Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

Kualitas Kasur Mempengaruhi Kualitas Tidur 

Gana Buana
26/7/2022 13:00
Kualitas Kasur Mempengaruhi Kualitas Tidur 
Ilustrasi kasur.(ANTARA)

SETELAH menghabiskan waktu seharian beraktivitas, kasur memang menjadi tempat terbaik untuk melepas lelah. Namun, kalau salah memilih kasur, bisa-bisa berdampak buruk pada kesehatan.

Adapun, beberapa kesalahan dalam memilih kasur di antaranya adalah, bahaya tungau. Sadar atau tidak, tungau menjadi salah satu hal yang paling gemar tinggal di kasur. Berdasarkan keterangan Mayo Clinic, makhluk mikroskopis tersebut hidup di iklim lembab dan memakan kulit mati manusia yang ditemukan dalam debu rumah tangga.

Jika kita memiliki alergi terhadap tungau, tubuh kita otomatis memiliki kepekaan terhadap kotoran dan jasad tungau yang membusuk. Kontak dengan kotoran tersebut bisa menyebabkan gejala alergi seperti batuk, bersin, pilek, hingga mata gatal.

Selain itu, jika bicara soal kasur, dukungan pada bagian tulang belakang tidak lagi bisa ditawar. Berdasarkan keterangan Direktur Cleveland Clinic Solon Center for Spine Health Fredrick Wilson DO, tulang belakang manusia punya lekukan alami yang harus bisa diikuti bahkan saat tidur.

Setiap dorongan atau tarikan pada tulang punggung karena kasur yang terlalu empuk atau kendor, dapat memberi tekanan pada ligamen dan tendon yang menghubungkan tulang belakang dengan otot lain. Sehingga jika tidak memilih kasur yang tepat, bisa-bisa Anda akan mengalami sakit punggung.

Baca juga: Kecanduan Gawai Bisa Pengaruhi Kesehatan Mental Anak

Bahaya selanjutnya adalah, nyeri sendiri. Jika kasur terlalu keras, akan ada tekanan berlebihan pada area bahu, pinggul, hingga punggung. Hal ini bisa menimbulkan rasa sakit dan nyeri pada sendi. Sehingga, bagi pemilik kasur keras, lebih baik menggunakan topper pada kasur. Disarankan memilih topper dengan material terbaik, salah satunya adalah milik Quantum.

Ada sebuah kasur keluaran Quantum, yakni Green Tea Latex Topper yang sudah teruji bebas dari 19 bahan kimia berbahaya dan bebas dari 6 bahan racun yang berbahaya untuk tubuh. Bisa disimpulkan bahwa Green Tea Latex sudah sesuai dengan standar keamanan Negara Eropa.

Selain itu, lapisan Green Tea Latex dengan tebal 2 cm, dikombinasikan dengan busa Quantum dengan density tinggi dengan tebal 7 cm ini menggunakan teknologi VIRASE pada kain, untuk melawan 99.97% bakteri dan virus. Memiliki pori untuk ventilasi udara dan tidak berbau (odorless). (R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya