Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
LIMA kloter jemaah haji Indonesia yang bertolak ke Mekkah dari Madinah hari ini diberi pesan untuk berihram dari hotel masing-masing. Mereka pun menyelesaikan ibadah Arbain, yakni salat fardu lima waktu di Masjid Nabawi selama 40 hari, sudah dengan mengenakan pakaian ihram.
Kepala Seksi Layanan Akomodasi Daerah Kerja (Daker) Madinah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Ali Machzumi, berpesan agar berihram dari hotel sudah disampaikan kepada para jemaah yang akan diberangkatkan ke Mekkah.
"Baik yang laki-laki maupun perempuan saat mereka keluar ke hotel untuk melaksanakan salat Arbain yang terakhir itu dalam kondisi sudah memakai pakaian ihram," tutur Ali saat ditemui sedang memantau pemberangkatan kloter 1 embarkasi Solo-Yogyakarta (SOC-1), di Hotel Abraj Taba, Madinah, Kamis (1/6).
Baca juga : Jeda Menuju Wukuf Panjang, Jemaah Diingatkan Utamakan Rukun Haji
Setelah salat di Masjid Nabawi untuk terakhir kalinya, mereka menuju bus masing-masing diberangkatkan. Para jemaah singgah dahulu di Masjid Bir Ali, sebagai miqat berihram, untuk mengerjakan shalat sunah dan berniat ihram.
Menurut Ali, persiapan keberangkatan dilakukan 5 jam sebelumnya. Para jemaah diminta menyerahkan koper-koper mereka ke lobi untuk kemudian dimuat dalam bus.
Baca juga : Sebanyak 1.600 Tenaga Kesehatan Haji Siap Layani Jemaah
"Insyaallah, jemaah akan menempati bus sesuai dengan koper masing-masing dan barang bawaan akan ikut serta kepada jamaah tersebut. Jadi, tiba di Mekah, jemaah tidak repot terkait dengan barang bawaannya," papar Ali.
Jemaah haji gelombang satu, yakni yang singgah terlebih dahulu Madinah, mulai bergerak ke Mekah, Kamis (1/6/2023). Pada hari pertama, sebanyak 5 kloter yang mencakup 1.899 jemaah itu diberangkatkan ke Mekah dengan berihram di Masjid Bir Ali.
Kelima. kloter tersebut yakni kloter-kloter pertama dari embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG-1), Solo-Yogyakarta (SOC-1), Makassar (UPG-1), Banda Aceh (BTJ-1), dan Medan Kualanamu (KNO-1).
Di hari-hari berikutnya, pemberangkatan ke Mekah dengan miqat di Masjid Bis Ali untuk berihram akan mencakup 13-15 kloter per hari atau mencapai lebih dari lima ribu jemaah dan petugas kloter.
Pemberangkatan jemaah haji dari Madinah akan berlangsung hingga 16 Juni mendatang yang mengangkut total sekitar 264 kloter terdiri dari 101.893 jemaah. (Z-5)
Tahun ini, kuota haji Indonesia berjumlah 221.000 jemaah. Selain itu, Indonesia juga mendapat tambahan kuota sebanyak 20.000 jemaah.
Ketentuan ini tertuang dalam Keputusan Dirjen PHU No 214 tahun 2024 tentang Penempatan Akomodasi Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah 1445 H/2024 M. Keputusan ini terbit pada 2 Mei 2024.
jemaah haji yang telah tiba juga mulai mendapatkan giliran untuk memasuki raudhah. Raudhah adalah tempat yang berada dalam Masjid Nabawi.
Pantauan Media Indonesia, kepadatan Masjid Nabawi mulai berkurang drastis. Begitu juga saat tiba salat fardu, tidak sepadat seperti sebelum pendorongan
Sedangkan jadwal kepulangan jemaah haji Indonesia gelombang pertama akan dimulai 22 Juni. Kepulangan jemaah haji Indonesia akan dilakukan di dua bandara, Madinah dan Jeddah.
kondisi cuaca di Madinah saat ini paling rendah 28 derajat celcius dan paling tinggi 43 derajat celcius. Karenanya, jemaah diimbau untuk tetap menjaga kesehatan dengan makan
layanan Kargo Haji ini sebagai solusi logistik yang efektif dan aman bagi para jemaah haji.
Aplikasi Kawal Haji merupakan bagian dari komitmen Kemenag RI untuk memudahkan akses bagi jemaah dan PPIH dalam menyampaikan persoalan terkait dengan penyelenggaraan ibadah haji.
Dalam kesempatan ini, Kepala Kanwil Kemenag Jabar H Ajam Mustajam juga memberikan santunan kepada 25 anak yatim.
Tahun ini, PT Pos Indonesia mencatat lonjakan volume kiriman jemaah haji Indonesia ke Tanah Air mencapai 105 ton.
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Pos Indonesia untuk memperkuat layanan keuangan syariah berbasis jaringan ritel yang luas.
Mulai 14 Juli mendatang, para calhaj yang ada di Madinah akan didorong secara perlahan ke Makkah untuk melaksanakan wukuf.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved