Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
YAYASAN Konservasi Alam Nusantara (YKAN) menyelenggarakan kegiatan Misi Lestari. Tahun ini, dengan mengangkat tema #MissionOfTheOcean (MOTO). YKAN mengajak masyarakat untuk peduli laut dan menjaga kolestarian keanekaragaman biota laut Indonesia.
Misi Lestari merupakan kegiatan kolaboratif dalam upaya melestarikan bumi, dengan mengajak seluruh komponen masyarakat untuk peduli pada alam melalui aktivitas keseharian yang edukatif. "Mission of The Ocean" menjadi misi kolektif untuk menata kembali koneksi antara manusia dan laut, demi mewujudkan laut yang sehat.
"Kegiatan Misi Lestari, yang mengusung konsep 4 par yaitu Environment, Educate, Engage, dan Entertain, merupakan salah satu cara bagi YKAN mengajak masyarakat luas terlibat dalam upaya konservasi ekosistem laut. Ajakan ini dilakukan lewat kegiatan menyenangkan dengan unsur olahraga, yaitu lari," jelas Astrid Candrasan, Project Director Misi Lestari di Jakarta, Rabu (28/09)
Baca juga: Gobel Terima Para Rektor Perguruan Tinggi di Gorontalo
Fisheries Program Planning Manager YKAN, Laksmi Larastiti menerangkan bahawa ekosistem laut dan pesisir yang sehat menjadi tumpuan penghidupan dan kesejahteraan rakyat, sekaligus menjadi salah satu modal alam utama dalam upaya mitigasi perubahan iklim berbasis alam.
"Terumbu karang, ladang lamun, hingga hutan mangrove yang ada di pesisir pantai berperan sebagai penyerap karbon. Ketika terumbu karang, ladang lamun, dan mangrove terjaga. biota laut lainnya pun bisa tetap lestari," terang Laksmi
Laut Indonesia yang kaya ini pun kini harus berhadapan dengan fenomena perubahan iklim. praktik penangkapan ikan berlebihan, pengembangan kawasan pesisir maupun praktik penghidupan masyarakat pesisir yang tidak ramah lingkungan. Misi untuk melestarikan alam utamanya ekosistem laut dan pesisir pun sejatinya diemban setiap insan Indonesia, yang kini bisa dilakukan melalui berbagai medium, seperti Misi Lestari.
"Menghindari mengonsumsi ikan ukuran kecil (yang belum dewasa) bisa menjadi salah satu cara untuk menjaga populasi ikan, sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem laut," kata Laksmi.
Dalam mendorong praktik perikanan berkelanjutan, melibatkan mitra dari setiap kelompok kepentingan, para nelayan hingga mitra korporasi, dari sektor hulu hingga hilir. "Pelibatan nelayan saYKAN ngat penting dalam upaya menerapkan praktik perikanan tradisional, mengingat mereka menjadi garda terdepan dalam rantai pengelolaan perikanan, pungkasnys.
Dalam hal ini, tidak hanya pelaut yang menjadi perhatian YKAN, tetapi juga para perempuan yang memegang peran besar dalam kegiatan pascapanen, mulai dari pengolahan hingga pemasaran hasil perikanan.
Pada kesempatan yang sama, Putri Indonesia 2002 Melanie Putria menambahkankan, olahraga luar ruang seperti lari bisa menjadi cara untuk menjaga lingkungan. "Saya punya kebiasaan, saat berlari biasanya juga sambil memunguti sampah sampai tas saya penuh. Bagi saya, masalah lingkungan adalah masalah kita bersama, mengenai masa depan kita,” ujarnya.
Pendaftaran untuk misi virtual Misi Lestari 2022: #MissionOfTheOcean dilakukan melalui aplikasi 99 Virtual Race, yang dapat diunduh di PlayStore dan AppStore, selama 29 September - 6 November 2022. Sementara pendaftaran untuk mengikuti Misi Lestari secara langsung di Bali dapat dilakukan di platform Ayobantu dan berlangsung selama 26 September - 6 November 2022.
(H-3)
Sedang merencanakan liburan keluarga usai hari raya Lebaran? Berwisata ke Pulau Leebong di Belitung bisa jadi pilihan.
Apakah kamu lebih suka liburan ke gunung atau pantai? Ternyata, pilihan destinasi liburan favoritmu bisa mencerminkan kepribadianmu yang sebenarnya.
Penemuan ini sangat penting mengingat laut dalam adalah habitat paling tidak dikenal di dunia meskipun merupakan yang terbesar dan mencakup 65% dari planet ini
Mereka menemukan jejak yang jelas dari isotop besi-60 yang terbentuk saat bintang mati dalam ledakan supernova.
BAGI periset, setiap penelitian lapangan tentu punya kesan tersendiri. Begitu pula dengan Reza. Ia mengaku setiap pengambilan sampel di lapangan mempunyai kesan masing-masing
Kerang Hijau (Perna Viridis) merupakan filter feeder atau filter alami dari perairan laut yang dapat memperbaiki kualitas air.
SUDAH bukan rahasia lagi jika perairan Indonesia kaya akan biota laut, namun belum termanfaatkan secara maksimal.
Dirjen Penegakan Hukum KLHK mendapati adanya dua kapal MT Tanker yang membuang limbah B3 di wilayah perairan Kepulauan Riau. Dua nakhoda kapal itu merupakan WNA
Terumbu karang buatan yang ditempatkan di perairan Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, telah ditumbuhi karang alami dan dihuni berbagai jenis biota laut.
Selain biota laut, dampak pengerukan juga harus diperhitungkan dari nasib masyarakat pesisir karena tujuan dari pembangunan untuk kesehatan masyarakat.
"Kita baru mengeluarkan konsep kafe dengan akuarium touchpool (sentuh), visinya kita mau lebih ke arah edukasi akuatik. Kita mau orang-orang bisa tahu lebih dalam tentang kehidupan akuatik,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved