Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
PENGGUNAAN masker berlaku untuk semua level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Ini karena prinsip maskerku melindungimu dan maskermu melindungiku sehingga pemakaian masker bekerja dua arah saling melengkapi di antara sesama warga.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru dr. Reisa Broto Asmoro mengatakan itu dalam konferensi pers yang diikuti secara daring di Jakarta, Rabu (22/9). Ia menambahkan, meski beberapa pusat perbelanjaan sudah membolehkan anak-anak masuk, peraturan yang universal tetap berlaku.
"Praktikkan protokol kesehatan dengan disiplin. Pastikan anak-anak kita memakai masker dan rajin mencuci tangan," katanya.
Ia meminta agar para orangtua memperkenalkan norma sosial baru di mal kepada anak-anak. "Ingat hukum universal masking bahwa semua orang 100% harus memakai masker di ruang publik yang sama, apalagi kalau jarak aman dan ventilasi terbuka tidak memungkinkan," tuturnya.
Reisa menambahkan, meski perbaikan situasi di Jawa-Bali memberikan kesempatan bagi ruang publik untuk dibuka secara bertahap, pemerintah menyarankan agar masyarakat memilih bepergian ke ruang publik yang mewajibkan akses dengan aplikasi PeduliLindungi. "Hal itu agar tingkat keamanan dan kenyamanan yang dirasakan pengunjung jauh lebih tinggi," ucapnya.
Dalam proses transisi ini, ia juga mengatakan para orangtua diminta untuk mulai mengajarkan kepada anak bahwa covid-19 kemungkinan akan tetap ada seperti penyakit-penyakit yang ditularkan oleh virus dan bakteri lain yang telah ada, seperti influenza. "Pesan utamanya ialah membiasakan memakai masker dan cuci tangan serta prokes lain sebagai cara melindungi diri dan orang lain semenjak usia dini," katanya.
Baca juga: Presiden: Habiskan Dosis Vaksin yang Ada, Jangan Distok
Dalam kesempatan sama, Jubir Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan pelonggaran kebijakan bukan berarti melupakan protokol kesehatan. "Meskipun sudah divaksinasi, protokol kesehatan harus tetap dilakukan," ujarnya. Ia berharap pemerintah daerah dapat terus melakukan penguatan protokol kesehatan dengan mengaktifkan kembali satgas-satgas untuk mengingatkan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan. (Ant/OL-14)
MUSIM hujan telah tiba di berbagai wilayah Indonesia, membawa risiko meningkatnya sejumlah penyakit musiman. Kasus DBD di musim hujan akan mencapai puncaknya pada Desember 2024.
Meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia yang mencapai 91 ribu maka diperlukan adanya upaya perlindungan diri dengan 3M dan vaksin
Kasus DBD di Kabupaten Cianjur mulai terpantau meningkat sejak Januari. Hingga akhir Maret, dilaporkan terdapat 278 kasus DBD dengan jumlah kematian sebanyak empat orang.
Lonjakan kasus merata di semua kecamatan di Kabupaten Subang. Saat ini, hampir setiap hari beberapa rumah sakit dan puskesmas di wilayah Kabupaten Subang juga dipadati pasien dengan gejala DBD.
Sejak Januari sampai Maret 2024, total 711 kasus DBD di sejumlah kabupaten di NTT.
DBD adalah penyakit yang mengancam jiwa dan sampai saat ini tidak ada pengobatan khusus untuk DBD, sehingga tindakan pencegahan bisa dibilang menjadi kunci penting.
Dalam menghadapi ancaman Covid-19 ini, Pemko Banjarmasin mulai melakukan mitigasi dengan melibatkan semua sektor.
KETUA Komisi IX DPR RI, Felly Estelita Runtuwene menilai lonjakan kasus covid-19 saat ini harus menjadi peringatan penting bagi pemerintah dan masyarakat.
KEPALA Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, mengimbau masyarakat Indonesia untuk kembali menerapkan protolol hidup sehat menyusul lonjakan kasus Covid-19
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Selama masa pandemi covid-19 ini, pekerjaan bidan sebagai salah satu garda terdepan layanan kesehatan menjadi lebih rumit.
Di Jakarta, ada sejumlah tempat yang bisa dikunjungi, jika memang ingin menghabiskan waktu sambil menikmati suasana khas Imlek.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved