Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PARU-paru merupakan salah satu organ penting dalam tubuh. Paru-paru membantu proses respirasi yang membantu aktivitas tubuh dapat berlangsung. Maka, menjaga kesehatan paru paru adalah hal yang harus untuk dilakukan. Salah satu penyakit paling umum pada paru-paru adalah pneumonia. Berikut adalah penjelasan mengenai pneumonia.
Pengertian Pneumonia
Pneumonia adalah kondisi paru-paru mengalami infeksi yang menyebabkan peradangan pada kantung udara pada sebuah atau kedua paru-paru. Hal ini menyebabkan dipenuhi cairan atau nanah, yang membuat pengidap menjadi kesusahan untuk bernapas. Kondisi ini juga yang sering dikenal dengan istilah paru-paru basah.
Pneumonia menyebabkan pengidap memiliki gejala seperti batuk berdahak, demam dan sesak napas. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat pada tahun 2019, 740 ribu anak anak meninggal dunia akibat dari pneumonia.
Penyebab Pneumonia
Pada umumnya, pneumonia disebabkan oleh infeksi yang disebabkan oleh virus, bakteri dan jamur. Beberapa virus yang umum menyebabkan pneumonia adalah virus influenza, respiratory syncytial virus (RSV), dan SARS-CoV-2. Sementara jenis bakteri yang umum menyebabkan pneumonia adalah Streptococcus pneumonia.
Gejala Pneumonia
Pneumonia umumnya memiliki gejala yang sama, yaitu masalah pada paru-paru yang menyebabkan kondisi seperti batuk berdahak dan sesak nafas. Namun, terdapat beberapa gejala lainnya dari pneumonia yang dapat terjadi pada tubuh, yaitu:
1. Demam tinggi, suhu tubuh mencapai lebih dari 38 derajat Celcius
2. Dada terasa sakit dan sulit bernapas
3. Penurunan nafsu makan
4. Berkeringat
5. Menggigil
6. Detak jantung terasa cepat
Selain gejala umum, ada juga gejala pneumonia lainnya yang cukup jarang terjadi namun bisa muncul sebagai gejala penyerta dari pneumonia adalah:
1. Batuk disertai darah
2. Nyeri sendi dan otot
3. Lemas dan lelah
4. Kepala sakit
5. Mual dan muntah
(OL-5)
Pneumonia, atau paru-paru basah, adalah infeksi yang menyebabkan peradangan pada kantong udara (alveoli) di paru-paru, sehingga mengganggu pernapasan.
Paru-paru basah atau pneumonia adalah peradangan serius pada paru-paru yang biasanya disebabkan infeksi bakteri, virus, atau jamur. Simak penyebab, gejala, dan pencegahan.
Paru-paru basah adalah istilah umum yang sering didengar di kalangan masyarakat. Namun, apakah yang sebenarnya dimaksud dengan penyakit ini.
Paru-paru basah bisa terjadi karena ada infeksi pada paru-paru atau penyakit jantung yang menyebabkan adanya air di paru-paru.
BERDASARKAN data Kementerian Kesehatan RI, Sulawesi Selatan merupakan satu dari delapan provinsi penyumbang Tuberkulosis (TB) di Indonesia.
Selain harus berjuang dengan penyakitnya, penderita diabetes juga ternyata mengalami rasa kesepian yang luar biasa.
Saat ini terdapat 160 kasus Multiple Sclerosis di Indonesia pada 2020, sementara prevalensi MS di Indonesia diperkirakan antara 1-5 penyintas per 100.000 penduduk.
MiR-23a memengaruhi gen FOXO3a yang berperan penting mengatur pertumbuhan sel dan melindunginya dari kerusakan.
Risiko zoonosis penyakit yang menular dari hewan ke manusia dari kelelawar sangat nyata.
saat ini dunia sedang memberikan perhatian serius pada virus Lujo (LUJV) dan virus Oropouche (OROV). Untuk itu, pemerintah dan masyarakat perlu mewaspadai hal ini.
Segala sesuatu yang merusak jantung juga bisa menimbulkan masalah hati, seperti virus, konsumsi alkohol, dan kelebihan berat badan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved