Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PAKAR kesehatan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Tjandra Yoga Aditama mengatakan mengonsumsi obat kolesterol, semisal simvastatin, usai menyantap makanan tinggi lemak pada pagi hari tidak berarti pada sore hari kolesterol langsung turun.
"Simvastatin baru berkhasiat kalau dikonsumsi rutin. Jadi, enggak benar kalau Lebaran pagi banyak makan berlemak dan langsung minum Simvastatin sorenya lalu dianggap kolesterolnya turun," ujar dokter yang pernah menjabat sebagai Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara itu melalui pesan elektroni, dikutip Selasa (25/4).
Simvastatin merupakan nama generik obat kolesterol yang bekerja menurunkan Low Density Lipoprotein (LDL) atau yang dikenal sebagai kolesterol jahat karena merupakan penyebab utama munculnya plak dalam pembuluh darah, serta meningkatkan kolesterol baik atau High Density Lipoprotein (HDL). Jenis lain obat kolesterol adalah atorvastatin, rosuvastatin, dan lainnya.
Baca juga: Gorengan tidak Disarankan Jadi Sajian Buka Puasa
Menurut Tjandra, yang juga Direktur Pascasarjana Universitas YARSI, kalaupun seseorang ternyata memiliki kadar kolesterol jahat yang tinggi, tidak cukup hanya dengan konsumsi satu jenis statin. Dia perlu mengimbanginya dengan diet atau pengaturan pola makan tepat dan olahraga.
Dia menyarankan orang-orang agar tidak langsung meminum obat termasuk untuk kolesterol seperti simvastatin tanpa resep dokter.
Baca juga: Cara Merebus Daun Salam untuk Obat Kolesterol dan Asam Urat
"Tentang efek samping, semua obat yang harus dengan resep dokter seperti simvastatin tentu baru boleh diminum kalau dianjurkan oleh dokter, jangan self medication," tegas dia. (Ant/Z-1)
Temukan manfaat jambu biji untuk pencernaan sehat, mulai dari mengatasi sembelit, diare, hingga menyeimbangkan mikroflora usus. Baca selengkapnya!
Susu bukan hanya baik untuk tulang. Simak enam manfaat penting konsumsi susu bagi tubuh di artikel ini.
Tomat bukan hanya pelengkap masakan, melainkan juga menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan kulit dan jantung.
Penyakit Guillain-Barré Syndrome (GBS) kini sedang mengancam anak-anak Gaza. GBS sendiri adalah penyakit autoimun, artinya sistem kekebalan tubuh menyerang saraf perifer.
KURANG dari 12,5% masyarakat memperoleh layanan perawatan gigi. Fakta ini menjadi pengingat bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan.
Tomat diketahui mengandung sejumlah besar senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Mulai dari mendukung sistem kekebalan hingga melindungi penyakit serius.
Ganti camilan tinggi lemak dengan kacang pecan yang kaya gizi. Efektif turunkan kolesterol dan jaga kesehatan jantung jika dikonsumsi secara rutin.
Sertifikasi AKL merupakan syarat resmi dari Kemenkes untuk menjamin bahwa alat kesehatan yang beredar memenuhi standar keamanan, kualitas, dan kepraktisan.
Studi dari Washington State University mengungkap bagaimana bakteri Lyme dan anaplasmosis mencuri kolesterol dari sel kutu untuk bertahan hidup.
Diet vegan terbukti efektif menurunkan kolesterol dan menjaga berat badan ideal.
Oat dan gandum utuh terbukti secara ilmiah bisa membantu menurunkan kolesterol karena tinggi serat larut yang dapat mengikat kolesterol dalam usus.
Kolesterol tinggi jika dibiarkan dapat membuat pembuluh darah menyempit dan mengeras.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved