Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Cegah Penyebaran Covid BIN Gelar Test Usap Massal di Bogor

Yakub Pryatama
09/2/2021 18:35
Cegah Penyebaran Covid BIN Gelar Test Usap Massal di Bogor
Petugas medical intelligen mendata warga yang akan dilakukan tes usap, di Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Selasa (9/2)(dok.bin)

DEMI membantu pemerintah memutus mata rantai penyebaran Clcovid-19, Badan Intelijen Negara (BIN) gelar test usap massal kepada warga di Lapangan Kayu Manis, Kelurahan Kayu Manis, Kecamatan Tanah Sareal, Bogor, Selasa (9/2).

Kordinator Lapangan Mobile Laboratorium covid-19 BIN Kolonel Inf. Budi Santoso mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk mempercepat penanganan covid-19 sesuai  arahan dari Kepala BIN Jenderal (purn) Budi Gunawan.

"Hari ini kita melaksanakan tes cepat antigen dan tes usap PCR sebagaimana arahan dari pimpinan kami untuk melaksanakan kegiatan di sini," ujar Budi di lokasi.

Dimulai pukul 08.00 WIB, warga sekitar termasuk petugas dan pegawai kantor Dinas PUPR dan BPBD mulai berdatangan menuju lokasi kegiatan dilakukan.

Menerapkan standar protokol kesehatan, mereka duduk di bangku yang telah disiapkan sambil menunggu panggilan petugas medical intelligen.

Budi menjelaskan, langkah tes yang diinisiasi oleh medical inteligen BIN melalui tes cepat dan tes usap tersebut tidak akan berarti apabila masyarakat tidak patuh serta menjalankan protokol kesehatan sebagaimana yang dianjurkan oleh pemerintah.

"Kunci utama untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 ialah disiplin menerapkan protokol kesehatan," lanjutnya.

Budi melanjutkan, pihaknya menyediakan 400 alat test usap dan mengerahkan 28 tenaga medis guna menunjang pelaksanaan kegiatan tersebut.

BIN juga menyiapkan dua unit mobile laboratorium PCR test dan satu unit bus laboratorium untuk mengolah langsung sampel tes usap yang dilakukan kepada warga.

Mobile Lab PCR berstandar Biosafety Level 2 (BSL-2) ini memiliki kemampuan ekstraksi dan running sampel hasil test usap dalam waktu 8 sampai 10 jam.

"Apabila diketemukan reaktif, maka kami langsung arahkan untuk Swab PCR yang hasil nanti kami koordinasikan dengan Satgas Covid setempat ," tuturnya.

Sementara itu,  Camat Tanah Sareal Sahib Khan mengucapkan apresiasi atas kerjasama dengan BIN yang membantu melaksanakan kegiatan test usap kepada warga. Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Bogor Kecamatan Tanah Sareal merupakan zona merah penyebaran yang disebabkan oleh virus SARS CoV 2 tersebut

"Berdasarkan data per tanggal 8 Februari 2021, di Kecamatan Tanah Sareal terdapat 392 kasus," jelasnya.

Sahib berharap, pelaksanaan kegiatan tersebut dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan melaksanakan  tes rapid antigen yang berhubungan dengan kontak erat maupun suspek.

"Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi warga Kecamatan Tanah Sareal untuk menurunkan tingkat penyebaran Covid-19," paparnya.

Sahib melanjutkan, petugas Dinas PUPR dan BPBD juga diwajibkan mengikuti tes antigen karena mereka berhubungan langsung dengan masyarakat Kota Bogor menghadapi siaga bencana akibat tingginya curah hujan.

"Kami bersiap membantu masyarakat dengan mengutamakan pelayanan publik terkait kesiapsiagaan bencana di Kota Bogor," pungkasnya. (OL-13)

Baca Juga: Bantuan Bagi Korban Banjir di Jombang Mengalir Terus



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya