Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan potensi meluasnya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), seiring dengan bertambahnya titik api.
"Dengan makin berkurangnya hujan di wilayah Sumatra, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara maka peluang terjadinya karhutla juga makin meningkat," kata prakirawan BMKG Adinda Dara Vahada, dikutip dari kanal Youtube BMKG.
Berdasarkan sebaran titik panas pada 28 Juli 2021, imbuhnya, BMKG telah mencatat ada 3 titik panas di Riau dan Sumatra Selatan (Sumatra) dan 16 titik panas di Kalimantan Barat dan Kalimantan Utara (Kalimantan).
Dari pantauan satelit diketahui bahwa sepanjang 10 hari terakhir, identifikasi jumlah hot spot terbanyak di sumatra terdapat di Riau sebanyak 39 titik. Sedangkan di Kalimantan ada di Kalbar sebanyak 72 titik.
Dalam sepekan ke depan, katanya, BMKG mengingatkan untuk mewaspadai karhutla di wilayah Sumatra dan Kalimantan. Untuk Sumatra, wilayah rawan karhutla ialah Aceh, Sumut, Riau, Jambi, Sumsel, Babel dan Lampung. Sedangkan Kalimantan terdiri dari Kalbar, Kalteng, Kalsel, Kaltim.
Adinda menjelaskan, hasil Analisis Perkembangan Musim Kemarau 2021 BMKG sebelumnya menunjukkan bahwa saat ini 72% wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau. Hal ini terjadi di sebagian besar Sumatra, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara yang telah mengalami kemarau.
Sedangkan 28% wilayah lainnya mengalami musim hujan, yakni sebagian besar Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua.
Prediksi karhutla BMKG juga mengambil data dari Peta Monitoring Musim Hujan yang menunjukkan bahwa Sumatra, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara rata rata memiliki hari tanpa hujan (HTH) dengan kategori pendek hingga panjang atau umumnya tidak hujan dalam 30 hari terakhir. Sedangkan Sulawesi, Kalimantan, Maluku dan Papua umumnya memiliki HTH antara 1-5 hari.
"Kondisi cuaca panas dan kering akan meningkatkan potensi karhutla," imbuhnya.
BMKG mencatat karhutla terjadi tiap tahun di musim kemarau, khuusnya di daerah dengan banyak lahan gambut seperti di Sumatra dan Kalimantan. Salah satu dampak negatif karhutla yang mengganggu ialah munculnya asap yang menyebabkan kualitas udara menjadi buruk dan terganggunya transportasi udara.
Untuk pencegahan, ujar Adinda, sistem alert karhutla BMKG memiliki Spartan, sistem yang bisa memprediksi kemudahan terjadinya karhutla berdasarkan parameter cuaca. (H-2)
Perdana Menteri Kanada, Mark Carney, menyampaikan dukungan penuh dari pusat terhadap provinsi-provinsi yang terdampak kebakaran hutan.
Provinsi Saskatchewan dan Manitoba di Kanada menetapkan status darurat akibat kebakaran hutan besar yang memaksa lebih dari 20.000 warga mengungsi.
Hutan tropis dunia kehilangan 67.000 km² lahan primer pada 2024 akibat kebakaran dan perubahan iklim.
Budi Gunawan saat Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) 2025, menyampaikan pesan Prabowo Subianto agar karhutla jangan menjadi isu internasional.
Menko Polkam Budi Gunawan memimpin Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Nasional tahun 2025
BMKG mengingatkan soal kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan (karhutla), terutama saat memasuki periode musim kering atau kemarau monsunal yang diprediksi terjadi pada bulan Juni
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Rabu 18 Juni 2025. Seluruh kawasan ibu kota diprakirakan kembali diguyur hujan pada hari ini.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca nasional untuk Rabu, 18 Juni 2025, dengan potensi hujan ringan hingga hujan lebat, cuaca ekstrem, dan banjir rob
Dampak banjir rob di Pantura Jawa Tengah ini akan mengganggu aktivitas warga di pesisir terutama saat puncak rob pada pukul 13.00-14.00 WIB.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 17 Juni 2025. Seluruh besar kawasan ibu kota diramalkan diguyur hujan pada siang hari.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Selasa, 17 Juni 2025, meliputi potensi hujan ringan hingga hujan petir di berbagai wilayah Indonesia.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 16 Juni 2025. Sebagian kawasan ibu kota diramalkan hujan dengan intensitas ringan pada sore dan malam hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved