Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
SETELAH dilepas Jumat pekan lalu, 39 orang penerima beasiswa (awardees) Indonesian International Student Mobility Awards for Vocational Edition (IISMAVO) disambut oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Inggris Raya Desra Percaya di Universitas Nottingham.
Perayaan penyambutan yang dibalut dalam acara “IISMAVO Formal Welcome Event at University of Nottingham” tersebut merupakan bagian dari dukungan kerja sama antara pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan Universitas Nottingham, Inggris.
Pada perayaan yang berlangsung secara hybrida (hybrid) di Aula Rektor Universitas Nottingham itu, 39 orang penerima beasiswa hadir langsung dengan mengenakan busana batik sebagai salah satu ciri khas Indonesia.
Mereka disambut langsung oleh Vice Chancellor Universitas Nottingham, Profesor Shearer West selaku tuan rumah. Turut hadir secara daring, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Kiki Yuliati bersama Kepala Program IISMAVO Hilda Cahyani dan sejumlah pelaksana program lainnya.
Shearer West mengucapkan selamat datang di Universitas Nottingham kepada 39 awardees. Menurutnya, saat ini pendidikan tinggi tengah menghadapi tantangan global. Mereka dituntut terus berinovasi untuk membantu dunia mengatasi sejumlah isu, seperti pandemi, bencana alam, dan perubahan iklim.
Oleh karena itu, dengan berbagai penelitian yang memadai dan koneksi yang baik di industri inovasi global maka Universitas Nottingham akan bekerja sama dengan Indonesia untuk mengatasi tantangan tersebut.
“Para mahasiswa Universitas Nottingham, di sini kalian akan belajar beragam kemampuan (skills) untuk menghadapi dunia yang terus berubah dan semakin global. Saya harap kalian bisa memanfaatkan setiap kesempatan yang kalian miliki untuk berkembang di sini, tidak hanya dari dalam kelas tapi juga dari kegiatan sosial. Selamat datang ke keluarga Nottingham,” ujar West.
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Kiki Yuliati menyampaikan rasa terima kasihnya atas penyambutan dan dukungan tiada henti yang diberikan oleh Universitas Nottingham dalam kolaborasi program IISMAVO sejak awal, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan program yang akan dimulai pekan depan tersebut.
“Hari ini menandai tonggak penting bagi kami di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, di mana untuk pertama kalinya dalam sejarah, kita bisa mengirim mahasiswa vokasi untuk ke luar negeri, untuk satu kesempatan yang baik ini,” kata Kiki.
Menurut Kiki, dunia memang sudah berubah. Seiring dengan kemajuan teknologi yang pesat, mobilitas internasional dan interaksi antarmanusia dari berbagai negara menjadi hal yang lumrah terjadi. Oleh karena itu, mereka membutuhkan pengetahuan dan keterampilan yang tepat untuk berinteraksi secara global dengan orang-orang internasional.
Baca juga : 7.102 Pelajar Dipersiapkan Menghadapi Electricity 4.0 via EEPC
“Melalui IISMAVO, pemerintah Indonesia memberikan dukungan keuangan yang kuat bagi siswa vokasi di negara ini untuk mendapatkan pengalaman internasional dalam pendidikan,” kata Kiki.
Tak lupa, Kiki juga menitipkan para mahasiswa untuk dididik dengan cara terbaik di Universitas Nottingham yang disebutnya sebagai salah satu universitas terbaik di Inggris dan disegani secara global. Kepada mahasiswa penerima beasiswa, Kiki juga memberi motivasi untuk semangat belajar dalam mengarungi perjalanan penuh pengalaman selama program berlangsung.
“Masih banyak yang harus dipelajari dan dijelajahi. Saya berharap bisa melihat Anda semua di Indonesia dengan pikiran terbuka dan ide-ide yang cemerlang,” kata Kiki berpesan.
Pesan yang serupa juga disampaikan Desra Percaya. Kepada West ia menyampaikan bahwa para awardees merupakan mahasiswa berbakat karena mereka telah mengalahkan ratusan pendaftar magang sebelum berhasil lolos ke Universitas Nottingham.
Ia juga percaya, mahasiswanya telah berada di tangan yang tepat. Oleh karena itu, ia berharap para mahasiswa ini bisa memanfaatkan kesempatan di Universitas Nottingham tersebut sebaik mungkin untuk menimba ilmu dan pengalaman, magang, serta membangun relasi.
“Kami akan mendukung proses belajar kalian di sini. Jaga nama baik Indonesia, kalian adalah duta Indonesia sesungguhnya,” kata Desra.
Menutup acara penyambutan, perwakilan mahasiswa yang diwakili oleh Faishal Hanif Permata dan Audrey Sophia Rekka Kamah memberikan cenderamata berupa kain songket kepada Shearer West dan Desra Percaya.
Sebagaimana diketahui, secara bertahap, 39 orang mahasiswa dikirim ke Universitas Nottingham sejak Jumat (30/9) lalu melalui program IISMAVO. Nantinya, mereka akan belajar selama satu semester di Universitas Nottingham.
Para penerima beasiswa tersebut merupakan mahasiswa sarjana terapan dan diploma dari perguruan tinggi vokasi yang berada pada semester empat sampai dengan enam. Kesempatan tersebut mereka peroleh setelah melalui berbagai tahapan seleksi hingga akhirnya terpilih sebagai duta bangsa untuk belajar di luar negeri. (RO/OL-7)
Menjelang HUT ke-80 RI, Kemendikbudristek merilis panduan resmi penulisan ucapan kemerdekaan yang tepat. Hindari kesalahan umum ini.
KPK memanggil sejumlah saksi dalam perkara ini. Salah satunya yakni eks Staf Khusus (Stafsus) mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim, Fiona Handayani.
Laptop itu diadakan untuk menunjang pembelajaran sekolah jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA. Proyek ini menggunakan skema pembayaran APBN dan dana operasional khusus (DAK) daerah
WAKIL Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, meminta korupsi pengadaan chromebook di Kemendikbudristek diusut tuntas.
Beasiswa Unggulan 2025 adalah program bantuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Kemendikbudristek sudah terlanjur menganggarkan Rp3,58 triliun untuk proyek TIK ini. Lalu, ada juga pengadaan DAK senilai Rp6,3 triliun.
Program ini menghadirkan berbagai track tematik yang dapat dipilih sesuai minat dan rencana pengembangan diri mahasiswa.
DUNIA perkuliahan bukan hanya soal menuntut ilmu, tetapi juga perjalanan penting dalam menemukan jati diri. Mahasiswa diajak untuk mencari kebenaran di tempat yang tepat.
Stella mengutarakan masa kuliah merupakan waktu yang ideal untuk mengeksplorasi minat, mencoba hal-hal baru, dan tidak sekadar mengikuti arus.
Program beasiswa ini adalah bentuk penghormatan UBSI terhadap nilai-nilai spiritual yang menjadi fondasi karakter bangsa.
Antusias membaktikan diri terjun ke desa, mahasiswa berbagai perguruan tinggi patahkan citra negatif Gen Z. Seperti apa cerita kiprah mereka?
Itu merupakan wujud nyata kolaborasi atau kerjasama perguruan tinggi dan masyarakat untuk mengangkat potensi lokal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved