Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Cara Tepat Atasi Luka Bakar Akibat 'Lem Korea' Pada Bayi

Mediaindonesia.com
30/8/2023 12:41
Cara Tepat Atasi Luka Bakar Akibat 'Lem Korea' Pada Bayi
Dokter Aditya Wardhana dan pasien luka bakar.(Ist)

Belum lama ini, seorang bayi yang berasal dari Paseban, Jakarta Pusat mengalami luka bakar akibat lem korea.  Dia langsung dilarikan Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Pakar bedah plastik, Dr. dr. Aditya Wardhana, Sp.B.P.R.E., Subsp. L.B.L.(K) pun memberikan penjelasan terkait masalah tersebut.

Dokter Aditya mengatakan lakukan pertolongan pertama bagi anak yang mengalami luka bakar akibat lem korea. Intinya, orangtua jangan panik. "Sebenarnya cukup dialirkan pada air mengalir saja pada kulit yang kena lem korea tersebut. Air itu bersifat menetralkan melepaskan daya rekatnya, mungkin butuh waktu lama. Sebaiknya langsung bawa ke rumah sakit," jelasnya saat di RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

"Kuncinya orang tua jangan panik. Air sifatnya menetralisir, saat masih lengket langsung alirkan air, akan terkelupas sendiri. Sebenarnya penangananannya mudah, tapi karena panik jadi luka bakar," lanjutnya.

Ketika menangani bayi tersebut, Aditya menyebut luka bakar yang dialami bayi cukup parah karena terjadi di area pipi. "Anak-anak cenderung memegang barang, lalu tanpa ia ketahui memegang lem korea yang teksturnya lembut dan beraroma, kena ke wajahnya. Karena ketidaktahuan orangtua, sang ibu panik lalu diangkat paksa, terkelupaslah sebagian kulit, hilang. Kulit hilang itu sama dengan luka bakar," katanya.

Menurut Aditya, lem korea mengandung bahan kimia beracun seperti Methylene Chloride, Ethyl acetate, methylbenzene cyclohexane. Zat tersebut membahayakan kulit. "Luka bakar tidak hanya disebabkan oleh panas, tapi juga bahan kimia, radiasi dan listrik. Setiap perlukaan yang menyebabkan kerusakan kulit bahkan sampai dalam lagi," jelasnya.

Selain membantu penanganan bayi terkenal lem korea, Aditya juga melakukan kegiatan sosial operasi bibir sumbing di RS Islam Cempaka Putih. Mereka menggandeng Lets Share Indonesia dalam kegiatan bakti sosial. "Kita memang rutin menggelar kegiatan bakti sosial dengan Rumah Sakit Islam Cempaka Putih. Kami ingin selalu mensupport anak-anak Indonesia yang membutuhkan, terimakasih juga untuk seluruh donatur yang tidak dapat disebutkan nama-namanya," kata dr. Rininta Christabella selaku founder Lets Share Indonesia. (B-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya