Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

San Remo Cetak Rekor MURI dalam Perayaan Hari Pasta Sedunia

Mediaindonesia.com
26/10/2021 13:21
San Remo Cetak Rekor MURI dalam Perayaan Hari Pasta Sedunia
San Remo, memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) dalam acara memasak pasta virtual bersama lebih 1.500 orang.(dok.muri)

SALAH satu produsen ahli pasta asal Australia, San Remo, berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) dalam perayaan memperingati Hari Pasta Sedunia. Rekor ini berhasil dipecahkan atas pencapaian San Remo mengadakan acara memasak pasta virtual bersama lebih dari 1,500 peserta secara serentak.
 
Perolehan rekor ini resmi menetapkan San Remo sebagai brand pasta pertama yang berhasil mengumpulkan jumlah peserta terbanyak dari 30 kota lebih yang berasal dari seluruh Indonesia. Ajang memasak pasta dengan jumlah terbanyak ini terbagi dalam dua format, dengan 1,500 lebih peserta yang mengikuti secara virtual melalui aplikasi video chat Zoom.

Sementara 20 peserta terpilih memasak pasta secara langsung di kawasan Jakarta Barat dengan protokol kesehatan yang lengkap. Keseluruhan rangkaian acara pun disiarkan secara langsung melalui akun media sosial San Remo.

"Mengingat perayaan Hari Pasta Sedunia tahun ini yang masih terjadi dalam situasi pandemi dan tidak memungkinkan kami untuk berkumpul bersama, kami mencoba untuk melakukan pendekatan berbeda agar tetap dapat merayakannya bersama masyarakat Indonesia," ungkap Bruno Scheidt, International Business Manager San Remo, dalam keterangannya.

Ajang memasak pasta virtual ini pun turut dihadiri oleh dua celebrity chef kenamaan, Chef Marinka dan Chef Martin Praja. Keduanya memberikan tips praktikal dalam mengolah pasta ke berbagai kreasi menu western dan santapan Asia. Tecatat, lebih dari 50 menu berhasil dibuat oleh seluruh peserta dalam acara memasak yang berlangsung selama satu jam tersebut.

"Acara memasak pasta virtual dengan 1,500 lebih peserta ini adalah sebuah pencapaian baru yang pernah dilakukan oleh sebuah brand pasta. Lebih dari sekedar unik, acara ini menjadi sebuah acara yang mampu mendekatkan masyarakat meskipun terpisah jarak dalam situasi pandemi yang sedang terjadi. Untuk itu, MURI mengapresiasi inisiatif San Remo dan berharap semakin banyak masyarakat Indonesia terinspirasi untuk tetap produktif meskipun masih harus membatasi mobilitas dan bertahan di rumah," kata Wakil Direktur Museum Rekor Indonesia (MURI), Osmar Semesta Susilo, dalam keterangannya, Selasa (26/10).

Seluruh peserta yang mengikuti acara masak ini telah dibekali dengan rangkaian produk San Remo yang terdiri dari 1 pack long pasta, 1 pack short pasta, 1 pasta sauce, dan dilengkapi dengan sebuah apron. Seluruh pasta yang disajikan merupakan pasta premium yang terbuat dari 100 persen gandum durum dengan kualitas terbaik. Mengutip dari berbagai sumber, gandum durum terbukti kaya akan serat, vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh, zat besi, tembaga, seng, magnesium, serta kandungan protein dan nutrisi bermanfaat lainnya. Semua manfaat baik itu pun dapat ditemukan dalam produk San Remo, yang tidak diproses melalui rekayasa genetik (Genetically Modified Organism free), mengandung karbohidrat kompleks dan rendah kadar glikemik.

Sebagai salah satu produsen ahli pasta yang telah hadir sejak tahun 1936, San Remo akan terus memberikan inspirasi memasak masakan dengan kreasi enak dan sederhana. Resep-resep ini dapat dilihat langsung pada akun Youtube dan Cookpad San Remo Indonesia.

San Remo telah menjadi pionir dalam budaya dan tradisi pembuatan pasta sejak didirikan pada tahun 1936. Proses produksi San Remo menggabungkan cara pembuatan pasta Italia secara tradisional dengan penggunaan teknologi terkini. Pabrik San Remo dirancang khusus untuk memproses gandum durum dan menjadi salah satu pabrik yang terbesar dan tercanggih di kawasan Australia dan Asia Tenggara. (OL-13)

Baca Juga: Optimalisasi Potensi Daerah Mutlak Dalam Pemberdayaan Masyarakat



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya