Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BERBAGAI perubahan yang terjadi akibat disrupsi dan pandemi harus dijawab dengan mengubah pola pikir kita agar menjadi bangsa pembelajar. Dengan demikian, kita mampu mewujudkan Indonesia Emas, adil, dan makmur yang dicita-citakan bangsa.
"Dengan berbagai perubahan yang terjadi saat ini menjadi bangsa pembelajar merupakan keniscayaan. Generasi muda yang akan menjadi pelaku utama dalam mengisi kemerdekaan harus mampu mewujudkannya dalam menjawab berbagai tantangan di masa datang," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat saat menyampaikan Kuliah Umum di Universitas Muhammadiyah Maluku di Ambon, Maluku, Kamis (4/11).
Hadir dalam acara tersebut Drs Muhammad Saleh Tio, M.Si (Asisten I Pemprov Maluku, mewakili Gubernur Maluku), Drs. Abduk Haji Latua (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Maluku), Dr. Djalaludin Salamoessy, M.Si (Ketua BPH Universitas Muhammadiyah Maluku), Dra. Aisa Manilet, M.Si (Ketua Aisyiah Maluku), Dr. Mohdar Yanlua, M.H. (Rektor Universitas Muhammadiyah Maluku), seluruh civitas akademika Universitas Muhammadiyah Maluku, dan sejumlah anggota DPRD Maluku dari Fraksi NasDem. Menurut Lestari, sumber pembelajaran tidak hanya berasal dari berbagai peristiwa di saat ini, tetapi juga bisa didapat dari peristiwa sejarah di masa lalu.
Disrupsi dan pandemi covid-19 yang kita hadapi saat ini, jelas Rerie, sapaan akrab Lestari, memberi pelajaran bagi kita bahwa bangsa ini harus siap beradaptasi dalam situasi apa pun, tentu dengan berbekal ilmu pengetahuan dan keterampilan yang memadai. Sedangkan berbagai peristiwa sejarah di masa lalu, ujar Rerie, memberi pemahaman bagi kita bahwa para pendahulu kita mampu mengatasi berbagai tantangan berbangsa dengan mengedepankan nilai-nilai luhur yang dipraktikkan mereka antara lain seperti gotong-royong, persatuan, cinta tanah air, dan mengedepankan keberagaman. Generasi muda, tegas anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, harus mampu mengambil pelajaran dari berbagai peristiwa tersebut untuk menjadi bekal menghadapi tantangan di masa datang.
Pada kesempatan itu, Rerie memperkenalkan metode manajemen Teori U, karya Otto Scharmer, kepada para mahasiwa agar mampu beradaptasi dalam sejumlah proses perubahan. Teori U, menurut Rerie, mampu membantu individu maupun para pemangku kepentingan melakukan transformasi yang mengakar dan mendorong inovasi.
Baca juga: DPR RI Minta Kemenparekraf Lebih Perhatikan Desa-desa Wisata di Lombok
Pada kesempatan tanya jawab sejumlah pertanyaan terkait pembelajaran tatap muka dan upaya mengatasi pengangguran mengemuka. Rerie menilai pembelajaran offline atau tatap muka memang sangat dibutuhkan dalam proses belajar mengajar. Namun, jelasnya, untuk merealisasikannya membutuhkan kesiapan semua pihak, agar tidak memicu kembali penyebaran covid-19. Sedangkan untuk mengatasi pengangguran di Ambon, salah satu yang diusulkan Rerie yaitu mengedepankan kearifan lokal dalam pengembangan perekonomian daerah. (OL-14)
SITUS Patiayam menyimpan sejumlah peninggalan dan fosil yang mampu merangkai dan menggambarkan peradaban jutaan tahun lalu yang sangat penting bagi kehidupan manusia.
Senator Parlemen Turki, Av Serkan Bayram bersama delegasi berkunjung ke Kalimantan Tengah, Sabtu (14/6).
DUTA Besar Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan dan Anggota Parlemen Majelis Agung Turki Serkan Bayram menyambangi NasDem Tower, DPP Partai NasDem, Jakarta, pada Jumat, (13/6).
ANGGOTA Komisi III DPR RI Fraksi Partai NasDem Rudianto Lallo mengapresiasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menaikkan gaji hakim.
Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Rico Sia mengungkapkan duduk perkara dicabutnya empat perusahaan tambang di Pulau Gag, Raja Ampat, Papua Barat Daya.
Program revitalisasi tahun ini menargetkan 10.440 satuan pendidikan, meliputi jenjang PAUD, SD, SMP, SMA/SMK, SKB/PKBM, dan SLB di seluruh Indonesia.
SETIAP anak bangsa harus mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan untuk menjawab tantangan di masa datang.
PELESTARIAN dan pemanfaatan situs purbakala harus terus dilakukan. Salah satunya untuk mendukung upaya mewujudkan ketersediaan sarana pendidikan yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Transisi energi peralihan dari energi berbasis karbon menuju sumber energi bersih dan terbarukan seperti surya, angin, air, dan geotermal kini dipandang sebagai kebutuhan moral
WAKIL Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mengatakan menunggu undangan dari Ketua MPR Ahmad Muzani untuk membahas surat desakan pemakzulan terhadap Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka
WAKIL Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyebut negara ASEAN berperan dalam menjaga stabilitas global.
PERSIAPAN untuk implementasi program Wajib Belajar 13 Tahun harus dilakukan dengan baik dan didukung semua pihak dalam merealisasikannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved