Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PEMERINTAH mengebut vaksinasi terhadap petugas kesehatan dan masyarakat berusia di atas 60 tahun. Diharapkan, paling lambat awal Mei 2021, vaksinasi kepada dua kelompok itu bisa tuntas.
Juru bicara vaksinasi covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi mengatakan hal itu dalam webinar series tim advokasi vaksin Komite Penanganan Covid-19 Minggu (21/2).
Nadia mengatakan, pada Februari 2021 diharapkan semua petugas kesehatan sudah mendapatkan dosis pertama dari vaksinasi ini. Selain itu, vaksinasi usia di atas 60 tahun sudah dimulai sejak Februari, sehingga harapannya di awal paling lambat awal Mei vaksinasi kepada petugas dan usia diatas 60 tahun ini juga selesaikan.
"Ini merupakan lonjakan besar dari sasaran 1,5 juta menjadi 38 juta. Ini berarti betul-betul kita harus akselerasi, betul-betul kita harus kerja keras untuk kemudian bisa menyesuaikan dengan jadwal penyelesaian dari pemberian vaksinasi ini," jelasnya.
Untuk mencapai target itu, dia tak memungkiri bahwa beberapa laporan terkait ketersediaan vaksinasi di beberapa fasilitas memang kosong. Tetapi saat ini dalam proses distribusi untuk menurunkan buffer stock yang ada di gudang provinsi dan kabupaten kota.
"Harapannya mungkin minggu depan vaksin itu sudah bisa tersedia kembali tetapi karena memang jumlahnya sedikit mungkin dikonsentrasikan pada tempat-tempat tertentu," ujarnya.
Di sisi lain dengan waktu sekitar 4 bulan memang harus meningkatkan kemampuan penyuntikan dosis perhari. Kata Nadia, bukan hanya vaksinator, tenaga kesehatan maupun fansyankes yang harus ditingkatkan tetapi juga target vaksinansi harian.
"Karena mengingat jumlah yang cukup besar dari target 1,5 juta tadi menjadi 38 juta," terangnya.
Vaksinasi untuk nakes menyasar 1.468.764 orang. Dimana Per Sabtu, (20/2) terdapat 1.227.489 nakes sudah divaksinasi dosis pertama. Cakupan vaksinasi covid-19 dosis pertama sudah 83,58%.
Selanjutnya, vaksinasi dosis kedua telah disuntikkan kepada 731.162 nakes. Sehingga total 50,05% nakes yang sudah diberikan vaksin covid-19.
Nadia menambahlan, Bali menjadi provinsi dengan jumlah vaksinasi tertinggi dengan 90%. Tentu pihaknya, mendorong agar dinas kesehatan di daerah lain untuk mempercepat program vaksinansi tersebut.
"Segera menyelesaikan capaian vaksinasi pada tenaga kesehatan," pungkasnya. (H-2)
Hepatitis B merupakan infeksi virus yang menyerang hati dan dapat bersifat akut maupun kronis.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Vaksin HPV yang selama ini dikenal sebagai perlindungan utama terhadap kanker serviks pada perempuan, kini direkomendasikan juga untuk anak laki-lak
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Vaksin influenza untuk anak bisa diberikan pada anak berusia lebih dari 3 bulan. Selain anak, vaksin flu juga perlu diberikan untuk kelompok rentan.
Vaksinasi shingrix terbukti sangat efektif mencegah cacar api dan neuralgia pada pasien yang sudah terkena cacar api.
UNTUK mendukung dokter yang mengabdi di wilayah-wilayah dengan akses terbatas pemerintah memberikan tunjangan khusus bagoi dokter-dokter spesialis hingga subspesialis.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) RI merilis data terbaru mengenai tren kasus dan kematian akibat Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia sepanjang tahun 2025.
Penerapan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 yang mengatur aspek strategis Industri Hasil Tembakau (IHT) menuai penolakan keras dari kalangan pekerja.
Di Indonesia, Survei Kesehatan 2023 mencatat sekitar 6,7 juta penduduk terinfeksi hepatitis B dan 2,5 juta terinfeksi hepatitis C.
Sebanyak 13 provinsi belum mencapai target cakupan imunisasi bayi lengkap 90% dalam tiga tahun terakhir dan tren anak yang belum mendapatkan imunisasi dasar meningkat signifikan.
BEBAN penyakit pneumonia di Indonesia masih tergolong tinggi, khususnya pada kelompok usia dewasa dan lansia, serta individu dengan penyakit penyerta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved