Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PENGURUS Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengeluarkan pernyataan sikap terkait meletusnya eskalasi konflik perang antara Israel dan kelompok militan Palestina, Hamas sejak 7 Oktober 2023 lalu.
Dalam pernyataannya, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap ribuan korban jiwa dari kedua pihak.
Dia menyerukan kepada umat Islam dan warga Nahdlatul Ulama untuk melakukan shalat ghaib dan doa bersama guna mendoakan arwah yang meninggal disebabkan eskalasi kekerasan serta mendoakan agar jalan perdamaian dan keadilan dapat segera diwujudkan.
Baca juga : MER-C: RS Indonesia di Gaza Alami Krisis Obat, Nakes dan Peralatan Medis
Dia juga menyerukan kepada sejumlah pihak dan masyarakat internasional agar melakukan langkah lebih tegas (decisive) dalam mengupayakan penyelesaian yang adil atas konflik Israel-Palestina sesuai hukum dan kesepakatan-kesepakatan internasional yang ada.
"Kepada Anggota Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk tidak menggunakan veto dalam membela salah satu pihak dalam tragedi kemanusiaan yang berkepanjangan tersebut," jelas Gus Yahya dalam pernyataan sikapnya, dilansir dari NU Online. (Z-4)
PP Muhammadiyah menyerukan kepada umat Islam untuk mengumpulkan doa dan shalat ghaib bagi kaum muslimin Palestina yang menjadi korban serangan Israel.
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) mengajak umat Islam untuk melaksanakan shalat gaib bagi para syuhada di Palestina akibat agresi Israel.
Qunut nazilah pernah diamalkan oleh Rasulullah SAW selama sebulan ketika kehilangan para sahabatnya di Bi’r Mu‘anah.
Pertemuan Dubes Palestina Dengan Ketua Umum PBNU
Ketua PBNU Yahya Cholil Staquf tidak mempermasalahkan kehadiran tim nasional Israel ke Indonesia dalam ajang Piala Dunia U-20.
PENGURUS Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengeluarkan surat penonaktifan nomor 2500/PB.01/A.I.01.08/99/10/2024 tentang Penonaktifan Pengurus Nahdlatul Ulama.
Respon kader Banser tersebut justru membuktikan kedalaman kualitas pemahaman keagamaan warga nahdliyyin dan keluhuran akhlaknya
Kegiatan ini masih merupakan bagian dari program Vaksinasi Merdeka yang digelar Polda Metro Jaya.
Potensi bencana dan dampak dari perubahan iklim tentu tak dapat ditanggulangi oleh pemerintah saja
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved