Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KALBIS Institute melalui Kalbis International resmi berkerja sama dengan Business and Hotel Management School, Lucerne, Swiss atau yang lebih dikenal dengan nama B.H.M.S.
MoU yang ditandatangani Kalbis Internasional dan B.H.M.S. Switzerland merupakan kerja sama untuk menawarkan pathway program ke program studi Bachelor of Arts in Culinary Arts di Jakarta. Mahasiswa dapat belajar di kampus Kalbis Internasional di 2 tahun pertama dan melanjutkan di kampus BHMS Lucerne untuk belajar di tahun terakhir.
Mahasiswa mendapatkan Diploma in Culinary Arts di tahun pertama dan Advanced Diploma in Culinary Arts di tahun kedua.
Mahasiswa juga akan mendapatkan kesempatan memperoleh 2 gelar bachelor degree yaitu dari B.H.M.S Switzerland dan Robert Gordon University Aberdeen, Skotlandia.
Selama menyelesaikan tahun terakhir perkuliahan di Swiss, mahasiswa bisa mendapatkan kesempatan magang yang berbayar (paid internship), dan diperkirakan gaji yang diterima sekitar Rp30 juta per bulan.
Baca juga : 84% Sekolah di Indonesia Belum Memiliki Sarana dan Prasarana Cuci Tangan yang Baik
Peluang mendapatkan karir internasional bisa didapatkan para mahasiswa setelah menyelesaikan program Bachelor of Arts in Culinary Arts.
“Kerja sama ini menjadi suatu awal mula yang baik antara Kalbis Institute melalui Kalbis International dengan B.H.M.S Switzerland. Kami berharap dengan ini kami mampu meningkatkan kemampuan mahasiswa kami untuk bisa berkembang dan menciptakan lulusan yang unggul,” ujar Naik Henokh Parmenas, Rektor Kalbis Institute, dalam pernyataan resminya.
Dia menerangkan, di program Diploma in Culinary Arts, mahasiswa akan belajar teknik dan kemampuan dasar tentang culinary mulai dari food safety, nutrisi dan masih banyak lagi.
Mahasiswa juga akan diberikan program training untuk memperkuat skills mahasiswa. Di tahun kedua atau di program Higher Diploma, mahasiswa akan diberikan skills lanjutan seperti membuat desain menu, analisis bisnis.
Mahasiswa juga mendapatkan program Higher Diploma Internship yang dapat dilakukan di beberapa hotel rekanan dari B.H.M.S Switzerland maupun dari Kalbis International.
Di tahun ketiga mahasiswa akan mendapatkan teknik dan pembelajaran seperti kewirausahaan, serta diwajibkan untuk melakukan internship dan menjalankan culinary art project di tahun terakhir.
Di tahun ketiga ini, mahasiswa akan mendapatkan gelar Bachelor in Culinary Art tidak hanya dari B.H.M.S Switzerland namun juga dari Robert Gordon University, Aberdeen, Scotland. Seluruh program dapat diselesaikan dalam waktu 36 bulan.
“Saya berterima kasih pada Yayasan Pendidikan KALBE dan Pak Naik dan seluruh team Kalbis Institute Indonesia untuk dukungannya. Saya juga senang atas kerja sama yang terjadi dalam pelaksaan event ini,” ujar President B.H.M.S. Switzerland Heinrich Meister.
“Bersama dengan acara ini saya menyatakan bahwa Kalbis Institute Jakarta merupakan salah satu rekanan B.H.M.S. Switzerland. Saya berharap program ini dapat memberikan kesempatan kepada seluruh anak muda Indonesia untuk mempersiapkan karirnya khususnya dalam bidang culinary art. Saya juga berharap B.H.M.S. dapat mendukung memberikan pengajaran yang efektif bagi seluruh anak Indonesia,” pungkasnya. (RO/OL-7)
Penerapan TKA membutuhkan pengawasan juga pendampingan. Hal ini sebagai upaya menjamin objektivitas serta validitas hasil sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan.
Unjaya menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kelembagaan Melalui Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal Perguruan Tinggi.
EKOSISTEM pendidikan tinggi perlu didorong agar lebih inklusif dalam berbagai aspek. Hal itu harus diwujudkan demi menciptakan perguruan tinggi yang inovatif dan berdaya saing.
Rektor UII mengingatkan kalangan mahasiswa agar selalu menjaga integritas akademik. Dunia pendidikan, ujarnya, merupakan bisnis kejujuran.
INSTITUSI pendidikan harus terus mendukung untuk tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) dengan berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan berbasis pada aksi nyata.
Setelah melewati babak penjurian yang sengit, keempat tim tersebut berhak mendapatkan pendanaan untuk menjalankan program pengabdian berdasarkan proposal mereka.
PAM JAYA berharap dapat menjaga kontinuitas rencana pemenuhan kebutuhan air minum tanpa tergantung pada satu sumber utama.
Fery menyampaikan apresiasi atas keterlibatan ITB dalam mendukung pengembangan koperasi berbasis data dan ilmu pengetahuan.
Pekerja industri konstruksi di Jepang terus berkurang karena masalah penuaan. Hal ini tentunya menjadi tantangan besar bagi sektor konstruksi di Jepang.
Kerja sama yang dibahas antara lain meliputi program pelatihan bersama untuk atlet junior dan senior, peningkatan kualitas wasit dan juri.
Kerja sama ini menandai langkah konkret kolaborasi dalam bidang hukum perang, militer, dan udara sebagai upaya membangun jejaring keilmuan yang berkelanjutan.
Program ini bisa dijadikan momentum bagi perguruan tinggi guna membangun sinergi lintas negara dalam bentuk kerja sama akademik internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved