Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Kejagung dan UP Kerja Sama Gelar Kompetisi Pengadilan Piala Jaksa Agung VII

Mediaindonesia.com
21/12/2022 10:41
Kejagung dan UP Kerja Sama Gelar Kompetisi Pengadilan Piala Jaksa Agung VII
Acara penandatangan kerja sama antara Kejagung dan Fakultas Hukum UP gelar Kompetisi Nasional Peradilan Semu Piala Jaksa Agung VII.  (Ist)

PADA Selasa (20/12) dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama pelaksanaan Piala Jaksa Agung VII antara Badan Pendidikan dan Pelatihan, Kejaksaan Agung (Badiklat Kejagung) dan Fakultas Hukum Universitas Pancasila (UP).  

Dalam keterangan pers, Rabu (21/12), Kepala Diklat Kejagung Tonny T. Spontana, menyampaikan bahwa perjanjian kerja sama penyelenggaraan Kompetisi Nasional Peradilan Semu (National Moot Court Competition) yang diselenggarakan kerja sama antara Kejagung dan UP sudah terselenggara dan memasuki pelaksanaan yang ketujuh kali.  

Sebelumnya kompetisi Piala Jaksa Agung mengusung tema yang berkaitan dengan tema penanggulangan dan pencegahan tindak pidana korupsi dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Dunia.  

Namun, dalam kompetisi berikutnya mengambil tema "Sumber Daya Manusia Indonesia Unggul". Dengan tema tersebut, Badiklat Kejagung sangat tepat memberi dukungan program melalui Kompetisi Nasional Peradilan Semu Piala Jaksa Agung VII.

Dalam Kompetisi Nasional Peradilan Semu Piala Jaksa Agung VII akan diikuti 16 perguruan tinggi yang terseleksi administrasi melalui pengumpulan berkas persidangan.  

Sebanyak 16 delegasi yang akan berkompetisi dengan difasilitasi Badiklat Kejagung sebagai intansi penyelenggara pendidikan dan pelatihan terbaik.  

Baca juga: Pegadaian-ISEI Gelar Kompetisi Kewirausahaan Bagi Para Mahasiswa

Ada sekitar 360 anggota Unit Kegiatan Mahasiswa Peradilan Semu yang akan menunjukkan kepiawaian dan keterampilan di bidang hukum acara demi meraih tropi yang bergengsi.

Dekan Fakultas Hukum Universitas Pancasila, Prof. Dr. Eddy Pratomo, S.H.,M.A, menyampaikan apresiasi atas dukungan Badiklat Kejagung.  

Prof.Eddy berharap perjanjian kerja sama antar-dua institusi dapat ditingkatkan ke jenjang yang lebih tinggi.  

"Di masa yang akan datang  dapat dikembangkan menjadi International Moot Court Competition sehingga para mahasiswa dapat berkiprah di persidangan di mancanegara," jelasnya.

 “Tidak menutup kemungkinan dengan improving English skill di masa yang akan datang para mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Pancasila dapat bertanding atau menjajal kemampuan students from Harvard Law School, Yale University, or Cambridge University,” jelas Prof.Eddy

“Para mahasiswa dapat diberi wawasan hukum beracara di Sidang Perserikatan Bangsa-Basang (PBB) atau Internasional Court of Justice.   Semoga kerja sama sebagai wujud komitmen membangun sumber daya manusia di bidang penegakan hukum ini terus-menerus dapat ditingkatkan.” paparnya. (RO/OL-09)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya