Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Selama Nataru Peningkatan Kasus Terjadi Secara Fluktuatif

M. Iqbal Al Machmudi
17/1/2022 18:35
Selama Nataru Peningkatan Kasus Terjadi Secara Fluktuatif
Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy(MI/ANDRI WIDIYANTO)

MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebutkan bahwa terjadi peningkatan 52% ketika momentum libur Nataru 22 Desember sampai 15 Januari 2021. Hal itu disebabkan meningkatnya mobilitas masyarakat dan adanya varian omikron.

"Sekarang dalam hari yang sama dan bulan yang sama dalam tahun 2021-2022, kenaikannya melonjak tajam yaitu 258 persen. Jadi ini salah satu faktornya masuk omikron," kata Muhadjir dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri tentang Evaluasi Nataru di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Jakarta, Senin (17/1).

Dilihat dari angka absolut kenaikannya tidak terlalu signifikan. Sebab pada tahun 2020 pada tanggal 22 Desember 2020 yang sama, angka absolut kasusnya 6.347 kasus. Sementara yang sekarang ini pada tanggal yang sama hanya 179 kasus.

Baca juga: Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Bertambah Jadi 2.535 orang

Pada tanggal yang sama 15 Januari 2021 kasusnya adalah 12.818 dan pada 2022 kasusnya 1.054. Secara presentase kenaikannya tajam, tapi secara absolut relatif kecil.

"Oleh karena itu pengendalian mobilitas masyarakat selama Nataru dapat dilakukan dengan sangat baik dengan kesadaran masyarakat, kemudian kerja sama kementerian/lembaga, TNI-Polri serta Pemda," ujarnya.

"Tren kenaikan kasus positif covid-19 pada masa Nataru bersifat fluktuatif, tapi secara umum dapat dikendalikan dengan baik. Lalu setelah terjadi keterpaduan penanganan di samping pengendalian covid-19, kepatuhan terhadap prokes, dan vaksinasi dilakukan dengan baik," pungkasnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya