Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
PASAR Kenari, Jakarta, kini bisa menjadi salah satu pilihan destinasi untuk wisata belanja buku. Kalau dulu pasar buku ‘loak’ ada di Kwitang, Pasar Senen, sekarang para pecinta buku akan lebih nyaman berbelanja segala jenis buku yang ada di Lantai 3, Pasar Kenari.
Kamis (18/11) sore, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy langsung mendatangi pusat perbelanjaan buku di Pasar Kenari. Dengan tak sungkan, ia menghampiri beberapa kios buku, berbincang, bahkan sambil tawar-menawar buku yang telah ia pilih sendiri kepada sang penjual.
“Salah satu hobi saya memang membeli buku loak karena buku loak itu sudah dibaca orang dan sebelum itu pasti sudah dipilih. Jadi biasanya pasti bagus sehingga kita nggak perlu repot-repot memilih. Sudah dipilihkan orang yang membaca buku sebelumnya. Lagian, harganya juga lebih murah,” ucap Muhadjir.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu pun mengimbau masyarakat terutama warga Ibu kota untuk mau beramai-ramai mendatangi pusat perbelanjaan buku dan berbelanja buku, salah satunya yang saat ini bertempat di Lantai 3 Pasar Kenari, Jakarta.
Apalagi, menurutnya, saat ini adalah momentum yang tepat karena situasi pandemi Covid-19 yang sudah mulai melandai. Ditambah lagi, pusat perbelanjaan buku di Pasar Kenari ini memiliki tempat yang ideal dengan suasana nyaman serta koleksi buku yang sangat beragam.
“Saya ingin masyarakat pecinta buku, pembelanja buku, beramai-ramai datang ke sini. Ini adalah salah satu tempat yang sangat ideal untuk belanja buku, rileks untuk keluarga. Koleksi bukunya sangat lengkap, baik yang baru yang dikelola oleh Jakbook Pasar Jaya. Dan juga ada buku lama yang sangat bernilai,” tuturnya.
Muhadjir sangat mengapresiasi para penjual buku yang hingga kini masih setia dan bertahan. Selain mereka yang dianggap sangat berjasa karena telah membantu upaya pemerintah dalam meningkatkan budaya literasi membaca buku, mereka juga adalah para pejuang UMKM.
“Keluhannya pembeli ya. Dengan adanya Covid-19 ini dan adanya peraturan pengetatan belanja di pasar memang berdampak sekali pada mereka dan mereka sangat terpukul. Tapi Alhamdulillah mereka bisa tetap bertahan,” ucapnya.
Baca juga : PPKM Level 3 saat Nataru untuk Antisipasi Lonjakan Mobilisasi Masyarakat
Muhadjir berjanji akan mengkoordinasikan langsung kepada pihak-pihak terkait agar dapat membantu para pelaku UMKM, khususnya penjual buku di Pasar Kenari, supaya lebih maju dan terus dapat mengembangkan usaha berjualan bukunya.
Salah seorang penjual buku yang berbincang dengan Menko PMK, ialah Annisa (43). Ibu lima anak itu telah berjualan buku sejak 1999 dengan modal sebesar Rp500 ribu dan kini mampu menyediakan ratusan bahkan ribuan buku di kiosnya.
Annisa mengungkapkan, ketika awal pandemi ia sempat merasa terpuruk. Beruntung, ia bisa kembali bangkit dengan memberanikan diri berjualan buku secara online. Walhasil, omsetnya perhari bisa mencapai Rp3 juta.
“Saya kebetulan baru ikut online, bulan puasa kemarin. Orang-orang jualan online kok saya nggak, ketinggalan zaman. Alhamdulillah kebantu juga dengan online,” akunya.
Meskipun demikian, ia berharap pusat perbelanjaan buku di Lantai 3 Pasar Kenari bisa kembali ramai seperti sebelum saat pandemi Covid-19.
Seperti diketahui, Pasar buku Jakbook di Pasar Kenari diresmikan 29 April 2019 lalu. Pasar buku ini adalah yang pertama dari 4 (empat) pasar buku yang ada di wilayah DKI yaitu di Pasar Kenari, Pasar Bukit Duri, Pasar Pluit, dan Pasar Perumnas Klender.
Tujuan dari pasar buku itu adalah menyediakan buku berkualitas dan murah dengan harga 15% lebih murah dibanding toko buku secara umum. Di samping itu, Pasar buku Jakbook ini juga termasuk salah satu terobosan untuk meningkatkan minat baca masyarakat sekaligus pemberdayaan UMKM.
“Pandemi tentu berdampak dengan kondisi pasar buku. Oleh karena itu, sekali lagi saya mendorong dan mengajak masyarakat untuk datang dan memanfaatkan pasar buku sebagai referensi untuk mendapatkan koleksi buku yang berkualitas,” kata Muhadjir. (RO/OL-7)
SALAH satu misi fundamental didirikannya negara ini ialah mencerdaskan kehidupan bangsa.
PARA kader muda Partai Golkar yang berasal dari latar belakang aktivisme organisasi Cipayung dan BEM meluncurkan buku reflektif.
Buku ini hadir sebagai respons atas fenomena pencucian uang yang tidak lagi mengenal batas geografis dan sering kali tak tersentuh oleh hukum nasional yang lemah atau lamban.
Buku yang ditulis Kelly Tandiono tersebut terinspirasi dari pengalaman pribadinya saat pertama kali menyelam pada 2011.
Buku, disebut Dedi, merupakan medium yang efektif untuk memperkenalkan kecintaan terhadap alam Indonesia kepada anak-anak, sekaligus menumbuhkan empati terhadap lingkungan.
STAF Sumber Daya Manusia Polri (SSDM Polri) meluncurkan buku berjudul Policing in Indonesia.
Pratikno menekankan bahwa kesehatan bukanlah hasil keberuntungan, melainkan buah dari kebiasaan baik yang dijaga setiap hari.
Pratikno menambahkan bahwa tantangan ke depan akan semakin berat dalam menghadapi perkembangan teknologi termasuk bagi dunia pendidikan.
Catur Brata Penyepian Amati Geni, Amati Karya, Amati Lelungan, dan Amati Lelaungan merupakan bentuk pengendalian diri, introspeksi, serta kesadaran terhadap hubungan manusia dengan alam.
Pertama, Menko PMK Pratikno mengunjungi Bandara Soekarno-Hatta untuk mengecek langsung pelayanan bagi penumpang yang akan mudik menggunakan pesawat.
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin ajak masyarakat dukung UMKM.
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyebut daerah yang terdampak bencana banjir Jabodetabek perlahan sudah berangsur pulih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved