Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BADAN Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) mengungkapkan tidak ada obat yang 100% aman untuk dikonsumsi masyarakat. Untuk itu, penggunaan obat harus di bawah pengawasan dokter dan sesuai dengan kebutuhan kondisi masing-masing.
"Walaupun kita punya penyakit jantung atau darah tinggi dan harus kondumsi obat seumur hidup, tetap tidak ada obat yang 100% aman untuk siapapun," kata Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor dan Zat Adiktif Badan POM Maya Gustina Andarini dalam webinar Badan POM Pelatihan Media Terkait Obat dan Vaksin Di Masa Pandemi Covid-19, Selasa (27/10).
Maya menegaskan, meskipun seseorang telah mengkonsumsi obat yang sama selama bertahun-tahun, namun masih tetap diperlukan kontrol rutin dengan dokter untuk melihat apakah dosis obat tersebut masih tepat untuk dikonsumsi.
"Jangan sampai kita malas ke dokter lalu kita beli saja di farmasi. Harusnya kita tetap ke dokter rutin dan mengetahui apakah obat itu masih bisa atau enggak. Minimal sebulan sekali," beber dia.
Meskipun tidak ada obat yang benar-benar aman dan banyak yang akhirnya menimbulkan efek samping, namun konsumsi obat untuk kondisi tertentu dengan kadar yang tepat tetap dibutuhkan.
"Obat-obat itu tetap akan digunakan walaupun ada risikonya. Karena benefitnya lebih besar. Sama seperti vaksin. Meskipun banyak efek sampingnya, namun vaksin tetap harus digunakan untuk membentuk antibodi," pungkas dia. (Ata/OL-09)
Figur yang kerap membongkar kandungan produk skincare, Doktif, kini harus menerima kenyataan, empat produk yang terafiliasi dengannya dicabut izin edarnya oleh BPOM.
Belakangan ini merebak kosmetik beredar dengan komposisi yang tidak sesuai dengan yang tercantum pada kemasan.
Ada pula produk yang dicabut izinnya karena Nomor Izin Edar (NIE) telah dibatalkan dan diproduksi berdasarkan kontrak produksi.
Ada pula produk yang dicabut izinnya karena Nomor Izin Edar (NIE) telah dibatalkan dan diproduksi berdasarkan kontrak produksi.
DARI hasil pengawasan Badan POM ditemukan 21 produk kosmetik yang diproduksi tidak sesuai dengan data yang didaftarkan
NESTLE Indonesia menerima kunjungan dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar beserta jajaran di Pabrik Nestlé Karawang, Jawa Barat. Produk olahan
Sebanyak 54% warga Amerika Serikat yakin konsumsi alkohol berdampak negatif bagi kesehatan.
PRESIDEN Prabowo Subianto dinilai sudah berhasil menunjukkan keseriusan alam memperkuat fondasi pembangunan manusia Indonesia melalui bidang pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan.
RUMAH Sakit Brawijaya berencana memperluas jangkauan layanan ke Pulau Jawa, bahkan daerah di luar Pulau Jawa di masa depan.
KESADARAN menjaga fisik dan kesehatan dinilai menjadi hal penting bagi atlet esports untuk mencegah cedera dan menjaga karier tetap panjang.
Mengonsumsi beragam buah setiap hari tak hanya memanjakan lidah, tapi juga memberi banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan risiko terkena kanker.
Saat ini, penjualan alat kesehatan rumah tangga di Indonesia tumbuh pesat dengan laju 13,6% per tahun, dengan glucometer menguasai lebih dari 40% pasar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved