Senin 22 Agustus 2022, 17:50 WIB

Dinkes DKI Imbau Masyarakat tidak Panik karena Cacar Monyet

mediaindonesia.com | Humaniora
Dinkes DKI Imbau Masyarakat tidak Panik karena Cacar Monyet

AFP/Ernesto BENAVIDES
Dokter memeriksa seorang pasien yang terkonfirmasi positif cacar monyet di Lima, Peru.

 

DINAS Kesehatan DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk tenang dan  tidak panik karena temuan kasus konfirmasi cacar monyet (monkeypox) pertama di Indonesia oleh Kementerian Kesehatan beberapa waktu lalu.
 
"Masyarakat diimbau tidak panik, tetapi tetap waspada. Upaya mencegah penularan cacar monyet dapat dilakukan dengan menerapkan PHBS (pola hidup bersih dan sehat)," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti di Jakarta, Senin (21/8).
 
Ia merinci PHBS seperti sering mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, tidak menggunakan handuk atau peralatan pribadi bersama-sama, menghindari melakukan kontak dengan siapa pun yang memiliki gejala, termasuk tidak melakukan hubungan seksual dengan banyak pasangan, dan bagi penderita, perlu melakukan isolasi diri dengan baik untuk menghindari penularan ke orang lain.
 
Widyastuti juga menjelaskan bahwa gejala cacar monyet umumnya diawali dengan demam, sakit kepala, dan pembengkakan kelenjar getah bening yang ditemukan di leher, ketiak, atau lipat paha (selangkangan).
 
Selain itu, gejala umum ini dapat disertai keluhan nyeri otot, sakit punggung, dan rasa lelah yang berkepanjangan.
 
Setelah satu sampai tiga hari sejak demam, gejala akan disusul dengan munculnya ruam pada kulit di beberapa bagian tubuh, berbentuk bintik merah seperti cacar, melepuh kecil berisi cairan bening atau berisi nanah yang kemudian menjadi keropeng dan rontok.
 
"Jumlah lesi (luka atau lenting gelembung berisi cairan di kulit) dapat sedikit maupun beberapa buah yang tersebar," ucapnya.
 
Cacar monyet selain dapat menular melalui kontak langsung dari hewan yang sakit ke manusia, juga dapat ditularkan antarmanusia maupun melalui benda yang terkontaminasi oleh virus.


Baca juga: Pemerintah Diminta Percepat Penyiapan Vaksin Cacar Monyet

 
"Kendati demikian, penularan cacar monyet antarmanusia tidaklah mudah," katanya.
 
Untuk penularan dari manusia ke manusia, lanjut dia, dapat melalui kontak erat dengan droplet, cairan tubuh atau kontak langsung kulit ke kulit yang terdapat ruam, termasuk melalui kontak seksual.
 
Penularan juga dapat terjadi melalui kontak tidak langsung pada benda yang terkontaminasi, seperti pakaian, tempat tidur, handuk atau peralatan makan/piring yang belum dicuci.
 
Sebelumnya, pada 20 Agustus 2022, Kemenkes telah mengumumkan temuan kasus pertama terkonfirmasi cacar monyet di Indonesia pada seorang pasien laki-laki berusia 27 tahun.
 
Diketahui pasien tersebut mengalami keluhan kesehatan beberapa hari setelah kembali ke Indonesia, pasca perjalanan wisata ke beberapa negara di Eropa Barat, pada 8 Agustus 2022.
 
Dinkes DKI sendiri menjabarkan bahwa hasil pelacakan, ada tiga orang yang termasuk kontak erat pada kasus terkonfirmasi pertama cacar monyet itu.
 
Kondisi kesehatan ketiganya baik dan tidak mempunyai keluhan kesehatan, namun dia menyebut pihaknya berkomitmen untuk terus melanjutkan pelacakan kontak erat penyakit itu.
 
"Sebelum kasus pertama ini, kami sudah pernah menerima laporan dan melakukan penyelidikan epidemiologi pada 11 orang terduga yang ditemukan sejak 20 Mei 2022, yang semuanya setelah melalui pemeriksaan laboratorium diketahui negatif cacar monyet," katanya.
 
Widyastuti juga menyebut, pihaknya akan terus memantau perkembangan kondisi pasien dan seluruh kontak eratnya.
 
"Pasien cukup kooperatif dan terbuka dengan tim kami. Kondisi pasien juga sudah membaik," ucap dia. (Ant/OL-16)

Baca Juga

Dok

Kasus DBD Meningkat, Masyarakat Bisa Lakukan Vaksin

👤 Naufal Zuhdi 🕔Kamis 28 September 2023, 23:05 WIB
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia mencapai 57.884...
Dok.Ist

UMKM Sahabat Sandi Bina Ratusan Warga Jaktim Pelatihan Hidroponik

👤Yakub Pryatama Wijayaatmaja 🕔Kamis 28 September 2023, 22:43 WIB
UMKM Sahabat Sandi Uno mengadakan kegiatan pelatihan hidroponik pada Selasa (26/9). Kegiatan ini berkolaborasi dengan Raditya Putra...
Ist

Pikat Kaum Muda, Batik Concept Hadirkan Koleksi Bernuansa Modern 

👤Deri Dahuri 🕔Kamis 28 September 2023, 21:35 WIB
Salah satu pekerjaan rumah adalah menggaet generasi muda agar tertarik mengenakan batik dalam aktivitas sehari-hari...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya