Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
MENTERI Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, mengatakan bahwa Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI memiliki fleksibilitas dalam membantu masyarakat.
"Pemda atau birokrasi pada umumnya tidak fleksibel untuk merespons suatu hal, karena harus ada perencanaan, anggarannya sudah dialokasikan, dan seterusnya. Tapi mungkin fleksibiltas bisa dilakukan di Baznas," ungkapnya dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Baznas RI kemarin.
Lebih lanjut, Pratikno menilai fleksibilitas ini menjadi salah satu keunggulan Baznas yang dapat memberikan peran pelengkap dalam hal birokrasi yang kaku dan sering membuat respons terhadap kebutuhan masyarakat berjalan lambat.
Baznas juga dikatakan tidak hanya berperan dalam menyalurkan zakat, tetapi mampu mengisi ruang-ruang yang belum sepenuhnya dijangkau pemerintah. Menurutnya, peran Baznas sangat strategis karena dapat hadir lebih cepat dalam menjawab kebutuhan masyarakat di berbagai sektor.
"Fleksibilitas bisa dilakukan di Baznas, sehingga bisa menutup kelemahan pemerintah yang tidak fleksibel. Ini akan sangat membantu, khususnya untuk program-program yang sangat urgent," ujarnya.
Pratikno menegaskan sektor kesehatan, pendidikan, dan penanganan bencana merupakan bidang prioritas yang membutuhkan dukungan cepat dan tepat. Kontribusi Baznas di tiga sektor itu, sangat penting untuk mengurangi beban publik yang berisiko tinggi jika penanganannya terlambat.
Pratikno juga berharap kolaborasi antara pemerintah dan Baznas tidak hanya berhenti di level pusat, melainkan dapat menginspirasi lahirnya koalisi di daerah.
Menurutnya, kehadiran Baznas di daerah bisa menjadi motor penggerak sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan lembaga zakat.
"Kami mengharapkan sekali, kerja sama ini bisa mendorong munculnya koalisi di daerah dalam mengatasi persoalan-persoalan pembangunan manusia. Kalau Baznas ada tim yang kita bisa sama-sama membahas secara detail kerja sama, nanti dari kami siap," tutur Pratikno. (H-3)
Menko PMK Pratikno sebut Baznas mitra strategis pemerintah. Sinergi zakat dukung kesehatan, pendidikan, dan penanganan bencana.
Pentingnya penguatan data kesehatan, khususnya penyakit zoonosis (penyakit yang ditularkan dari hewan dan unggas) serta pemantauan malnutrisi, agar kasus serupa dapat dicegah sejak dini.
Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) Indonesia 2025 kembali digelar di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran.
DUNIA berubah cepat. Yang bertahan ialah mereka yang terus belajar dan memperbarui pengetahuannya. Karena itu, kita tidak bisa hanya mengandalkan ilmu yang dipelajari pada masa lalu.
Gempa menyebabkan kerusakan infrastruktur, korban jiwa, serta ribuan warga kehilangan tempat tinggal.
Ivan Gunawan menyalurkan donasi sebesar Rp2 miliar untuk masyarakat Palestina melalui Baznas.
Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh permohonan uji materiil atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat dalam perkara 97/PUU-XXII/2024
Keberadaan media menjadi jembatan penting yang memungkinkan program-program BAZNAS lebih dikenal luas serta dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Baznas) RI menganugerahkan penghargaan kepada 906 penggerak zakat, baik lembaga maupun perorangan, atas kontribusi nyata mereka dalam mendorong kesejahteraan masyarakat.
Plt. Deputi Bappenas, Pungkas Bahjuri Ali, menegaskan peran strategis zakat dalam pembangunan nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved