Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEMENTERIAN Agama (Kemenag) melaporkan capaian kinerja selama setahun terakhir. Meski masih dalam situasi yang tidak normal karena pandemi, sejumlah sasaran strategis tercatat mengalami perbaikan positif di tahun 2021.
"Indeks kerukunan umat beragama pada tahun 2020 di angka 67,46% dan tahun 2021 naik menjadi 72,39%," ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam acara Taklimat Media di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Rabu (29/12).
Capaian tersebut merupakan hal positif yang harus terus ditingkatkan bangsa Indonesia. Sebab sebagai bangsa yang multikultural, kerukunan menjadi tolok ukur persatuan bangsa dalam membangun negeri.
Apalagi di masa pandemi, kerukunan sangat penting dijaga dan diperkuat, sehingga bersama-sama bisa kembali memulihkan situasi yang cukup sulit saat ini.
Selain indeks kerukunan yang naik, Kemenag juga mencatat indeks kesalehan umat beragama. Capaian tahun 2020 sebesar 82,52% dan capaian 2021 naik sedikit 83,92%.
"Indeks kepuasan layanan KUA capaian di tahun 2019 itu 77,28% dan tahun 2021 naik 78,9%. Tahun 2020 tidak dilakukan survei," tutur Yaqut.
Baca juga: Pembangunan SDM Indonesia Terganggu Anomali Akibat Covid-19
Lebih lanjut, Menag mengatakan bahwa adanya pandemi sangat berpengaruh terhadap capaian strategis tahun 2021 di bidang pendidikan keagamaan pada triwulan ke-3. Capaian angka partisipasi kasar dan angka partisipasi murni masih di bawah target dengan selisih 0,1%-0,2%.
"Nanti akan dilakukan pengukuran kembali pada awal tahun 2022," imbuhnya.
Sementara itu untuk capaian kualitas akreditasi dari jenjang pendidikan dasar sampai perguruan tinggi keagaaman, ada kenaikan yang cukup signifikan. Tercatat terjadi kenaikan antara 1%-3% dari target yang ditetapkan.
"Berikutnya capaian presentase perguruan tinggi keagamaan yang memiliki kelas internasional mengalami kenaikan 0,12% dari target 3 besar. Lulusan yang bekerja dalam jangka waktu satu tahun turun 0,03%," kata dia.
Publikasi ilmiah di jurnal internasional naik 1,3% dan rasio guru terhadap siswa yang seharusnya 1:20 sekarang 1:27.
"Kita sudah melakukan pendalaman kenapa naik karena ada peningkatan jumlah siswa," tandas Yaqut. (A-2)
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI Jawa Barat (Jabar), meminta agar Kementerian Agama (Kemenag), sebaiknya melakukan pengkajian secara matang.
Festival Ramadhan tahun ini bukan hanya tentang pembagian bingkisan semata, tetapi juga tentang semangat kolaborasi yang memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Sidang Isbat dihelat oleh Kemenag, sebagaimana amanah fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 2 tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah.
Sidang yang bertepatan dengan 29 Zulqa’dah 1440H ini akan dipimpin oleh Dirjen Bimas Islam, Muhammadiyah Amin.
Pada kesempatan itu, Menag mengecek kamar-kamar jemaah haji, ketersediaan air minum, serta bagaimana distribusi makanan yang diterima jemaah haji selama ini.
Mekanisme dan pola pengawasan PIHK khususnya di bandara akan menjadi bahan evaluasi untuk memonitoring dan memantau pelaksanaan ibadah haji khusus tersebut.
Sebelumnya, Roy Suryo sempat melaporkan Yaqut ke Polda Metro Jaya atas dugaan penistaan agama dengan membandingkan azan dengan gonggongan anjing. Namun, laporan Roy Suryo ditolak polisi.
Sebelumnya, GP Ansor melaporkan Roy Suryo atas dugaan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian terhadap Menteri Agama Yaqut Cholil.
Pemerintah menetapkan bahwa tidak ada pembatasan kapasitas saat pelaksanaan ibadah Natal 2022, sesuai dengan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1.
Pemerintah Arab Saudi juga dikatakan telah memberikan kemudahan visa dan kedatangan jemaah umrah Indonesia yang telah mencapai lebih dari 1,2 juta jemaah.
Yaqut menyampaikan, sebagai tindak lanjut perintah Presiden tersebut, ia juga akan membahas upaya bersama dengan menteri agama dari negara lainnya.
Faisal bin Abdullah menyampaikan pemberian hadiah ini merupakan tradisi yang dilakukan Pemerintah Arab Saudi setiap tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved