Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
DOKTER internis dan vaksinolog Dirga Sakti Rambe mengingatkan vaksinasi HPV bagi laki-laki dan perempuan sama penting karena infeksi HPV, penyebab penyakit serius, tidak hanya dapat dialami perempuan, tetapi juga oleh laki-laki.
"Berbagai penyakit yang berhubungan dengan virus HPV tidak hanya menyerang perempuan (tetapi juga laki-laki)," kata dokter yang menyelesaikan program spesialis di Universitas Indonesia, dikutip Rabu (13/9).
Virus HPV merupakan virus penyebab infeksi HPV yang berdampak pada beragam gangguan kesehatan, seperti kanker serviks, kanker vagina, hingga kanker vulva pada perempuan. Tidak hanya itu, virus HPV juga dapat menyebabkan kanker anal dan kanker kulit kelamin pada laki-laki.
Baca juga: Laki-laki Juga Bisa Terserang Infeksi HPV Pemicu Kanker dan Kutil Kelamin
Sebesar 40% pasien berusia 15 - 59 tahun pernah mengalami infeksi HPV dan sekitar 8 dari 10 laki-laki dan perempuan diperkirakan akan terinfeksi virus HPV semasa hidupnya. Virus tersebut dapat menyerang siapa saja, baik perempuan maupun laki-laki.
Virus HPV merupakan salah satu virus umum yang dapat menyebabkan infeksi menular seksual karena transmisi virus HPV umumnya terjadi melalui hubungan seksual atau sentuhan kulit ke kulit yang erat.
WHO memperkirakan sekitar 99% kasus kanker serviks di Indonesia berhubungan dengan infeksi HPV pada alat kelamin. Bahkan, penyakit kanker serviks menempati urutan kedua dengan jumlah 36.633 kasus atau 9,2% dari total kasus kanker.
Baca juga: Tenaga Kesehatan Berperan Penting Sukseskan Program Nasional Imunisasi HPV
Selain kanker, virus HPV juga dapat menyebabkan kutil (benjolan kecil, berdaging pada kulit atau selaput lendir) di berbagai bagian tubuh karena virus tersebut hidup pada sel-sel kulit dan memiliki lebih dari 100 jenis.
Sementara itu, terdapat sekitar 60 jenis HPV penyebab kutil yang umumnya menginfeksi bagian-bagian tubuh, seperti kaki dan tangan, dan 40 jenis di antaranya memicu munculnya kutil kelamin.
Menurut pusat pengendalian dan pencegahan penyakit di Amerika Serikat (AS) atau CDC, diperkirakan sebanyak 340 - 360 ribu laki-laki dan perempuan terkena HPV penyebab kutil kelamin setiap tahun.
Di Indonesia, kutil kelamin termasuk dalam penyakit infeksi menular seksual ketiga terbanyak dan dapat berdampak pada psikososial penderitanya.
Meski demikian, penyakit yang disebabkan infeksi HPV dapat dicegah melalui vaksinasi.
Vaksinasi HPV dapat mencegah lebih dari 90% terjadinya kanker yang disebabkan oleh virus HPV3. Bahkan, vaksinasi HPV dapat tetap diberikan kepada individu yang sudah pernah terdiagnosis kutil kelamin sebagai langkah pencegahan untuk infeksi terhadap tipe HPV lainnya.
Saat ini, vaksinasi HPV telah tersedia di Indonesia. Untuk memaksimalkan eliminasi penyakit terkait virus HPV, vaksinasi dapat diberikan kepada perempuan maupun laki-laki.
Baik perempuan maupun laki-laki dapat mendapatkan vaksin HPV jenis quadrivalen serta nonavalen, sedangkan vaksin HPV bivalen hanya diperuntukkan bagi perempuan.
"Banyak negara maju yang sudah menjadikan vaksinasi HPV untuk laki-laki sebagai bagian dari program imunisasi nasional. Konsep ini disebut gender-neutral HPV vaccination program," kata Dirga.
Bagi Dirga, semakin banyak penduduk yang divaksinasi HPV, laju penularan virus HPV dalam populasi pun akan semakin rendah. Pada akhirnya, jumlah kasus penyakit-penyakit yang berhubungan dengan virus HPV pada laki-laki dan perempuan juga akan menurun. (Ant/Z-1)
Vaksinasi sebelum aktivitas seksual dapat mencegah hingga 90% kanker terkait HPV, sementara pada wanita yang sudah aktif secara seksual, vaksin tetap mengurangi risiko kanker serviks.
PT Lami Packaging Indonesia (LamiPak Indonesia) melalui tim environment, health, and safety (EHS), bekerja sama dengan tim public relations, menyalurkan 180 dosis vaksin influenza.
Sinergi antara dunia industri dan institusi pendidikan, akan memperkuat ketahanan kesehatan nasional serta mempercepat kemandirian industri farmasi dan vaksin di Indonesia.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan pentingnya memberikan imunisasi yang lengkap kepada anak-anak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
IMUNISASI anak wajib diberikan pada bayi baru lahir hingga individu usia 18 tahun. Kementerian Kesehatan mewajibkan vaksinasi pada anak untuk melindungi buah hati
PT Bio Farma (Persero) menyoroti pentingnya transfer teknologi, kemitraan strategis, dan pengembangan kapasitas produksi vaksin skala besar.
Banyak ibu menyusui ragu untuk menerima vaksin karena kekhawatiran terhadap dampaknya bagi bayi. Simak panduan lengkap vaksinasi yang aman.
Isu mengenai vaksin human papillomavirus (HPV) yang bisa menyebabkan kemandulan hingga menopause dini merupakan kabar yang tidak benar atau hoaks.
Human papillomavirus (HPV) merupakan penyebab utama kanker serviks yang setiap tahunnya merenggut ribuan nyawa perempuan di Indonesia.
Dalam waktu singkat, lebih dari 5 juta remaja perempuan Indonesia telah menerima vaksin HPV.
Kemenkes) mengakselerasi program vaksinasi human papiloma virus atau HPV nasional demi menekan angka kematian akibat kanker serviks.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved