Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
KEMENTERIAN Sosial (Kemensos) sebut telah melakukan respons cepat dalam penanganan penyintas gempa bumi Tapanuli Utara. Sesuai dengan arahan Menteri Sosial Tri Rismaharini, jajaran Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam dan Sentra Insyaf Medan langsung bergerak mendistribusikan logistik.
Berdasarkan keterangan, Taruna Siaga Bencana (Tagana) telah hadir dan membantu penanganan pasca bencana segera setelah gempa terjadi, Sabtu dini hari (01/10). Berkoordinasi dengan instansi terkait, petugas Kemensos dan Tagana telah melakukan pendataan kebutuhan mendasar warga terdampak, melakukan evakuasi korban ke tempat aman khususnya untuk kelompok rentan (lansia, anak-anak, penyandang disabilitas, dan kelompok khusus lainnnya).
Melalui Sentra Insyaf Medan, bantuan logistik dalam perjalanan pengangkutan ke lokasi bencana. “Dari Sentra Insyaf Medan dalam proses pengiriman bantuan. Mereka sedang dalam perjalanan. Bila lancar malam ini akan sampai di Tarutung,” kata Kepala Sentra Insyaf Medan Iman Imaddudin, Sabtu (1/10).
Bantuan dari Kemensos melalui Sentra Insyaf Medan berupa bantuan logistik tanggap darurat berupa makanan siap saji 1.500 paket, Makanan Anak 1000 paket, Lauk Pauk Siap Saji 1000 paket, air minum kemasan 50 dus, selimut 500 lembar, dan matras 300 lembar.
Bantuan lainnya berupa kasur 200 lembar, sandang dewasa 300 paket, sandang bayi 200 paket, pempers 100 paket, tenda gulung 200 unit, tenda keluarga 20 unit, dan tenda serbaguna keluarga 6 unit.
Sementara menurut Koordinator Tagana Provinsi Sumatera Utara Eka Darmayanto, masyarakat masih diliputi trauma dan belum kembali ke rumah. Selain memang kondisi rumah berbahaya karena retakan, juga beberapa rumah rusak. “Untuk itu, Kemensos melalui Tagana Sumut telah menyiapkan tenda keluarga sebanyak 4 unit,” kata Eka.
Wilayah Tapanuli Utara diguncang gempa berkekuatan 6.0 SR, pada Sabtu dini hari tadi sekitar pukul 02:28:41 WIB. Sumber gempa berada di 15 km Barat Laut Tapanuli Utara, dengan kedalaman 10 km. Daerah terdampak gempa meliputi Tapanuli Utara (Tarutung), Hubang Hasundutan, Toba, dan Tapanuli Tengah.
Kondisi saat ini dilaporkan sudah kondusif walau masih terdapat masyarakat di luar rumah. Daerah Toba kondisi sempat panik, namun masih aman. Sibolga dan Medan terlaporkan kondisi masih aman. Data korban sementara 1 orang meninggal dunia, dan 7 orang terluka sudah mendapat perawatan dari RS Tarutung. (H-1)
Program Klasterkuhidupku dari BRI sukses mendorong kebangkitan Klaster Usaha Rumah Ulos yang dipimpin Marlinda Yanti Panggabean di Tapanuli Utara.
kegiatan ini bukan sekadar berbagi makanan berbuka, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian sosial dan kebersamaan di tengah masyarakat.
Penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang mencurigai aktivitas para pelaku.
Warga setempat masih diminta untuk tetap waspada dan hanya mengacu pada informasi dari sumber resmi.
Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara, hingga akhir 2024 belum mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap II sebesar Rp15 miliar.
Sedikitnya 100 orang perempuan yang tergabung dalam Koalisi Nasional Perempuan Indonesia (KNPI) Tapanuli Utara (Taput) menggelar aksi unjuk rasa damai di depan Mapolres Taput.
"Kekuasaan itu kan alat. Alat untuk memperjuangkan saudara-saudara kita yang tertindas, alat untuk memperjuangkan saudara-saudara kita yang masih miskin."
Banyak anak yang sudah putus sekolah ternyata enggan kembali bersekolah, bahkan sebagian sudah melewati usia sekolah dasar.
Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa belum semua peralatan Sekolah Rakyat berada di masing-masing lokasi karena terkendala pengiriman dan lain sebagainya.
Sebelum memulai MPLS, para siswa akan menjalani Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang meliputi pengecekan tekanan darah, mata, telinga, dan berbagai tes kesehatan lain.
Cak Imin menjelaksan kurikulum itu digunakan agar Sekolah Rakyat dapat memanfaatkan setiap potensi yang dimiliki murid demi menghasilkan lulusan yang berdaya dan mandiri.
Lebih lanjut, menurut Anggi sejauh ini masih ada perbaikan dan penambahan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved