Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Peserta SNMPTN yang tidak Lolos, Daftar SBMPTN Setelah Pengumuman

Zubaedah Hanum
21/3/2021 13:35
Peserta SNMPTN yang tidak Lolos, Daftar SBMPTN Setelah Pengumuman
Ilustrasi(Istimewa )

HASIL Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021 akan diumumkan besok, Senin 22 Maret 2021. Bagi peserta yang tidak lolos masih memiliki kesempatan untuk mengikuti ujian tertulis berbasis komputer (UTBK) pada jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Namun, pendaftaran baru bisa dilakukan setelah pengumuman SNMPTN.

"Peserta SNMPTN 2021 dapat mendaftar UTBK-SBMPTN 2021 setelah pengumuman SNMPTN 2021," ujar Ketua Tim Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Mohammad Nasih di Jakarta, seperti dikutip dari Antara.

Jika peserta SNMPTN 2021 melakukan pendaftaran sebelum pengumuman dan lolos SNMPTN, imbuhnya, keikutsertaannya di SBMPTN tidak akan diproses dan biaya seleksi yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali.

Pada 26 Februari 2021, tercatat sebanyak 595.094 siswa sudah menyelesaikan pendaftaran SNMPTN 2021. Angka tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya dengan 489.601 siswa yang mengikuti seleksi tersebut.

Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021 sendiri sudah dibuka sejak 15 Maret 2021 hingga 1 April 2021. Nantinya, pelaksanaan UTBK diselenggarakan dua gelombang, yakni gelombang satu pada 12 April hingga 18 April 2021 dan gelombang dua pada 26 April hingga 2 Mei 2021. Pengumuman hasil seleksi jalur SBMPTN pada 14 Juni 2021.
 
SBMPTN merupakan seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) berdasarkan nilai UTBK maupun kriteria lain yang disepakati oleh PTN. Kuota setiap program studi yang disediakan untuk calon mahasiswa baru yang mengikuti SBMPTN ditetapkan paling sedikit 40% dari daya tampung program studi yang bersangkutan.

Dari 116.208 peserta yang sudah mendaftar SBMPTN 2021, sebanyak 79.824 merupakan peserta regular. Sementara 36.384 merupakan peserta pemegang nomor pendaftaran kartu Indonesia pintar (KIP) Kuliah. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya