Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Survei: 72,4% Responden Bersedia Divaksin Covid-19

Atalya Puspa
14/8/2021 11:32
Survei: 72,4% Responden Bersedia Divaksin Covid-19
Vaksinasi covid-19 bagi mahasiswa Jabodetabek di GOR Bulungan, Jakarta.(MI/Andri Widiyanto )

CHARTA Politika kembali merilis hasil survei, yang dilakukan pada 12-20 Juli 2021, dengan 1.200 responden dari seluruh provinsi di Indonesia. Hasil survei terkait penerimaan masyarakat akan program vaksinasi covid-19 menunjukkan 72,4% responden menyatakan bersedia menerima vaksin covid-19. Selain itu, lebih dari separuh responden (51,4%) juga menilai penanganan pemerintah untuk pandemi sudah baik.

“Selain persentase penerimaan vaksinasi yang cukup besar, data hasil survei Charta Politika juga menunjukkan tren penerimaan masyarakat akan vaksin terus meningkat. Dibandingkan hasil survei, Januari lalu, penerimaan masyarakat akan vaksin naik cukup tinggi. Semoga angka tersebut terus menanjak dan kepercayaan masyarakat terhadap vaksin covid-19 makin kuat, sehingga pada akhirnya makin banyak orang tervaksin lengkap,” ungkap Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate.

Dari hasil survei itu juga terlihat penerimaan masyarakat tentang program vaksinasi dari pemerintah mengalami peningkatan. Yakni 51% (Januari 2021), 58,3% (Februari 2021), 65,7% (Maret 2021), dan terus naik hingga pada Juli kemarin tercatat 72,4%.

Baca juga: Ini Alasan Tarif PCR di India Bisa Murah

Menurut Johnny, kenaikan penerimaan masyarakat tersebut sangat berarti untuk menambah motivasi setiap pihak yang selama ini bekerja keras untuk sosialisasi, edukasi, dan akselerasi vaksin.

“Karena itu, kami mengajak semua pihak terus berikhtiar dalam menyebarkan informasi yang benar tentang vaksin, ini untuk kepentingan kita semua,” tambahnya.

Sementara itu, sebanyak 53,1% responden menyatakan percaya dengan data yang dirilis pemerintah terkait covid-19. Hal itu merupakan hal yang positif karena masih lebih banyak masyarakat yang percaya dengan data pemerintah daripada yang tidak percaya.

“Pemerintah sangat terbantu dengan adanya temuan-temuan hasil survei Charta Politika ini,” ujar Johnny. “Lebih dari setengah responden menyatakan kinerja pemerintah dalam penanganan pandemi sudah baik. Pemerintah akan terus berupaya maksimal dalam menanggulangi pandemi yang sedang terjadi. Jika kami menemukan kekurangan, tentu akan segera memperbaiki. Upaya peningkatan akurasi data juga tetap berlangsung dan akan terus ditingkatkan.”

Adapun, terkait dengan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), hampir seluruh responden mengaku mengetahui tentang pemberlakuan PPKM untuk menurunkan angka kasus covid-19, yaitu sebanyak 92,3%.

Mayoritas juga meyakini penerapan perpanjangan PPKM di wilayahnya akan berjalan baik, yaitu sebesar 52,7%.

Sementara itu, masih terdapat 54,3% responden yang menyatakan sering melihat pelanggaran protokol kesehatan oleh warga di sekitar lingkungan tempat tinggalnya dalam sebulan terakhir.

Menanggapi hal tersebut, Johnny kembali mengajak masyarakat untuk berperan aktif dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, sebagai upaya perlindungan diri dan orang-orang sekitar terhadap penyebaran virus. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya