Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
DOKTER Spesialis Jantung Rumah Sakit Jantung & Pembuluh Darah Harapan Kita Ade Meidian Ambari menjelaskan rokok dapat meningkatkan risiko penyakit tidak menular yakni kardiovaskuler akibat penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah di jantung
Dalam diskusi The Impact of Tobacco Smoking and Risk Cardiovaskular Disease, yang diselenggarakan secara daring, ia mengatakan rokok bertanggung jawab atas 10% dari total kasus penyakit kardiovaskuler.
Ia juga mengutip data Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang menyebutkan penyakit kardiovaskuler adalah faktor utama kematian secara global karena menyebabkan 17,9 juta kematian setiap tahunnya.
Baca juga: Konsumsi Yoghurt Setiap hari Baik untuk Penderita Tekanan Darah Tinggi
"Dari perspektif pencegahan kardiologi, ini adalah sebuah masalah," katanya dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (10/12).
Saat ini, menurut dia, jumlah perokok Indonesia telah mencapai 65 juta jiwa. Dengan angka yang sangat besar tersebut, Ade menyarankan agar para perokok segera berhenti merokok untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskuler.
"Sekitar satu atau dua tahun setelah berhenti merokok, terjadi penurunan risiko atau dalam jangka panjang mengurangi risiko gagal jantung," pungkas dia. (Ant/OL-1)
Berbicara mengenai kanker, dikutip dari laman Alodokter kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan sel yang tumbuh tidak normal dan tidak terkendali di dalam tubuh.
Orangtua perlu membangun komunikasi dalam diskusi yang terbuka, tidak menghakimi, dan tidak langsung marah saat mengetahui anak mencoba merokok.
Rokok tidak hanya berbahaya bagi kesehatan para perokok, tetapi juga bagi kesehatan orang-orang di sekeliling mereka.
Tinggi badan anak dari keluarga perokok lebih pendek 0,34 cm dibanding anak dari keluarga tidak merokok.
Aktivitas ini dilakukan dengan cara membakar salah satu ujung rokok dan mengisap asapnya melalui ujung lainnya.
Aktivitas ini dilakukan dengan cara menghirup asap melalui mulut, lalu menghembuskannya keluar dari mulut atau hidung.
Penyakit Guillain-Barré Syndrome (GBS) kini sedang mengancam anak-anak Gaza. GBS sendiri adalah penyakit autoimun, artinya sistem kekebalan tubuh menyerang saraf perifer.
RSV merupakan virus yang mudah menular dan menyerang saluran pernapasan dan paling berbahaya menyerang dua ujung spektrum yaitu bayi dan lansia.
Flu Singapura atau Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD) tak hanya menyerang anak-anak. Namun, orang dewasa juga bisa terinfeksi dan mengalami komplikasi berat.
KETUA Perhimpunan Osteoporosis Indonesia (Perosi) Cabang Jakarta Raya (Jaya) dr Arya Govinda mengungkapkan pentingnya membangun kesadaran masyarakat terhadap kesehatan tulang
Gejala umum radang usus merupakan diare yang hingga kini masih sulit dibedakan oleh masyarakat dengan diare biasa dengan diare yang mengarah pada radang usus.
PENYAKIT radang usus (IBD) merupakan sekelompok penyakit autoimun yang ditandai dengan peradangan pada usus kecil dan besar. Kesadaran masyarakat masih rendah terhadap penyakit radang usus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved