Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
TUJUAN pemeriksaan SGOT dan SGPT adalah untuk mengetahui seberapa baik fungsi hati dan beberapa organ lainnya. Hasil yang tinggi dapat menandakan adanya gangguan fungsi hati yang perlu diperiksa lebih lanjut.
Lalu apa sih yang dimaksud dengan SGOT dan SGPT itu ? Berikut ini adalah penjelasan lengkap yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
Serum glutamic oxaloacetic transaminase (SGOT) adalah enzim yang biasanya ditemukan pada organ hati (liver), jantung, ginjal, hingga otak.
Baca juga : Sistem Ekskresi pada Manusia, Organ-Organ, dan Gangguannya
Sementara itu, SGPT atau serum glutamic pyruvic transaminase adalah enzim yang paling banyak dijumpai dalam liver. Meski begitu, SGPT dapat ditemukan organ lainnya dalam jumlah yang sedikit.
SGPT dan SGOT memiliki fungsi yang sama dalam sistem pencernaan, yaitu membantu mencerna protein dalam tubuh. Kadar kedua enzim ini dapat diketahui lewat pemeriksaan fungsi hati melalui tes darah.
Kadar SGOT normal adalah 3-45 µ/l (mikro per liter), sedangkan nilai SGPT normal adalah 0-35 µ/l
Baca juga : Mengenal Penyakit Hepatitis A, Penyebab, Gejala, dan Pencegahannya
Hasil SGOT dan SGPT yang normal belum tentu menunjukkan bahwa seseorang bebas dari penyakit hati.
Karena, pada kasus penyakit hati kronis (menahun dan berjalan perlahan), dapat ditemukan kadar enzim SGOT dan SGPT yang normal atau hanya meningkat sedikit. Kondisi ini sering ditemukan pada kasus hepatitis B kronik atau hepatitis C kronik.
Enzim hati akan meningkat ketika sel-sel hati mengalami kerusakan yang masif. Sedangkan pada infeksi hati kronik (menahun), sel hati mengalami kerusakan secara perlahan-lahan sehingga kenaikan SGOT dan SGPT tidak signifikan bahkan terlihat normal. Oleh sebab itu, pada penyakit hati seperti ini diperlukan jenis pemeriksaan lainnya.
Baca juga : Doa Masuk Rumah Latin dan Artinya, Serta Keutamaannya
Normalnya, SGPT banyak terdapat di dalam sel-sel hati. Namun, ketika organ tersebut mengalami kerusakan, enzim ini akan keluar dari sel, kemudian masuk ke dalam pembuluh darah. Kondisi ini yang menyebabkan meningkatnya SGPT di dalam tubuh.
Organ hati belum tentu rusak jika kadar SGPT meningkat. Namun, sebagian besar kasusnya menandakan adanya gangguan fungsi hati.
Ketika hasil pemeriksaan SGPT memperlihatkan kadar yang tinggi, dokter akan melakukan tes penunjang terkait fungsi hati. Misalnya:
Baca juga : 7 Manfaat Alpukat untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Mencegah Penuaan Dini!
SGOT tidak berada di dalam organ hati saja. Jadi, ketika kadar enzim ini meningkat, bukan berarti masalahnya terdapat pada hati.
Namun, bila dalam tes darah diketahui SGOT meningkat dan tidak normal, kemungkinan besar kamu mengalami gangguan fungsi hati.
SGOT memang sering kali dianggap sebagai enzim hati, sehingga bila kadarnya tinggi, dicurigai terdapat gangguan fungsi hati.
Baca juga : Manfaat Makan Jengkol untuk Kesehatan, bisa Mencegah Penyakit Jantung
Meski begitu, tingginya kadar enzim ini enggal selalu menandakan gangguan fungsi hati. Lalu, selain masalah hati apa yang bisa menyebabkan meningkatkan kadar SGOT?
Dalam dunia medis, meningkatkan kadar SGOT juga berhubungan penyakit celiac, penyakit pada otot rangka, hingga hipertiroid (kasusnya jarang terjadi). Nah, ketiga penyakit tersebut juga bisa sama memicu meningkatkan kadar SGOT. (OL-1)
Baca juga : 40 Hari ke Depan, Masa Penahanan Siskaeee Diperpanjang
Segala sesuatu yang merusak jantung juga bisa menimbulkan masalah hati, seperti virus, konsumsi alkohol, dan kelebihan berat badan.
Saat memasak dan menghangatkan makanan, tak jarang orang menggunakan wadah plastik berlabel microwave safe.
Hati adalah organ penting yang berfungsi menyaring racun dalam tubuh. Untuk menjaga kesehatannya, konsumsi makanan bernutrisi sangat diperlukan.
Aktris Amerika Serikat, Michelle Trachtenberg, meninggal dunia pada usia 39 tahun. Ia ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri di apartemen pribadinya di New York City oleh ibunya
Seseorang yang terbiasa minum 1-2 botol alkohol setiap hari berisiko tinggi mengalami gangguan hati yang berujung pada sirosis menyebabkan fungsi hati terus menurun.
Berdasarkan data dari Global Cancer Observatory (Globocan) pada 2020, tercatat ada sekitar 21.392 kasus kematian akibat kanker hati di Indonesia.
GATAL yang timbul terus menerus dianggap hal yang biasa, bahkan seringkali akan menghilang dengan sendirinya. Padahal kulit gatal bisa menjadi salah satu tanda liver (hati) sedang bermasalah.
Kondisi dysgeusia atau lidah terasa pahit bisa jadi disebabkan karena masalah liver (hati) disfungsi metabolik atau dalam kondisi lanjut (advanced chronic liver disease/ACLD).
Ketika liver mengalami gangguan, kemampuan tubuh untuk melakukan metabolisme dapat terganggu, dan racun dapat menumpuk
Ingin hati lebih sehat? Coba 5 minuman alami ini yang terbukti bantu mengurangi lemak hati dan peradangan. Simak manfaat lengkapnya di sini.
Penyebab penyakit liver bisa berasal dari infeksi oleh virus atau parasit. Sejauh ini, virus yang sering menyebabkan penyakit liver adalah virus Hepatitis B dan Hepatitis C.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved