Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
MENTERI Budi Gunadi Sadikin optimistis pada akhir Desember 2021 mendatang, cakupan vaksinasi di Indonesia akan mencapai 70%, atau sebanyak 150-175 juta orang telah mendapatkan suntikan vaksinasi.
"Kalau kita lihat dengan laju vaksinasi seperti sekarang dan ada akselerasi, diperkirakan akhir Desember 2021 harusnya mencapai 300 juta dosis suntikan atau di atas 150-170 juta orang atau 70% dari target populasi sudah divaksin," kata Budi dalam acara Wealth Wisdom yang diselenggarakan secara virtual, Sabtu (18/9).
Ia mengungkapkan, sejak Agustus hingga Desember mendatang, ketersediaan vaksin akan mencukupi bahkan untuk 2,5 juta suntikan perhari. Kondisi tersebut jelas berbeda dibanding pada Januari hingga Juni 2021 lalu, di mana ketersediaan vaksin di Indonesia masih minim.
"Memang problem utama vaksinasi adalah ketersediaan vaksin. Bukan kemampuan menyuntiknya. Kita sejak Januari sampai Juni baru mendapat 90 juta dosis vaksin. Tapi dari Agustus ini kita sudah mendapatkan 60 juta dosis vaksin, September ini juga akan mendapatkan 80 juta. Itu kenapa sebanya percepatan bisa terjadi," beber dia.
Baca juga: Penyelewengan Booster Vaksin Masih Marak, Terbanyak di Jawa Timur
Saat ini saendiri, Budi menyebut sebanyak 78 juta orang telah mendapatkan suntikan vaksin atau 37,5% dari target 208 juta jiwa yang ditetapkan pemerintah.
Namun demikian, Budi menegaskan bahwa vaksinasi bukanlah satu-satunya jalan untuk meredakan pandemi. Di samping itu, harus ada upaya-upaya lain yang harus dilakukan secara berbarengan, yakni penerapan protokol kesehatan dan testing yang kuat.
"Intinya setiap pandemi ini yang penting kita hambat agar memperlambat laju penularannya agar at any single time orang yang harus dirawat di RS di bawah kapasitas RS yang kita miliki," pungkas Budi. (OL-4)
Hingga saat ini, layanan tes HIV tersedia di 514 kabupaten/kota, layanan IMS di 504 kabupaten.
Dari 356 ribu ODHIV tersebut, sekitar 67 persen atau 239.819 orang sedang dalam pengobatan dan sekitar 55 persen atau 132.575 virusnya tersupresi.
Data Kementerian Kesehatan menunjukkan di periode 2024, ada lebih dari 4.500 kasus IMS pada rentang kelompok muda.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berencana melanjutkan wacana standardisasi kemasan rokok untuk seluruh bungkus rokok yang beredar di pasaran.
PENYAKIT hipertensi, diabetes melitus, hingga masalah gigi menjadi penyakit yang banyak ditemukan dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur melakukan penyelidikan epidemiolog menyusul temuan 2 kasus covid-19 di provinsi tersebut.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved