Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Fenomena el nino diperkirakan akan melanda banyak wilayah Indonesia hingga menjelang akhir tahun 2023 mendatang. Kekeringan menjadi hal yang paling harus diantisipasi dari el nino tersebut. Karena itu, perubahan gaya hidup dengan menggencarkan budaya hemat air dinilai sangat penting untuk terus disuarakan.
"Menghadapi ancaman dampak El Nino harus disikapi dengan perubahan dalam keseharian yang harus lebih peduli terhadap lingkungan sekitar kita. Ancaman kekeringan misalnya, harus diantisipasi dengan gerakan hemat air," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (11/8).
Seusai menghadap Presiden Jokowi di Istana Negara, Kamis (10/8), Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati meminta masyarakat perkotaan untuk tidak boros dalam memakai air. Pasalnya, El Nino yang terjadi saat ini diperkirakan masih berlangsung hingga November mendatang yang akan memicu kekeringan.
Baca juga: 10 Hektare Lahan Pertanian di Tasikmalaya Terancam Kekeringan
Merujuk pada catatan UNESCO, rata-rata hak manusia atas air yaitu sebesar 60 liter per orang per hari. Selain UNESCO, Direktorat Jenderal Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum juga membagi standar kebutuhan air bersih berdasarkan lokasi wilayah.
Pembagian standar kebutuhan air bersih tersebut adalah perdesaan dengan kebutuhan air bersih 60 liter per kapita per hari, kota kecil dengan kebutuhan air bersih 90 liter per kapita per hari, kota sedang dengan kebutuhan air bersih 110 liter per kapita per hari, kota besar dengan kebutuhan air bersih 130 liter per kapita per hari, dan kota metropolitan dengan kebutuhan air bersih 150 liter per kapita per hari.
Menurut Lestari, berdasarkan kondisi tersebut masyarakat di perkotaan sangat diharapkan untuk beradaptasi dengan potensi ancaman kekeringan. Rerie, sapaan akrab Lestari sangat berharap langkah-langkah bijaksana dalam memanfaatkan air harus menjadi kebiasaan dalam keseharian.
Baca juga: Ratusan Hektare Tanaman Padi di Kabupaten Semarang Rusak Akibat Kekeringan
Tidak membiarkan keran air terbuka tanpa dimanfaatkan, tidak mengabaikan pipa bocor dan mandi berlama-lama, ujar Rerie, yang legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu, merupakan bagian kepedulian dalam rangka penghematan.
Di sisi lain, gerakan penghijauan di kawasan-kawasan yang kritis juga harus terus digalakkan, agar serapan air ke bumi dan upaya melestarikan lingkungan bisa terus ditingkatkan.
Rerie mengajak semua pihak di tingkat pusat dan daerah untuk bekerjasama dengan baik dengan sejumlah langkah yang terukur dalam upaya mengantisipasi dampak El Nino terhadap lingkungan sekitar kita.
“Di tengah ancaman dampak perubahan iklim dewasa ini, berbagai upaya untuk melestarikan lingkungan hidup harus menjadi bagian dari proses pembangunan di negeri ini,” tutup Rerie.
(Z-9)
“Sampai hari ini belum ada permintaan, meskipun prakiraan musim kemarau sebenarnya sudah dimulai pada dasarian ketiga bulan Mei. Tapi kita siapkan,”
TIGA daerah di Jawa Timur dalam status siaga darurat kekeringan akibat kemarau yang mulai melanda.
Warga berdoa agar hujan turun di tengah kekeringan yang melanda kawasan tersebut.
MEMASUKI musim kemarau, sejumlah wilayah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mulai mengalami kekeringan.
"Kami juga sudah mempersiapkan anggaran untuk operasional truk tangki penyuplai air bersih yang jumlahnya ada lima unit dengan kapasitas 5.000 liter dan 4.000 liter,"
AKIBAT tidak turun hujan dan krisis air saluran irigasi, kekeringan lahan sawah di Kabupaten Pidie, Aceh, semakin parah.
Waspadai banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah, karena air laut pasang masih berlangsung dengan ketinggian maksimum 1 meter.
Daerah perlambatan kecepatan angin atau konfluensi terpantau memanjang dari perairan Barat-Bengkulu hingga Barat-Sumatera Barat, di pesisir selatan Jawa Timur hingga Jawa Tengah
Air laut pasang (rob) tersebut berdampak terhadap sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, Demak, Jepara dan Pati.
Puncak musim kemarau di Riau berlangsung pada Juli, berbeda dengan mayoritas wilayah Indonesia yang puncaknya terjadi di Agustus.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Rabu, 23 Juli 2025, dengan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah
BMKG merilis prakiraan cuaca 21 Juli 2025: waspadai gelombang tinggi, hujan petir, dan potensi banjir rob di berbagai wilayah Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved