Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengaku telah diperintahkan Presiden Joko Widodo untuk berkonsultasi dengan World Health Organization (WHO) terkait perkembangan kasus covid-19 di Indonesia.
Ia mengatakan pemerintah sedianya telah menyiapkan sejumlah kebijakan yang pada intinya bertujuan untuk mengendurkan protokol kesehatan. Namun, untuk bisa mengimplementasikan itu, Indonesia harus memperoleh persetujuan WHO.
Baca juga: Prevalensi Narkoba di Lingkungan Perguruan Tinggi Capai 3,2%
"Pak Presiden meminta saya untuk berkonsultasi dengan WHO. Kalau ada kebijakan-kebijakan lokal mengenai pengurangan pengetatan dari prokes, khusus mengenai pandemi karena ini sifatnya dunia, nanti WHO yang akan memberikan timingnya," ujar Budi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/10).
Salah satu aturan itu, lanjut dia, adalah penggunaan masker. Keputusan untuk mencabut kewajiban memakai masker harus menunggu arahan dari Kepala Negara yang didasarkan pada data dan fakta di lapangan, terutama dari WHO.
"Lepas masker itu nanti tergantung Bapak Presiden," tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi memberi isyarat terkait berakhirnya masa pandemi covid-19. Hal tersebut ia sampaikan saat meluncurkan Kemitraan Inklusif UMKM Naik Kelas di Smesco, Jakarta, Senin (3/10).
"Pandemi memang mulai mereda. Mungkin sebentar lagi kita akan nyatakan pandemi sudah berakhir," ujar Jokowi.
Dalam beberapa pekan terakhir, kasus covid-19 di Tanah Air memang sudah mereda. Pemerintah mencatat, per 2 Oktober, pasien aktif hanya 17.434 jiwa. Sejak akhir Agustus, rata-rata tambahan kasus harian tidak lebih dari 2.000 orang.
Bed Occupancy Ratio (BOR) juga tercatat 4,8%. (OL-6)
Pemberian MPASI memiliki syarat yakni aman dan higenis. Makanan yang diberikan tidak bisa sembarang karena daya tahan tubuh anak dengan umur tersebut tidak sekuat usia remaja maupun dewasa.
Jangka pendek, bahaya timbel bisa masuk ke tubuh melalui inhalasi atau ingesti yang dihirup atau pun melalui makanan yang terserap oleh darah dan mengganggu fungsi organ.
Keterlambatan motorik pada anak bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan serius seperti hidrosefalus, palsi serebral, dan skizensefali.
Federation Dental International dan WHO menargetkan anak usia 5-6 tahun setidaknya 50% di antaranya harus bebas dari karies gigi di setiap negara.
Tidak ada bukti bahwa virus itu dapat ditularkan oleh serangga pengisap darah yang menyebarkan demam berdarah dan penyakit lain ketika menggigit manusia.
Target WHO tampak reasonable, tapi kecil kemungkinan terealisasi pada tahun ini. Untuk mencapainya, perlu upaya super: supermasif, superglobal, dan superserius
Studi baru menunjukkan peningkatan signifikan dalam komplikasi penyakit terkait alkohol di kalangan perempuan paruh baya selama periode pandemi covid-19.
Kasus peningkatan signifikan mata minus atau Myopia Booming kini menjadi perhatian serius, terutama karena dapat berdampak buruk pada masa depan anak-anak
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Produk skincare dan kesehatan menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat, terutama kaum perempuan. Hal ini dipengaruhi oleh tren kecantikan dan gaya hidup sehat.
Instansi di lingkungan Pemkab Tasikmalaya diharapkan bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan gencar melakukan sosialisasi
Di Kabupaten Cianjur belum ditemukan adanya kasus covid-19. Namun tentu harus diantisipasi karena diinformasikan kasus covid-19 kembali melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved