Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan adanya potensi banjir rob di sejumlah wilayah Indonesia hingga 8 Agustus 2023 mendatang. Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo mengungkapkan, hal itu disebabkan karena adanya fenomena fase bulan purnama pada 1 Agustus 2023 bersamaan dengan perigee atau jarak terdekat bulan ke bumi pada 2 Agustus 2023.
"Fenomena tersebut berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum. Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia," kata Eko dalam keterangan resmi, Rabu (2/7).
Beberapa wilayah itu di antaranya pesisir Sumatra Barat, Pesisir Kepulauan Riau, pesisir Banten, Pesisir Utara DKI Jakarta, pesisir Jawa Barat, pesisir Jawa Timur, pesisir Bali, pesisir Kalimantan Barat, pesisir Maluku dan pesisir Papua Selatan.
Baca juga: BMKG: Kekeringan Berpotensi Melanda Seluruh Wilayah Indonesia
Eko menjelaskan, potensi banjir rob itu akan berbeda waktu di setiap wilayahnya. Secara rinci, pada 1 sampai 5 Agustus 2023 potensi banjir rob terjadi di pesisir Sumatra Barat (pesisir Kota Padang), lalu pada 31 Juli sampai 8 Agustus 2023 berpotensi terjadi di pesisir Kepulauan Riau.
Berikutnya pada 29 Juli sampai 5 Agustus 2023 berpotensi terjadi di pesisir Dabo Singkep. Kemudian pada 20 Juli sampai 5 Agustus berpotensi di pesisir Karimun.
Baca juga: Gelombang Tinggi dan Angin Kencang, Nelayan Babel Diminta Tidak Melaut
Adapun pada 29 Juli sampai 3 Agustus 2023 banjir rob berpotensi terjadi di pesisir utara DKI Jakarta dan pada 30 Juli sampai 5 Agustus 2023 berpotensi terjadi di Jawa Timur.
Eko melanjutkan, banjir rob itu secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas permukiman pesisir dan aktivitas tambak garam dan perikanan darat.
"Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memerhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG," pungkas Eko.
(Z-9)
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca terbaru untuk Selasa, 19 Agustus 2025. Sejumlah wilayah Indonesia diprediksi mengalami cuaca ekstrem.
BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia untuk Kamis, 7 Agustus 2025.
Peringatan dini berlaku mulai 1 hingga 6 Agustus 2025. Banjir rob bisa masuk ke pemukiman warga, jalan dan tempat umum.
Untuk korban yang memiliki lahan di luar Timbulsloko bisa dapat bantuan melalui relokasi. Sementara yang tidak punya lahan, bantuannya berupa rumah apung
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Selasa, 29 Juli 2025. Berbagai kondisi cuaca seperti berawan, udara kabur, hujan ringan hingga sedang
Air laut pasang (rob) tersebut berdampak terhadap sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, Demak, Jepara dan Pati.
Jangan lewatkan kesempatan menyaksikan Bulan Purnama Corn Moon yang disertai gerhana Bulan total.
Bulan Purnama Sturgeon akan muncul pada 9 Agustus dan bisa disaksikan dua kali terbit saat senja.
Buck Moon 2025 akan mencapai puncaknya pada 12 Juli. Terlewat menyaksikannya? Ini aplikasi langit terbaik mengamati bulan purnama.
Sebagai awal, bulan purnama ini muncul dekat dengan titik balik matahari musim panas, saat di mana Matahari berada sangat tinggi di angkasa, sedangkan Bulan melewati jalur
Pada Kamis, 10 Juli 2025, dunia akan disuguhkan keindahan langit malam yang istimewa: Buck Moon, nama tradisional untuk Bulan Purnama di bulan Juli.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk rutin memantau informasi terbaru terkait cuaca dan pasang surut air laut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved