Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
GRUP Comexposium CPIT Shanghai (Council for the Promotion of International Trade, Shanghai) dan Shanghai International Exhibition Group akan menyelenggarakan Emergency and Disaster Reduction and Rescue Expo (EDRR) Indonesia 2023. Event internasional itu akan diselenggarakan pada 19 Oktober hingga 21 Oktober 2023 di Jakarta International Expo.
Managing Director Comexposium Singapore, Andrew Marriott mengungkapkan, dengan letak geografis Indonesia yang berada dalam Ring of Fire dan Alpide Belt, ancaman yang dihadapi negara ini hanya dapat dikurangi secara efektif oleh pasukan reaksi yang terlatih dan dilengkapi dengan baik.
Acara ini bertujuan untuk mengatasi kekhawatiran yang semakin meningkat terhadap berbagai ancaman terhadap kehidupan dan infrastruktur nasional, yang diperkirakan akan semakin memburuk dengan munculnya perubahan iklim.
Baca juga: Tingkatkan Sektor Air Minum dan Pengolahan Limbah, Pameran IWWEF Kembali Digelar
"Tujuan utama acara ini adalah untuk mendukung pengembangan sistem manajemen darurat pemerintah Indonesia untuk mitigasi dan penanganan bencana dan meningkatkan infrastruktur medis, memastikan pasokan bahan tanggap bencana yang stabil, mendorong industri integrasi militer sipil, mempromosikan komunikasi darurat dan sistem komando, mengoptimalkan transportasi dan kemampuan logistik dan memfasilitasi pendidikan publik yang komprehensif tentang pencegahan dan mitigasi bencana di berbagai tingkatan," kata Andrew Marriott di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat, Selasa (6/6).
Marriott menyatakan, EDRR Indonesia akan menampilkan pameran yang mencakup berbagai bidang dalam pencegahan dan mitigasi bencana. Mulai dari peralatan penyelamatan, layanan terkait, peralatan perlindungan, layanan industri keamanan, ilmu keamanan, peralatan penyelamatan darurat kebakaran, peralatan penyelamatan menyeluruh, keamanan publik dan peralatan kepolisian, pengendalian banjir dan drainase perkotaan, perlindungan keselamatan industri, bahan pencegahan wabah, layanan industri darurat, serta pengalaman dan popularisasi ilmu keselamatan darurat.
Baca juga: Teknologi Yandex Bisa Prediksi El Nino
"Peserta akan memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengan para pameran dan merasakan sendiri peralatan dan layanan terbaru dalam penanganan darurat dan penyelamatan," ucapnya.
Kehadiran Teknologi Mutakhir
Adapun, sorotan utama EDRR Indonesia meliputi teknologi terkini, menjelajahi produk, peralatan, dan solusi teknologi canggih yang dirancang untuk meningkatkan respon bencana dan persiapan darurat.
Beberapa teknologi yang akan dipamerkan antara lain teknologi mitigasi bencana, alat-alat keamanan penanggulangan bencana, alat keamanan kebakaran, pengendali banjir dan drainase perkotaan hingga alat berat untuk penyelamatan saat bencana.
Selain itu, pameran interaktif terkait dengan simulasi yang mereplikasi skenario darurat kehidupan nyata, menawarkan pemahaman yang lebih mendalam tentang tantangan dan solusi dalam manajemen bencana.
Juga, pertukaran wawasan dengan para ahli dan narasumber melalui diskusi panel, seminar, dan presentasi kunci, yang membagikan keahlian mereka dan mengatasi isu-isu mendesak dalam respons bencana.
"Kami sangat antusias menjadi tuan rumah acara berskala besar pertama yang benar-benar internasional dengan fokus pada semua aspek respons bencana dan mitigasi resiko bencana," kata Andrew Marriott.
Pameran itu pun akan dihadiri oleh peserta dari Indonesia, Tiongkok, Australia, Jerman, Jepang, Singapura, Turki dan UK dengan target 10 ribu pengunjung.
Pada kesempatan itu, Deputi Bina Tenaga dan Potensi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Basarnas Moh. Barokna Haulah mengungkapkan, event tersebut diharapkan dapat meningkatkan public awareness tentang kebencanaan, khususnya untuk search and rescue.
"Kita akan memiliki kegiatan di mana kita bisa melihat kemajuan teknologi dan memberikan kesempatan kepada industri lokal untuk menampilkan produk-produknya pada pameran ini," pungkas dia.
(Z-9)
Pameran ini menjadi debut pertama Iurum di Indonesia, sekaligus pameran tunggalnya yang ke-10 secara global.
Sebagai “The Home of World Class Brands”, IndoBuildTech Expo 2025 menjadi platform interaksi bisnis onsite utama bagi lebih dari 550 Exhibitors.
Grand Ballroom Vivere Hotel, Artotel Curated hadir menjadi pilihan istimewa untuk menjadi saksi awal kisah cinta yang baru dengan menghadirkan ruangan elegan dan hangat.
Pameran Artjog, lanjut Irene, juga mencoba melampaui tujuan komersial semata dengan visi yang lebih luas, yaitu memberi dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
Lokapasar khusus produk rumah tangga dan gaya hidup atau home and living, Renos, menggelar Renos Fair 2025 berkolaborasi dengan Semasa Piknik.
Mahir Akuntansi meneguhkan komitmennya untuk terus menjadi sumber pembelajaran akuntansi yang relevan, mudah dipahami, dan bermakna.
TANTANGAN dalam mengatasi dan melakukan mitigasi bencana di dunia saat ini disebut semakin kompleks. Berbagai isu global seperti perubahan iklim hingga tekanan urbanisasi menjadi pemicunya.
VIKTOR Lake tampak serius menulis kata demi kata hingga kalimat diatas secarik kertas. Sepertinya ia memeras otak untuk menciptakan sebuah dongeng.
Workshop ini bertujuan memperkuat kapasitas masyarakat dalam memahami, menghadapi, dan merespons bencana secara inklusif dengan pendekatan berbasis kearifan lokal.
Sebanyak 69 titik di wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, kini dikategorikan sebagai kawasan permukiman kumuh.
Dedi memulai langkah dengan melakukan tindakan tegas di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. Ini penting untuk mengurangi dampak hujan yang terjadi di kawasan tersebut.
Praktik lokal mitigasi bencana di Aceh dan irigasi Subak di Bali adalah contoh bentuk-bentuk kearifan lokal dalam menangkal dampak perubahan iklim yang dapat direproduksi di tempat lain.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved