Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SEDIKITNYA 114 siswa dari 15 sekolah menengah atas (SMA) swasta dari 3 provinsi Indonesia, belajar-tanding menjadi diplomat untuk Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) di event tahunan HighScope Model United Nations (HSMUN) ke-14, di Jakarta.
Juru Bicara Mantan Wakil Presiden Jusuf Kala, Husain Abdullah, menyampaikan, para delegasi di HSMUN adalah bagian dari bonus demografi Indonesia yang berkualitas. Mereka telah memiliki visi kebangsaan serta wawasan internasional yang baik.
Levelnya dalam melihat fenomena internasional atau krisis global seperti climate change perlu dipertahankan dan terus diasah agar semakin berkembang. Para delegasi pun memiliki pengetahuan serta keinginan yang kuat untuk mencari solusi bersama dalam mengatasi krisis global,” ungkap Husain dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (23/11).
Rangkaian acara debat dilanjutkan dengan The Conference, Evening Gala, General Assembly dan Closing Ceremony yang diadakan di Sekolah HighScope Indonesia TB. Simatupang. Sekolah HighScope Indonesia percaya bahwa pembelajaran yang paling baik adalah pembelajaran yang sedekat mungkin dengan kehidupan sebenarnya (real life experience).
Baca juga: Kesehatan Mental adalah Fondasi untuk Masa Depan Anak
Secretary General HighScope MUN 2022 Sultan Muhammad, kegiatan belajar mengajar diatur sedemikian rupa agar dapat mengakomodasi nilai-nilai (value) maupun kemampuan (skills) yang dibutuhkan oleh siswa untuk bisa sukses di masa yang akan datang. HSMUN merupakan wadah yang tepat bagi siswa jenjang pendidikan SMA untuk mengasah skills dan values melalui pengetahuan akan PBB serta permasalahan dunia secara umum.
Keterampilan lain yang dibutuhkan di abad 21, seperti keterampilan berbicara di depan publik (public speaking), keterampilan menulis (writing skill), keterampilan bernegosiasi (negotiation skill), keterampilan melakukan riset/penelitian (research skill), keterampilan memecahkan masalah (problem solving), pembangunan kesepahaman (consensus building), serta kompromi dan kerjasama (compromise and cooperation) pun diasah selama dua hari ini. Selain itu, para peserta juga diharapkan untuk dapat mengenal serta belajar mengenai diplomasi, isu-isu global, dan mencari solusi atas permasalahan global sejak dini.
“Seluruh ketrampilan ini dibutuhkan oleh para generasi muda yang kelak akan menjadi pemimpin dan pengambil keputusan di masa depan ketika mereka menghadapi tantangan-tantangan tersebut,” kata dia. (R-3)
Seminar ini merupakan bagian dari inisiatif ERIA untuk memperkuat memori institusional Asia Tenggara melalui Leadership Lecture Series.
HUBUNGAN diplomatik Indonesia-Rusia resmi berusia 75 tahun pada 3 Februari 2025.
Kerugian dari hubungan kerja sama pertahanan kedua negara tersebut adalah adanya potensi ketergantungan Indonesia pada ekonomi dan teknologi dari Tiongkok,
Sebanyak 65 peserta workshop, yang terdiri dari mahasiswa, mendapat kesempatan untuk belajar dan bermain alat musik tradisional Indonesia yaitu angklung dan gamelan.
ENAM Pelajar SMA Al Muslim Bekasi berhasil mengukir prestasi dengan terpilih untuk berpartisipasi dalam konferensi pelajar internasional Asia World Model United Nations (AWMUN) X
INDONESIA akan menjadi tuan rumah International Partnership on Religion and Sustainable Development (PaRD) Leadership Meeting 2025 yang membahas peran agama dalam pembangunan global
NILAI-nilai integritas wajib direalisasikan oleh setiap lembaga pendidikan dalam proses membangun karakter setiap anak bangsa.
AKREDITASI menjadi hal yang penting dilakukan secara berkala pada setiap lembaga pendidikan. Proses akreditasi ini menjadi langkah penting dalam memastikan kualitas pendidikan.
Kepala Sekolah SMK 56 Jakarta, Pluit Penjaringan, Jakarta Utara, Ngadina mengatakan siswinya menjadi korban pelecehan seksual yang diduga dilakukan guru seni budaya.
Redea Institute mengumumkan kemitraan strategis dengan dua lembaga pendidikan yaitu Center For Excellence (CFE) at NTHS di Napa-California, dan PEN (Practice Enterprise Network) Worldwide.
Kerja sama ini bertujuan mengimplementasikan School Transformation Program serta memperkenalkan kurikulum dan kualifikasi internasional.
Dalam empat tahun terakhir, total sudah ada 331.033 lulusan program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) dan Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved