Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Terlewat Lihat Buck Moon? Ini Aplikasi Menyaksikannya

Thalatie K Yani
14/7/2025 09:47
Terlewat Lihat Buck Moon? Ini Aplikasi Menyaksikannya
Ilustrasi(John Threlfall)

BULAN purnama yang dikenal sebagai Buck Moon mencapai puncak cahayanya pada Sabtu (12/7). Meskipun fase penuhnya secara teknis terjadi pada Kamis, 10 Juli pukul 16.37 waktu AS Timur (03.37 WIB, Jumat pagi), bulan baru akan terbit dan terlihat memesona setelah matahari terbenam pada malam akhir pekan. 

Kenapa Disebut Buck Moon?

Istilah Buck Moon berasal dari budaya suku asli Amerika, yang mengamati  pada pertengahan musim panas, rusa jantan (buck) mulai menumbuhkan kembali tanduknya setelah rontok pada musim semi. Proses pertumbuhan ini bisa mencapai seperempat inci per hari, menjadikan bulan purnama Juli sebagai simbol perubahan alam yang signifikan.

Selain Buck Moon, bulan purnama di bulan Juli juga memiliki nama-nama lain seperti Thunder Moon, Hay Moon, Salmon Moon, hingga Halfway Summer Moon, yang semuanya mencerminkan perubahan musim dan kegiatan tradisional masyarakat zaman dulu.

Tips Maksimalkan Pengamatan dengan Aplikasi Langit

Tak perlu jadi astronom profesional untuk mengikuti gerak Buck Moon. Aplikasi pemantau langit di ponsel bisa menjadi panduan akurat dalam menentukan posisi dan waktu terbit bulan:

SkySafari

Aplikasi ini menyajikan peta langit real-time dengan fitur AR (Augmented Reality) untuk memindai langit menggunakan kamera ponsel.

Star Walk 2

Sangat user-friendly. Arahkan ponsel ke langit dan aplikasi akan mengidentifikasi bulan, bintang, dan planet yang Anda lihat.

Stellarium

Terkenal di kalangan pecinta astronomi karena tampilannya yang realistis. Ideal untuk Anda yang ingin pengalaman pengamatan mendalam.

SkyView Lite

Cocok untuk pemula. Anda bisa langsung menemukan posisi bulan dan mendapatkan informasi edukatif secara cepat.

Dengan bantuan aplikasi ini, Anda tak hanya bisa mengamati Buck Moon, tapi juga belajar mengenal langit malam dengan lebih menyenangkan.

Catat Tanggal Purnama Berikutnya

Bagi yang menyukai pengamatan langit, setelah Buck Moon, fenomena purnama lainnya juga tak kalah menarik. Berikut jadwal bulan purnama selanjutnya di tahun 2025:

  • Sturgeon Moon – Sabtu, 9 Agustus
  • Harvest Moon – Minggu, 7 September
  • Hunter’s Moon – Senin, 6 Oktober
  • Beaver Moon – Rabu, 5 November
  • Cold Moon – Kamis, 4 Desember

Setiap bulan purnama memiliki makna dan cerita tersendiri yang telah diwariskan lintas generasi dan budaya. Jadi, jangan lewatkan momen langit spesial ini! (spcae/Live Scince/kaligaTV/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik