Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
DOKTER Konsultan Laktasi lulusan Universitas Gadjah Mada Sarah Audia Hasna mengatakan edukasi soal supply dan demand air susu ibu (ASI) penting bagi para orangtua, tidak hanya ibu tapi juga ayah.
Menurut konselor laktasi dari Ikatan Konselor Menyusui Indonesia (IKMI) itu, edukasi tersebut senada dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang menyatakan orangtua sebaiknya harus mengerti soal laktasi, termasuk dengan pendidikan prenatal dan persiapan untuk orangtua yang sedang hamil.
"Menyusui tidak semudah itu. WHO memberikan rekomendasi bagi setiap calon orangtua untuk bertemu konselor laktasi. Hal itu untuk membantu orangtua mengerti soal teori demand dan supply, mengapa ASI harus diperjuangkan, dan rekomendasi lain seperti untuk ibu yang bekerja," kata Sarah, dikutip Kamis (13/10).
Baca juga: Pompa ASI Elektrik M3 untuk Penuhi Kebutuhan Para Ibu Menyusui
Supply dan demand ASI sendiri diartikan sebagai semakin sering bayi menyusu, semakin banyak ASI yang akan dihasilkan oleh ibu.
Artinya, setiap kali ASI dikeluarkan dari payudara ibu, baik dengan menyusui atau dengan cara memeras (pumping), ASI yang dihasilkan pun akan lebih banyak.
Lebih lanjut, Sarah mengatakan pemberian ASI eksklusif direkomendasikan dalam satu jam pertama kelahiran dan disusui secara eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan.
Adapun ASI eksklusif artinya tidak ada makanan atau cairan lain yang diberikan kepada bayi, termasuk air.
"ASI eksklusif untuk bayi yang mengonsumsi ASI saja selama enam bulan pertama. Lebih dari itu, sudah extended, disesuaikan dengan tingkatan dan kebutuhan bayi sesuai dengan usianya," kata dia.
Selain itu, Sarah menambahkan, ASI adalah makanan yang ideal untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat; menyusui juga merupakan bagian integral dari proses reproduksi dengan implikasi penting bagi kesehatan ibu.
Ia melanjutkan, bayi harus disusui sesuai permintaan, yaitu sesering yang diinginkan anak, baik pada siang dan malam.
Sejak usia enam bulan, anak harus mulai makan makanan pendamping ASI yang aman dan memadai sambil terus menyusui hingga dua tahun dan seterusnya.
"Adapun ASI eksklusif ini direkomendasikan untuk hingga usia dua tahun. ASI berpengaruh jangka panjang kepada anak, bahkan hingga remaja. Kalau tidak dapat (ASI eksklusif), mungkin daya tahan tubuhnya tidak terlalu kuat," ujar Sarah.
Selain itu, keuntungan ASI lainnya adalah ASI mengandung zat daya tahan tubuh tertinggi, zat gizi lengkap untuk bayi dan tersedia setiap saat, dengan kandungan antibodi yang mudah dicerna oleh bayi. (Ant/OL-1)
Guru membagikan enam kebiasaan penting yang bisa diterapkan orang tua dan siswa di bulan pertama sekolah.
Muklay menyampaikan bahwa seni sebaiknya dipahami sebagai ruang ekspresi, bukan sebagai sarana mencari keuntungan materi semata.
Upaya untuk membiasakan anak menerapkan pola makan sehat bisa mulai dilakukan pada masa pengenalan MPASI, ketika anak berusia sekitar enam bulan.
Makan bersama keluarga secara rutin penting untuk membangun kebiasaan makan sehat sekaligus mempererat ikatan keluarga.
Para orangtua disarankan menghindari penggunaan disinfektan dan antiseptik secara berlebihan di rumah dan fokus pada upaya kebersihan fungsional, bukan sterilisasi berlebihan.
Penelitian terbaru mengungkap lima kebohongan kecil yang sering dilakukan orangtua kepada anak.
Menurut Lestari, penting mengedepankan upaya membangun 'jembatan' antara kesehatan jiwa dan kesehatan otak dalam konteks sebuah kebijakan.
KESEHATAN mental sering menjadi bahan seminar, tetapi jarang menjadi agenda nyata di ruang-ruang rapat sekolah.
FORUM Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT) merekomendasikan perlunya langkah tegas negara melalui revisi regulasi hingga pembentukan UU Anti-Intoleransi.
Program Studi Pendidikan Tata Busana & Desain Mode, Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), berkolaborasi dengan Asia Fashion Show Indonesia 2025.
UNIVERSITAS Teknologi Bandung (UTB) menegaskan komitmen untuk meningkatkan kualitas tenaga pengajar dengan mendorong dosen melanjutkan pendidikan dan kuliah ke luar negeri.
Professional development menjadi program unggulan dengan memberikan beragam workshop yang dibutuhkan guru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved