Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
LELAKI suka lelaki alias homoseksual masih mendominasi jumlah terbanyak pengidap HIV/AIDS di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, selama 2020.
Kondisi tersebut dimungkinkan karena faktor pergaulan bebas sehingga mereka rentan menularkan virusnya ke sesama.
Sekretaris Komite Penanggulangan AIDS Kabupaten Cianjur, Hilman, menyebutkan sejauh ini tren pengidap HIV/AIDS di Kabupaten Cianjur, cenderung turun naik. Dari berbagai temuan kasus, LSL ataupun homoseksual alias gay, mendominasi jumlah pengidap terbanyak HIV/AIDS di Cianjur.
"Selain LSL atau gay, jumlah pengidap HIV/AIDS terbanyak lainnya yakni WPS (wanita pekerja seksual) dan ibu rumah tangga," terang Hilman, Selasa (27/4).
Jumlah temuan HIV/AIDS di Kabupaten Cianjur sendiri secara keseluruhan sampai saat ini mencapai kisaran 1.300-an kasus. Pada 2019 hingga 2020, jumlah temuannya cenderung sama, kisaran 179 kasus.
"Kalau untuk sebaran wilayah, cakupan pengidap HIV/AIDS terbanyak itu ada di Kecamatan Cianjur, Pacet, dan Cipanas. Salah satu faktor penyebabnya mungkin karena tingginya mobilitas dan aktivitas masyarakatnya. Belum lagi banyak wisatawan dari luar daerah yang datang setiap liburan," tuturnya.
Hilman mengaku pada masa pademi covid-19 saat ini, program sosialisasi pencegahan HIV/AIDS kepada masyarakat atau populasi-polulasi kunci memang
sedikit terkendala. Namun, kegiatannya disiasati dengan membatasi jumlah undangan setiap kali dilaksanakan sosialisasi.
"Kami bekerja sama dengan puskesmas-puskesmas menyosialisasikan pencegahan terhadap bahaya penularan HIV/AIDS. Pada situasi dan kondisi pandemi ini tentu ada pembatasan," terangnya.
Sedangkan untuk data jumlah pengidap HIV/AIDS tahun ini pada periode Januari-Maret, kata Hilman, belum dilaporkan dari para relawan di lapangan.
Kondisi itu dipicu juga pandemi covid-19 sehingga perlu kehati-hatian saat melakukan tes layanan konseling dan testing sukarela atau voluntary
counseling and testing (VCT).
"VCT masih terus kami lakukan dengan pembatasan-pembatasan," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: Dari 18 Kecamatan di Palembang, 14 Masuk Zona Merah
Hujan deras dengan interval waktu yang cukup lama selalu mengakibatkan banjir hingga ke permukiman warga.
DUA pekan berturut-turut terjadi libur panjang bersamaan akhir pekan. Di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, momen libur panjang cukup mendongrak tingkat hunian hotel.
Digitalisasi bertujuan mempercepat dan mempermudah berkaitan dengan pajak atau retribusi daerah.
Kaantong plastik sekali pakai bisa diganti menggunakan daun jati atau daun pisang sebagai wadah.
Pemantauan penyembelihan hewan kurban rutin dilakukan setiap Idul Adha. Tujuannya untuk memeriksa kondisi daging yang akan dibagikan kepada masyarakat.
Untuk mewujudkan target itu, kata Wahyu, tentu membutuhkan peran serta masyarakat. Wahyu mengajak masyarakat mengurangi volume sampah yang diawali di tingkat rumah tangga.
FENOMENA LGBT merupakan isu sensitif, tetapi tidak bisa diabaikan. Survei internal KGSB menunjukkan keberagaman pandangan guru.
Presiden AS, Donald Trump, baru saja menandatangani perintah eksekutif yang melarang perempuan transgender untuk berkompetisi dalam kategori olahraga perempuan.
Polisi pun telah menetapkan 3 tersangka dari 56 orang tersebut, dengan inisal RH, RE, dan BP. Diduga ketiga tersangka merupakan penyelenggara praktik pesta seks sesama jenis laki-laki.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS), Donald Trump menandatangani serangkaian perintah eksekutif, termasuk untuk melarang aggota LGBT dan transgender di militer AS.
Nurma mengatakan pada awalnya pihaknya menerima laporan dari warga di salah satu mal kawasan Grogol Utara itu, ada keributan.
Terdapat daerah di Provinsi Sumbar yang sudah lebih dulu membuat perda pemberantasan LGBT. Sebabnya, DPRD menilai pemerintah provinsi juga perlu melakukan hal serupa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved