Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) menyatakan bahwa pemerintah saat ini belum menyediakan vaksinasi covid-19 booster tahap kedua.
Pasalnya, pemerintah masih fokus mengejar capaian vaksinasi covid-19 dosis ketiga atau booster yang masih jauh dari target Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni 50%.
"Saat ini, pemerintah memprioritaskan vaksin ketiga atau booster. Capaian kita masih sekitar 25% dari target 50% yang distandarkan WHO. Bahkan, Menteri Kesehatan bilang target capaian kita itu harus 70%," ujar Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril, Rabu (27/7).
Baca juga: Dosis Booster Vaksin Covid-19 Penting untuk Orang-Orang Berisiko
Adapun program vaksinasi covid-19 dosis keempat atau booster tahap kedua belum menjadi prioritas pemerintah. Namun, lanjut Syahril, semua saran dan rekomendasi yang masuk terkait vaksinasi booster kedua tetap diterima.
“Sementara ini, semua rekomendasi dan masukan kita terima dulu. itu belum mendapatkan prioritas dan belum direncanakan,” imbuhnya.
Baca juga: Kemenkes: Belum Ditemukan Kasus Monkeypox di Indonesia
Pihaknya sepekat dengan manfaat vaksinasi covid-19 dosis booster tahap kedua. Akan tetapi, perlu ada kajian terlebih dahulu dan harus mendapatkan persetujuan dari BPOM.
"Memang ada rekomendasi, terutama bagi kelompok risiko tinggi, usia lanjut, hingga tenaga kesehatan. Tetapi, vaksinnya tetap harus disetujui dulu dari BPOM. Untuk sementara ini, belum ada disiapkan untuk vaksin covid-19 dosis keempat,” jelas Syahril.(OL-11)
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
"Vaksinasi dosis booster kedua sangat penting untuk mengendalikan penyebaran covid-19 dan mencegah terjadinya lonjakan kasus."
DI saat meningkatnya jumlah pasien Covid-19, persedian vaksin Covid-19 di sejumlah Puskesmas di Surabaya, Jawa Timur, kembali kekurangan vaksin.
Masyarakat rentan dan umum penerima vaksin booster kedua juga bertambah. Jumlahnya kini mencapai 1.036.598 orang.
Drastisnya peningkatan ancaman itu, menurut Lestari, harus menjadi perhatian serius para pemangku kepentingan.
Sentra vaksinasi covid-19 booster akan berlangsung selama satu bulan, mulai dari tanggal 3 Februari hingga 3 Maret 2022 di Mall Senayan Park, Jakarta.
Pemberian vaksin booster juga telah dilakukan di 120 negara di dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved