Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TALASEMIA dapat ditegakkan melalui pemeriksaan analisa hemoglobin (Hb) di rumah sakit. Hal itu dikatakan Dokter Spesialis Anak Konsultan Hemato-Onkologi Kelompok Staf Medis Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Teny Tjitra Sari.
"Talasemia ditegakkan melalui analisa hemoglobin. Memang tidak bisa dilakukan di Puskesmas, harus di rumah sakit yang besar, mungkin tipe B atau laboratorium swasta, supaya kita tahu bahwa ini talasemia dan jenis talasemianya," kata Teny, dikutip Minggu (14/5).
Bila di rumah sakit tipe B tidak tersedia layanan pemeriksaan hemoglobin, maka orang-orang bisa mendatangi rumah sakit tipe A seperti RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Baca juga: Skrining Talasemia Bisa Dilakukan Sejak Jauh Hari
Sebelum analisa hemoglobin, orangtua yang curiga anaknya mengalami talasemia bisa mengamati gejala yang muncul seperti wajah pucat, perut membuncit atau ada benjolan di perut sebelah kiri, dan anak tampak lebih kuning, dan kemudian membawa anak ke dokter umum kemudian dokter anak.
Dokter akan menanyakan beberapa hal seperti gejala dan menyarankan anak menjalani pemeriksaan darah lengkap termasuk hemoglobin, sel darah putih, keping darah, dan gambaran darah tepi.
"Yang harus diperhatikan, untuk pemeriksaan hemoglobin mungkin usia menjadi perhatian, kemudian jangan dilakukan dekat dengan transfusi misalnya baru selesai transfusi, lalu minggu depan analisa hemoglobin, jangan," kata Teny.
Baca juga: Wajah Anak Anda Pucat? Waspada Kemungkina Talasemia
Teny menyarankan analisis hemoglobin bisa dilakukan tiga hingga empat minggu setelah transfusi darah karena pada saat itu hemoglobin sudah agak turun sekitar tujuh gram per desiliter (7 g/dL).
Pemerintah sudah mulai mencanangkan pemeriksaan analisa Hb saat seorang anak duduk di kelas tujuh atau dua sekolah menengah pertama agar tahu dirinya membawa sifat talasemia atau justru normal.
"(Kalau tidak saat SMP) sebelum menikah kita harus periksa darah dulu sebenarnya. Pemerintah ingin pasangan yang menikah dalam keadaan sehat, supaya membuat keluarga yang bahagia dan sehat," kata Teny.
Kemudian, apabila seseorang sudah dinyatakan mengalami talasemia maka dia harus menjalani tata laksana dengan baik agar kualitas hidupnya di masa depan juga baik. (Ant/Z-1)
Penemuan ilmiah terbaru mengungkap kenyataan mengejutkan: penyakit jantung, khususnya aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah), bukanlah momok eksklusif zaman modern
Jaja Mihardja mengalami sejumlah penyakit seperti infeksi pernapasan, infeksi ginjal, dan diabetes.
Selain menyebabkan ruam di kulit, cacar api juga dapat menimbulkan rasa sakit ekstrem seperti terasa tersengat listrik, rasa terbakar, atau tertusuk paku.
Saat ini, covid-19 menunjukkan peningkatan di beberapa negara di kawasan Asia, yaitu Thailand, Hongkong, Malaysia maupun Singapura.
Kemenkes dan AstraZeneca dalam penanganan penyakit tidak menular (PTM), seperti diabetes, kanker, asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), infeksi virus RSV, penyakit ginjal kronis.
MASYARAKAT diajak tanggap terhadap dampak kolesterol yang dapat memengaruhi kualitas hidup.
Indonesia belum memiliki bank data sel punca publik seperti di negara-negara lain sehingga butuh waktu lebih lama untuk menemukan donor yang cocok.
Ahli kesehatan keluarga dr. Meriana Virtin mengatakan Indonesia berada dalam sabuk talasemia dunia dengan angka sifat genetik 3-8% yang artinya sebanyak 8-22 juta penduduk membawa genetik.
Talasemia disebabkan ketidakmampuan tubuh memproduksi hemoglobin yang menyebabkan kerusakan pada sel darah merah sehingga penderitanya mengalami anemia atau kurang darah.
Skrining prinsipnya menjaring atau mencari orang sakit di antara orang sehat karena tidak semua orang menunjukkan gejala.
Pasien talasemia cenderung memiliki terlalu banyak zat besi yang menumpuk di dalam darah sehingga perlu membatasi makanan tinggi zat besi.
Talasemia adalah kelainan genetik di mana sel darah merah tidak sempurna dan mudah pecah sehingga menyebabkan anemia kronik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved