Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
TAHUN ajaran baru identik dengan penyediaan segala kebutuhan sekolah, termasuk peralatan penunjang pembelajaran seperti alat tulis, tas dan alat mewarnai-menggambar/prakarya.
Produk seperti alat tulis, tas dan alat mewarnai maupun prakarya lainnya yang baik tentunya harus bisa menjadi ekspresi jiwa dari para penggunanya, dapat mendorong para siswa untuk bekreasi. Hal ini juga selaras dengan semangat dari Faber-Castell di tahun ajaran baru ini, dengan pesan utama Kembali ke Sekolah dengan Kreatif Bersama Faber-Castell.
"Dengan pesan utama ini, kami ingin mendorong nilai-nilai dengan semangat kreativitas bagian tidak terpisahkan bukan hanya untuk para pelajar, namun juga untuk seluruh warga sekolah, termasuk Orang Tua dan Bapak/Ibu Guru," ungkap Public Relations Manager Faber-Castell International Indonesia Andri Kurniawan.
Baca juga : Sambut Tahun Ajaran Baru, Zenius Audit Primagama dan Tunjuk Bos Baru
Andri menambahkan, dengan menjadi kreatif akan menumbuhkan Kreativitas yang merupakan salah satu cara untuk menjadi sukses. Tidak hanya itu, dengan nilai kreativitas, siswa dan guru diharapkan dapat memecahkan masalah, mengeluarkan ide-ide dan gagasan serta tentunya mengambil menambah semangat dalam proses belajar.
Hal ini juga didukung dalam sebuah riset yang dilakukan oleh Partnership for 21st Century Learning di jelaskan bahwa perkembangan di abad 21, seseorang tidak hanya di tuntut memiliki kemampuan Learning & Thinking Skill, dan beberapa elemen lainnya, namun juga Life Skill.
Baca juga : Komunitas Ojek Online Gelar Bazar Murah Kebutuhan Sekolah di Bandung Timur
Produk-produk yang menunjang kreativitas yang dikeluarkan oleh Faber-Castell tidak hanya dapat menstimulasi kreativitas para pelajar, orang tua dan guru namun juga sudah dipastikan aman, hal ini karena produk Faber-Castell yang diproduksi di Indonesia yang berasal dari pabrik Cibitung maupun Naroggong juga diekspor ke pasar Eropa.
Dukungan menjadi kreatif tentu tidak hanya menjadi tanggung jawab berasal dari sekolah, orang tua sebagai lingkungan terdekat siswa tentunya juga menjadi bagian tidak terpisahkan.
Andri juga mengajak orang tua untuk memberikan dukungan kepada anak untuk berkreasi, diantaranya beberapa cara diantaranya dengan menyiapkan ruangan dan alat bagi anak untuk berkreasi, beri dukungan dengan pujian dan penghargaan atas kreasi yang dibuat anak.
Dalam memperluas pasar dan menyambut tahun ajaran baru kali ini, Faber-Castell juga menghadirkan 2 produk terbarunya ke pasar Indonesia, melalui Little Creative dan Black Edition.
Produk Little Creative dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan anak usia pra sekolah (3-5 tahun) dalam mengembangkan imajinasi kreativitas sedari dini.
Terdapat 5 varian produk Little Creative yakni Crayons Jumbo, Easy Grasp Finger Crayons, Easy Grasp Bulb Crayons, Jumbo Washable Paintbrushes dan Playsafe Scissors.
"Dengan desain bentuk yang ergonomis dan mudah digengam tangan anak memudahkan anak mengkreasikan imajinasinya dalam belajar seni dan prakarya. Produk ini juga lengkap dengan semua warna dasar, sehingga anak bisa belajar mengenal warna-warna primer melalui produk Little Creatives diharapkan juga mampu mengembangkan motorik halus, presepsi visual dan kemampuan pra menulis si kecil, ungkap Andri.
Sementara itu, untuk memberikan pengalaman baru khususnya di kalangan remaja, Faber-Castell menghadirkan Black Edition yang mengusung konsep trendi dan stylish untuk remaja. Hadir dengan 2 varian produk colour pencil dan oil pastel, Black Edition dilengkapi dengan banyak fitur dan pastinya aman dalam pengunaannya.
Di tahun ini, Faber-Castell kembali menjalin kerja sama dengan toko-toko buku dan toko alat tulis di seluruh Indonesia, dengan memberikan penawaran terbaik, diantaranya dengan potongan diskon, hingga hadiah menarik dimana penawaran ini berlangsung sejak 15 Juni-31 Juli 2023.
"Faber-Castell masih menjadi pilihan terbaik untuk alat tulis, hal tersebut sesuai hasil survei yang dilakukan Frontier Consulting dan majalah Marketing, khususnya untuk jenis produk pensil tulis, pensil warna, pensil mekanik, crayon/oil pastel, cat air, spidol warna, penghapus dan Ballpoint," tutup Andri. (Z-5)
MASA pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) siswa baru di beberapa daerah sudah akan dimulai, bersamaan dengan dimulainya tahun ajaran baru.
PENJUALAN seragam sekolah menjelang tahun ajaran baru di Pasar Induk Cianjur, Jawa Barat, cenderung lesu.
TAHUN ajaran baru tinggal menghitung hari.
Tema yang dipilih pun dijadikan sebagai ajakan untuk menjadikan kreativitas sebagai bagian dari keseharian, terutama dalam proses belajar dan bermain.
Anak-anak diajak mengeksplorasi potensi diri melalui aktivitas menggambar, menulis impian, serta mengenal teknologi pendukung belajar.
PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta berencana menerapkan program sekolah swasta gratis. Akan ada 40 sekolah swasta yang akan digratiskan sebagai langkah uji coba pada tahun ajaran baru.
Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menegaskan bahwa Masa Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan (MPLS) bukan masa perpeloncoan atau masa senioritas
Sementara itu Kepala SDN Kertasari 3, Sofia Widawaty, menjelaskan bahwa kini sekolah yang dipimpinnya hanya memiliki 18 siswa aktif.
Data 2024 menunjukkan angka partisipasi sekolah (APS) untuk usia 16–18 tahun di Banten baru mencapai 71,91%, masih di bawah rata-rata nasional.
Dengan peningkatan kebijakan yang tepat, Indonesia dapat terus meningkatkan angka partisipasi sekolah.
Usaha pencegahan anak putus sekolah semestinya dilakukan dengan memperhatikan sejumlah aturan yang ada dan memperhatikan efektivitas pada kondisi belajar anak dan kondisi kerja guru.
GUBERNUR Jawa Barat (Jabar) Dedy Mulyadi mengeluarkan keputusan yakni memperbolehkan jumlah siswa dalam satu kelas mencapai hingga 50 siswa. Itu menuai respons dari kepala sekolah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved