bung Hatta
“Dalam menghadapi musuh, tak ada yang lebih mengena daripada senjata kasih sayang.” - Cut Nyak Dhien
“Berapapun cepatnya kebohongan itu, namun kebenaran akan mengejarnya juga.” - Tan Malaka
“Ingatlah! Bahwa dari dalam kubur, suara saya akan lebih keras daripada dari atas bumi.” - Tan Malaka
“Tidak ada kemarahan yang begitu berpengaruh seperti pengaruh dari teladan yang baik.” - Cut Nyak Dhien
"Kita tunjukkan bahwa kita adalah benar-benar orang yang ingin merdeka. Lebih baik kita hancur lebur daripada tidak merdeka." - Bung Tomo
“Cita-cita persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar didukung oleh kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah bangsa kita sendiri.” - Mohammad Yamin
"Seorang perempuan yang mengorbankan diri untuk orang lain, dengan segala rasa cinta yang ada dalam hatinya, dengan segala bakti, yang dapat diamalkannya, itulah perempuan yang patut disebut sebagai "ibu" dalam arti sebenarnya." – R. A Kartini
“Hidup bukanlah tentang ‘Aku Bisa Saja’, namun tentang ‘Aku Mencoba’. Jangan pikirkan tentang Kegagalan, itu Adalah Pelajaran.” - Soekarno
"Kematian adalah yang terakhir dalam waktu tetapi sekaligus yang awal dari kekalahan." – Bung Hatta
"Percaya dan yakinlah bahwa kemerdekaan satu negara yang didirikan di atas timbunan runtuhan ribuan jiwa, harta benda dari rakyat dan bangsanya tidak akan dapat dilenyapkan oleh manusia, siapa pun juga." - Jenderal Soedirman
"Terkadang, kesulitan harus kamu rasakan terlebih dulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu." - R. A. Kartini
"Jika kalian ingin menjadi pemimpin besar, menulislah seperti wartawan dan bicaralah seperti orator." - H.O.S Tjokroaminoto
"Gadis yang pikirannya sudah dicerdaskan, pemandangannya sudah diperluas, tidak akan sanggup lagi hidup di dalam dunia nenek moyangnya." - R. A Kartini
"Indonesia merdeka bukan tujuan akhir kita. Indonesia merdeka hanya syarat untuk bisa mencapai kebahagiaan dan kemakmuran rakyat. - Bung Hatta
"Perjuangan kita sekarang ini tak lain dari perjuangan untuk mendapat kebebasan jiwa bangsa kita. Kedewasaan bangsa kita hanya jalan untuk mencapai kedudukan sebagai manusia dewasa bagi diri kita." - Sutan Syahrir
"Kejahatan akan menang bila orang yang benar tidak melakukan apa-apa." - Jenderal Sudirman
"Kalau ingin melakukan perubahan jangan tunduk terhadap kenyataan, asalkan kau yakin di jalan yang benar maka lanjutkan." - Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid)
"Kemerdekaan nasional bukan pencapaian akhir, tapi rakyat bebas berkarya adalah pencapaian puncaknya" - Sutan Syahrir
"Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata membela cita-cita. Selamat Hari Pahlawan" - Mohammad Hatta.
"Selama banteng-banteng indonesia masih mempunyai darah merah, yang bisa membikin secarik kain putih menjadi merah putih, Maka selama itu Kita tidak akan menyerah kepada siapapun juga. Selamat Hari Pahlawan" - Bung Tomo.
"Bila kami diserang, maka kami akan mempertahankan diri dan menyerang kembali dengan segenap kemampuan yang ada. Kami berada di pihak yang benar. Kami ingin mempertahankan kebenaran dan kemerdekaan negeri kami." - Sultan Hasanuddin
"Pattimura-pattimura tua boleh dihancurkan, tetapi kelak Pattimura-pattimura muda akan bangkit." - Pattimura
"Jangan sanjung aku, tetapi teruskanlah perjuanganku!" - Silas Papare (pejuang Irian barat)
"Semangat pemuda Indonesia. Selamat Hari Pahlawan. Siapa kita? Kita Indonesia dan kita bisa!" - Bung Karno
"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa para pahlawannya." - Bung Karno
"Kobarkan semangat berjuang disetiap jengkal langkah kita." - Bung Tomo
"Jatuh bangunnya negara ini, sangat tergantung dari bangsa ini sendiri. Makin pudar persatuan dan kepedulian, Indonesia hanyalah sekedar nama dan gambar seuntaian pulau di peta. Jangan mengharapkan bangsa lain respek terhadap bangsa ini, bila kita sendiri gemar memperdaya sesama saudara sebangsa, merusak dan mencuri kekayaan Ibu Pertiwi." - Bung Hatta
"Negara Republik Indonesia ini bukan milik sesuatu golongan, bukan milik sesuatu agama, bukan milik sesuatu suku, bukan milik sesuatu golongan adat-istiadat, tapi milik kita semua dari Sabang sampai Merauke!" - Ir. Soekarno
"Saat terbaik untuk membuktikan bahwa kita adalah pemenang yaitu saat ketika kita tampak kalah." - Cut Nyak Dhien
"Jika orang lain bisa, saya juga bisa, mengapa pemuda-pemuda kita tidak bisa, jika memang mau berjuang." - Abdul Muis
"Karena kewajiban kamulah untuk tetap pada pendirian semula, mempertahankan dan mengorbankan jiwa untuk kedaulatan negara dan bangsa kita seluruhnya." - Jenderal Soedirman
"Aku adalah pejuang! Sebagai pejuang, tugasku adalah berjuang. Soal kalah atau menang, itu bukan urusanku, karena tugasku adalah berjuang!" - Pangeran Diponegoro
"Kalau kita sudah mau mengusir penjajah, sepakat membela, jangan sampai diberi muka, jangan sampai menyerah, haram dijamah penjajah, haram diriku di penjara, haram negeri ku dijajah." - Pangeran Antasari
"Hidup bukanlah tentang ‘Aku Bisa Saja’, namun tentang ‘Aku Mencoba’. Jangan pikirkan tentang kegagalan, itu adalah pelajaran." - Ir. Soekarno
Selain itu, kata-kata bijak Hari Pahlawan juga dapat menjadi sarana untuk mengenang peran pahlawan. Kata-kata bijak ini mengandung makna mendalam dan memotivasi, mengingatkan kita akan pentingnya semangat perjuangan, kemerdekaan, dan persatuan.
Kata-kata bijak ini bisa dibagikan dan disebarluaskan, baik melalui media sosial, pidato, atau tulisan, agar lebih banyak orang dapat merenungkan makna perjuangan pahlawan dan memahami bahwa kemerdekaan tidak datang begitu saja, melainkan merupakan hasil perjuangan yang sangat besar.
Dengan cara ini, peringatan Hari Pahlawan bukan hanya menjadi momen mengenang masa lalu, tetapi juga sebagai panggilan untuk menjaga semangat dan nilai-nilai yang telah dibawa pahlawan. Hal ini juga mengajak kita semua untuk berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih kuat dan merdeka, sebagaimana yang telah menjadi cita-cita dan perjuangan para pahlawan. (Z-1)
Tahun 2025 akan menjadi tahun yang luar biasa bagi para penggemar superhero! Berbagai film dan serial dari studio ternama siap memanjakan para pencinta genre ini.
Para pahlawan nasional ialah sosok yang telah mengorbankan segalanya demi tercapainya kemerdekaan dan tegaknya kedaulatan bangsa.
Hari Bakti Pekerjaan Umum diperingati setiap 3 Desember untuk mengenang keberanian tujuh pahlawan yang dikenal sebagai Pahlawan Sapta Taruna.
SELAIN Hari Pahlawan (10 November), pada bulan ini juga terdapat Hari Guru Nasional (25 November).
Transjakarta mengambil peran pejuang transportasi publik dalam memajukan transportasi di Jakarta sekaligus meneladani semangat pahlawan dengan memberikan layanan terbaik.
Setiap tanggal 10 November, Indonesia memperingati Hari Pahlawan untuk menghormati para pahlawan yang berjasa bagi bangsa. Kenali jenis gelar pahlawan nasional yuks.
Djarot mengatakan penulisan sejarah seharusnya berdasarkan fakta, bukan berdasarkan kepentingan politik. Maka dari itu, ia mengingatkan agar sejarah tidak dimanipulasi.
KETUA DPR RI Puan Maharani menanggapi rencana Kementerian Kebudayaan untuk menjalankan proyek penulisan ulang sejarah.
Anggota Komisi X DPR RI, Puti Guntur Soekarno, mengatakan proyek penulisan ulang sejarah tidak boleh dilakukan dengan terburu-buru.
PERUM Bulog telah menyerap 2.023.063 ton beras dari petani lokal. Serapan itu disebut merupakan angka tertinggi sepanjang Januari–Mei selama 58 tahun berdirinya Bulog.
Dalam buku sejarah Indonesia versi terbaru akan memuat sejumlah revisi, penambahan, dan pelurusan berdasarkan kajian akademik para ahli.
Berbagai langkah kreatif harus terus diupayakan dalam upaya menanamkan nilai-nilai kebangsaan yang dimiliki bangsa ini kepada generasi penerus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved