Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
FAKULTAS Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mencetak sejarah baru, yakni tidak hanya mengembangkan keilmuan murni, namun juga keilmuan aplikatif yang diharapkan mampu mendukung kemandirian alat kesehatan di Indonesia.
Hal itu seiring dikukuhkannya Prof Nuryani sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Instrumentasi Medis.
Inovasi guru besar baru dari FMIPA itu mengenai pengembangan instrumentasi medis berbasis elektrokardiogram akan mendukung kemandirian alat kesehatan di Indonesia.
Baca juga: Jelang Dies Natalis ke-46, UNS Tambah Dua Guru Besar FMIPA
"Ya diharapkan mampu membuka keran kolaborasi dengan berbagai rumah sakit," kata Ketua Dewan Profesor UNS Prof Suratno dalam sambutan pengukuhan dua guru besar dari FMIPA, Prof Nuryani dan Prof Prabang Setiyono, Selasa (8/3), di Auditorium GPH Haryo Mataram UNS.
Ia memaparkan dengan inovasi yang dilahirkan kedua guru besar tersebut membuat FMIPA UNS memiliki ciri beda dengan FMIPA yang lain.
Dari Prof Nuryani, dengan pengembangan instrumentasi medis berbasis elektrokardiogram, akan mendukung kemandirian alat kesehatan di Indonesia dan diharapkan mampu membuka keran kolaborasi dengan berbagai rumah sakit.
Hal serupa juga dilakukan Prof Prabang, hanya pada ranah berbeda. Gagasannya mengenai mitigasi pencemaran lingkungan berperspektif Sustainable Development Goals (SDGs) menempatkan ekologi sebagai sebuah pertimbangan dalam pembangunan berkelanjutan.
"Dua sosok profesor muda penuh talenta yang aktif berkarya di bidangnya masing-masing. Sehingga pada umurnya yang muda ini, keduanya sudah menduduki jabatan tertinggi sebagai seorang dosen perguruan tinggi yaitu gelar akademik profesor," tegas Prof Suratno
Sementara itu Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho menegaskan penambahan guru besar ini membuktikan keseriusan UNS untuk terus mewujudkan target kinerjanya, untuk memenuhi jumlah guru besar secara ideal, sesuai komitmen awalnya ketika ingin bertransformasi menjadi PTNBH.
Ia mendorong para guru besar tidak hanya sekadar bangga dan sukses mengoleksi beragam penghargaan dalam bidang akademiknya saja, namun juga diharapkan sukses mengimplementasikan setiap ide dan gagasan intelektualnya yang gayut dengan kebutuhan perubahan zaman.
Pengukuhan dilaksanakan secara luring terbatas di Auditorium GPH Haryo Mataram UNS. Selain itu, acara ini juga berlangsung secara daring via Zoom Cloud Meeting dan disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube UNS. Pengukuhan semakin terasa spesial karena berlangsung menjelang Dies Natalis ke-46 yang jatuh pada Jumat (11/3).
Prof Nuryani menjadi Guru Besar ke-21 FMIPA dan Guru Besar ke-246 UNS. Sedangkan Prof Prabang menjadi Guru Besar ke-22 FMIPA dan Guru Besar ke-247 UNS. (OL-1)
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
Ajang FILM 2025 menghadirkan tiga kategori lomba, yakni Esai, LKTI, dan Infografis, dengan partisipasi lebih dari 1.800 peserta dari 114 universitas di 22 provinsi di Indonesia.
Revisi Permendag No 8/2024 harus dapat memperkuat utilisasi industri TPT dan memperbaiki inefisiensi.
Melalui kerja sama ini, bank bjb dan UNS berharap dapat menciptakan sinergi yang membawa manfaat nyata bagi seluruh civitas akademika dan masyarakat luas.
Melalui KKN, mahasiswa diharapkan tidak hanya mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah, tetapi juga belajar dari kehidupan sosial dan budaya di lingkungan masyarakat.
Panen guru besar dipastikan tidak akan menjatuhkan kualitas, dan justru menunjukkan bahwa profesor yang dilahirkan itu sebagai hasil akselerasi luar biasa.
Diperlukan formula hukum pemberantasan melalui penegakan hukum terhadap mafia tanah, penguatan peran satgas mafia tanah dan KPK, serta pembentukan pengadilan khusus pertanahan.
Riset Akademik dalam Olahraga Prestasi Studi yang dilakukan Reilly, Bangsbo, dan Franks (2000) mencatat bahwa olahraga prestasi tidak lagi sekadar ajang unjuk kekuatan fisik dan bakat alami.
Sebelumnya, 372 guru besar Fakultas Kedokteran dari 23 universitas di Indonesia mendeklarasikan ketidakpercayaannya kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, pekan lalu.
Program BPJS Hewan ini dirancang Pemprov DKI Jakarta untuk membantu pemilik hewan dari kalangan kurang mampu agar tetap dapat mengakses layanan kesehatan hewan.
Bencana adalah fenomena kompleks yang tidak bisa ditangani oleh satu disiplin ilmu saja.
BELAKANGAN banyak universitas menyuarakan kritik kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait kondisi layanan kesehatan hingga UU Kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved