Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
DALAM rangka HUT ke-35 tahun, Lions Club Jakarta (LCJ) bekerja sama dengan Jaya Sunter Agung menggelar Charity Gala Dinner dengan tema Serving Nusantara di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis (25/5) malam.
Ketua Panitia Acara yang juga sekaligus Past President Club LCJ Sunter Agung, Rosita Sriwangi Kalianda, menjelaskan acara ini digagas untuk membantu orang-orang yang membutuhkan, dalam hal ini membantu pengobatan anak-anak pejuang kanker di Rumah Singgah Kanker Anak.
Baca juga: Kadar Hormon Stres di Rambut Ternyata Bisa Prediksi Penyakit Jantung
"Kita juga akan membeli alat cuci darah atau hemodialisis. Semoga rekan-rekan semuanya tergerak berpartisipasi untuk membantu," ujar Rosita.
Founder H2 Management, Hans Huang, yang juga selaku anggota Lions Club Jakarta mengapresiasi segala bantuan yang diberikan untuk anak-anak pejuang kanker lewat donasi yang diberikan. Hans menilai anak-anak tersebut juga punya kesempatan yang sama untuk bisa menjadi generasi penerus bangsa yang terbaik.
MI/Astri Novaria
Dalam acara tersebut, sambung Hans, juga ada exhibition karya anak-anak bangsa mulai dari lukisan ISA Gallery, busana dari Basundari, Ayu Dyah Andari X BT Batik Trusmi, hingga Passion Jewelry. Karya-karya tersebut dilelang dan seluruh keuntungan dari hasil penjualannya diperuntukan guna membantu pengobatan kanker di Rumah Singgah Kanker Anak.
"Mereka juga dari zero to hero. Di sini kami mau menunjukan dan berharap agar kita bisa punya jiwa besar dan meneruskan warisan supaya anak-anak ini juga bisa menjadi orang-orang terbaik di Indonesia," paparnya.
Baca juga: Gelang Identitas Antar Jemaah Haji Pulang
Acara ini, kata Hans, merupakan debut yang dilakukan LCJ. Pihaknya juga membuka peluang agar acara ini bisa terus dilakukan LCJ sebagai bentuk kepedulian dalam membantu sesama.
Hadir juga pada kesempatan tersebut Nur Asia Uno, para duta besar negara, dan High Fashion Community serta peragaan busana karya designer tanah air Denny Wirawan. (Nov)
Perlunya kolaborasi menyeluruh dalam membangun ekosistem layanan kanker payudara yang lebih manusiawi, menyentuh aspek medis, dan psikososial.
Para ilmuwan mengembangkan sistem kecerdasan buatan yang merevolusi imunoterapi kanker.
Menurut data GLOBOCAN 2022, Indonesia termasuk dalam 10 besar negara dengan jumlah kasus kanker ovarium tertinggi di dunia.
Penelitian terbaru menunjukkan kombinasi radioterapi dan imunoterapi dapat “membangunkan” tumor paru-paru yang sebelumnya kebal pengobatan.
Banyak tantangan yang dihadapi pasien kanker anak dan keluarga, terutama yang berasal dari latar belakang keluarga prasejahtera.
MENILAI prevalensi gangguan tidur di antara pasien kanker sangat penting untuk memahami gejala dan mengidentifikasi strategi manajemen yang tepat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved